Awalnya Dikira Hoaks Setelah Beredar di Dunia Maya, Buaya Raksasa Ini Memang Benar Adanya
05 Juni 2021 by Ardina Barata
Sayangnya buaya itu harus bernasib tragis dan ditembak mati karena kesehatannya
Dewasa ini, di zaman yang sudah serba online, berita-berita pun tak kalah ketinggalan. Jadi bisa disimpulkan sekarang berita bisa diakses setiap saat bahkan setiap detik. Hal itu memungkinkan peredaran berita menjadi sangat cepat sampai ke orang-orang atau biasa disebut warganet itu. Berita yang muncul mulai dari yang isinya kesehatan sampai kejahatan.
Akan tetapi, cepatnya berita juga menimbulkan risikonya tersendiri karena kadang-kadang berita menjadi tidak tersaring kebenarannya. Sekarang orang mulai ragu tentang kebenaran berita-berita dari media bila hal itu dirasa aneh. Sikap itu sebenarnya sangat baik karena orang menjadi lebih kritis dalam menanggapi adanya sebuah berita.
Baru-baru ini yang ramai dan sempat dikira berita hoaks adalah adanya seekor buaya sepanjang 4 meter yang tersebar di media sosial. Diwartakan Fox News, kemudian disebarkan pula oleh Kompas.com, buaya tersebut berada di jalanan tanah. Reptil yang berbobot sekitar 700 pon atau 317 kg tersebut ditarik dari saluran irigasi di dekat Danau Blackshear, Georgia, Amerika Serikat.
"Ini merupakan program manajemen buaya Georgia yang membuktikan buaya dapat tumbuh hingga seukuran ini," kata juru bicara Departemen Sumber Daya Alam Georgia, Melissa Cummings.
"Satu-satunya cara hingga hewan ini menjadi sebesar ini adalah dengan menghindari manusia," tambahnya.
Walaupun demikian, rupanya banyak warganet yang tidak percaya dan merasa gambar yang tersebar itu adalah rekayasa. Hal yang melatarbelakangi pemikiran itu adalah ukuran hewan yang besar.
"Hewan itu telah berada di saluran irigasi selama hampir satu pekan, sebuah perilaku yang sangat tidak biasa," ujar Cummings.
Akhirnya Brent Howze juga angkat bicara. Dia adalah orang yang ada di dalam foto bersama buaya itu. Brent Howze adalah seorang ahli biologi margasatwa. Dari foto itu tampak dia berjongkok di belakang buaya dalam foto itu. Kemudian, dia meyakinkan bahwa foto itu memang benar-benar dan bukan tipuan.
"Tampaknya banyak orang yang berpikir itu palsu, tapi saya dapat meyakinkan Anda itu tidak benar," ujarnya.
Sayangnya buaya yang dikeluarkan dari selokan itu mengalami luka tembakan. Lantas karena kesehatannya memburuk, buaya itu harus ditembak mati.
Padahal proses pengeluaran buaya dari selokan itu juga berjalan tidak mudah karena harus memakai alat berat. Hal itu terjadi lantaran ukurannya yang sebesar itu. Malang nasib buaya besar itu karena sudah tidak bisa tertolong lagi.
