Apes! Niat Gasak Mobil Ekspedisi, Para Bajing Loncat ini Malah Diantar Ke Kantor Polisi!
16 April 2020 by Mabulla MaimunahUntung nggak langsung dibuang ke laut
Aksi kelompok bajing loncat memang sangat meresahkan. Mereka bergerak sangat cepat, bahkan siap melakukan aksi kekerasan jika keinginannya tidak dipenuhi. Sementara korbannya, hanya bisa pasrah melihat aksi mereka, tanpa bisa melakukan perlawanan.
Tapi berbeda dengan sopir mobil ekspedisi ini. Sadar mobilnya sedang diintai bajing lompat, dia mulai mengatur strategi untuk melawan para penjahat tengik tersebut.
Awalnya terlihat biasa, sopir tersebut terlihat pasrah saat mereka mulai menggasak barang yang dibawanya. Namun setelah masuk ke dalam kontainer, pintu kontainer tersebut langsung ditutup dan para bajing loncat itu pun dipaketkan ke Polsek Pademangan, Jakarta Utara.
Baca Juga: Udah Nggak Ada Harganya, Rampok di Hongkong Lebih Pilih Masker Ketimbang Uang
Peristiwa unik ini terjadi di daerah Ancol, yang kemudian dibagikan oleh halaman Facebook Berita Peristiwa Indonesia.
Pelaku aksi bajing loncat tertangkap saat membobol pintu truk ekspedisi di daerah Ancol Jakarta Utara. Pintunya dikunci karyawan ekspedisi dari luar dan komplotan pelaku dibawa ke Polsek Pademangan. Tulis keterangan dalam video tersebut.
Sejak diunggah ke dunia maya, aksi para bajing loncat tersebut langsung panen cibiran. Netizen beramai-ramai menyampaikan celetukan-celetukan kocak sebagai reaksi atas mereka yang gagal panen dengan cara yang sangat konyol.
Baca Juga: Dosa Berlipat Ganda, Pria Ini Rampok Ustaz Dengan Modus Pura-Pura Pindah Agama!
Kira2 di dalam box mereka ngobrolin apa ya??." tulis seorang netizen.
Kira2 bajing loncatnya unboxing di dalam box kali ya waktu d perjalanan." tulis netizen lainnya menimpali.
Buah jatuh gk jauh dr pohonnya. Sepandai"nya bajing loncat akhir e terkunci di dalam box..." ujar netizen lainnya.
Tidak hanya celetukan kocak, banyak netizen yang memuji keberanian si sopir truk ekspedisi yang memaketkan para kelompok kriminal tersebut ke kantor polisi. Cukup wajar memang, mengingat hal ini sangat jarang dilakukan sopir lainnya karena memang taruhannya nyawa.
Dalam kondisi terdesak, para bajing loncat akan melakukan aksi yang lebih keji, mulai dari menyiksa hingga membunuh sopir yang mencoba menghalang-halangi aksi mereka.
Baca Juga: Sebelum Nyolong, Rampok Ini Minta Izin Dulu Sama Pemilik Toko. Niat Ngerampok Apa Niat Minta Nih?
Dalam aksinya, bajing loncat pun jarang beroperasi seorang diri. Minimalnya ada 3-5 orang yang semuanya dilengkapi dengan berbagai senjata. Busyet, ngeri banget kan? Makanya, stop merendahkan profesi sopir truk, taruhannya nyawa!