Baru Aja Wisuda, Pemuda Ini udah Menagih Janji 10 Juta Lapangan Kerja dari Jokowi. Netizen Jadi Sewot
16 April 2019 by Amadeus BimaBelum usaha kok udah minta kerjaan aja
Ada yang bilang momen wisuda itu sebenarnya menyebalkan. Kamu menjadi raja untuk satu hari, tapi pada hari berikutnya udah menjadi pengangguran. Harus bersiap mencari pekerjaan, melempar surat lamaran kerja kesana kemari, mengikuti proses wawancara, dan harap-harap cemas apakah akan diterima atau tidak. Tak mau menjalani semua proses itu, seorang pemuda langsung menagih janji dari Jokowi.
Pemuda yang baru aja diwisuda ini membuat sebuah konten video yang ditujukan kepada Presiden Jokowi. Dia menagih janji 10 juta lapangan pekerjaan yang diumbar oleh Jokowi saat mencalonkan diri sebagai presiden pada tahun 2014. Pemuda ini menanyakan kejelasan hidupnya setelah sudah diwisuda. Apakah dia akan menjadi pengangguran atau langsung diberikan pekerjaan oleh pemerintah.
Pemuda ini juga menyampaikan beberapa data yang menyatakan bahwa angka pengangguran terdidik di Indonesia terus bertambah. Dengan lulusnya 1.500 orang di kampusnya pada hari itu, maka bertambah banyaklah pengangguran di Indonesia dan persaingan untuk mendapatkan pekerjaan akan semakin ketat.
Status saya lepas dari status mahasiswa. Pertanyaannya sekarang pak, 1.500 orang ini mau dikemanakan pak? Mau kerja apa pak?" kata pemuda tersebut.
Selain itu, pemuda ini juga menyinggung Tenaga Kerja Asing (TKA) yang semakin bertambah banyak saja di Indonesia. Menurutnya, daripada memakai TKA, mending memanfaatkan tenaga kerja dari Indonesia sehingga jumlah pengangguran menurun. Dia menyebut bahwa hingga akhir 2018, sudah ada 95 ribu TKA yang berasal dari berbagai negara mencari penghidupan di Indonesia.
Waktu itu bapak pernah menjanjikan 10 juta lapangan pekerjaan. Nyatanya, akhir tahun 2018 TKA asing bapak kasih kerja, bapak naikkan menjadi 95 ribu TKA untuk bekerja di Indonesia pak," keluh si pemuda.
Sindirannya semakin tajam ketika mempertanyakan apakah Jokowi sebenarnya presiden rakyat Indonesia atau presiden TKA? Jangan cuma menyediakan kartu pra-kerja doang, karena para pengangguran membutuhkan pekerjaan yang nyata. Video ini lantas viral di media sosial dan sayangnya tidak mendapat respons positif. Netizen justru balik menyerang pemuda yang baru aja lulus ini.
Pemuda ini dinilai terlalu malas dan langsung pengen hasil yang instant. Baru juga lulus kuliah, belum ngerasain capeknya melamar pekerjaan, eh udah pengen jadi karyawan aja. Rasakan dulu dong prosesnya supaya bisa merasakan nikmatnya hasil.
"Jadi ingat dulu ada seminar di kampusku. Trus pematerinya kebetulan HRD bilang gini "Banyak yang bilang zaman sekarang susah cari kerjaan, yaa kami juga susah cari calon yang sesuai dengan kriteria kami" kata @annisaasz16.
"Gue yang masih skripsi aja alhamdulillah udah dapet kerjaan. Tapi kalau lu sarjana teruss ngarepin HRD ketok pintu rumah terus nawarin gaji 10 juta ya gila aja," ujar @nopal20.
"Mau Prabowo kek, mau Jokowi kek yang jadi presiden ya kalau nganggur dan gak dapat pekerjaan jangan salahin mereka lah. Ngaca," tutur @putrifardian.
Kalau kamu sendiri gimana, nih? Setuju nggak dengan apa yang dikatakan oleh pemuda ini atau tidak? Tulis pendapatmu di kolom komentar, ya.