Anies Beri Penghargaan Diskotek Colosseum Sebagai Tempat Wisata, GNPF Ulama: Kita Support

Anies beri penghargaan kepada diskotek | tirto.id

Ketua GNPF beri dukungan kepada Anies

Anies kembali disindir oleh netizen usai memberikan penghargaan Adikarya Wisata kepada sebuah diskotek di Jakarta. Meski menuai kontroversi, Anies yakin bahwa keputusannya itu benar dan sesuai aturan. Anies mengatakan jika diskotek merupakan salah satu tujuan pariwisata dan ia melihat kinerja dari diskotek tersebut memang layak mendapat penghargaan.

Ketua GNPF, Ulama Yusuf Muhammad Martak memberikan tanggapannya terkait pemberian penghargaan kepada sebuah diskotek dari Anies Baswedan. Menurutnya hal itu adalah wajar dan tidak perlu dipermasalahkan.

1.

Anies beri penghargaan kepada diskotek

Alberto Ali | megapolitan.kompas.com

Dilansir dari CNNIndonesia.com, Jumat (13/12/19), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memberikan penghargaan kepada salah satu tempat pariwisata, yakni Diskotek Colosseum Jakarta. Adapun jenis penghargaan yang diberikan Anies ialah penghargaan Adikarya Wisata.

Menurut Anies Diskotek Colosseum layak mendapat penghargaan. Tentunya pemberian penghargaan ini melalui sejumlah penilaian. Pelaksana tugas Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta Alberto Ali, menjelaskan jika penilaian itu berdasarkan dedikasi dan kinerja dari 31 diskotek.

Baca juga: Miris! Demi Syarat Perpanjang Kontrak, Honorer DKI Disuruh Berendam di Got Kotor

"Karena kontribusi terhadap pariwisata Jakarta. Ada tim yang (menilai) itu semua," ungkap Alberto.

Alberto menambahkan jika diskotek merupakan bagian dari pariwisata. Diskotek memang tidak pernah dilarang beroperasi selama menaati peraturan. Salah satunya adalah bebas narkoba.

“Kan diatur dalam undang-undang bahwa diskotek masuk salah satu tempat usaha pariwisata kan, pariwisata jadi kan nggak ada yang ngelarang,” imbuhnya.

Baca juga: Demo Tolak DWP Jakarta Panas, Massa Ormas: Anies Pengkhianat Umat

2.

Tanggapan GNPF Ulama

Yusuf Muhammad Martak | www.nasionalisme.co

Ketua Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) Ulama, Yusuf Muhammad Martak memberi tanggapan terkait pemberian penghargaan yang diberikan oleh Anies Baswedan ke salah satu tempat diskotek.

Menurut Yusuf, tak ada keanehan dalam pemberian penghargaan kepada Diskotek Colosseum. Yusuf menambahkan jika penghargaan itu sah-sah saja diberikan karena tak melanggar peraturan. Ia sendiri mengaku risih banyak pihak yang menyudutkan keputusan tersebut.

“Saya pikir tidak ada sesuatu yang aneh,” ucap Yusuf, Sabtu (14/12/19).

Baca juga: Mahasiswi UIN Tewas Digorok Pacar Usai Dihamili

Yusuf mengungkapkan alasan mengapa ia membela Anies dari hujatan netizen. Hal ini dikarenakan pemberian penghargaan ini melalui berbagai macam penilaian yang dilakukan oleh ahlinya.

Yusuf juga menyebut jika penghargaan itu tak hanya diberikan pada diskotek saja, namun di berbagai jenis tempat hiburan. Yusuf dengan mantap mendukung keputusan Anies tersebut.

“Marilah kita membantu dan memberikan support kepada setiap pejabat atau pemimpin daerah yang menjalankan tugasnya dengan baik dan Insya Allah saya tahu bahwa saya mengenal beliau (Anies Baswedan)," tambahnya.

3.

Komentar netizen

Anies Baswedan | tirto.id

Anies yang selalu menjadi bahan perbincangan netizen kali ini kembali diserbu hujatan. Keputusan Anies memberikan penghargaan kepada diskotek dinilai tak konsisten terhadap beberapa kebijakan yang ia keluarkan. Tanggapan GNPF yang membela keputusan Anies juga tak luput dari hujatan netizen.

Baca juga: Viral 2 Wanita Berbaju Seksi Keramas Sambil Naik Motor di Jalan

@A6Ridwan: “Wkwkwk. Padahal dulu pas gus miftah dakwah di klub malam mereka nyinyirin”

@saharud65305790: “Pasti dibela krn mereka berasal dari kelompok yg sama, coba kalo yg beri penghargaan itu org lain mungkin di Monas sdh penuh dgn aksi demonstrasi penolakan”

@iinbangsawan: "Kl Anies yg bikin semua halal saja”

Artikel Lainnya

Anies tampaknya sudah kebal dengan nyinyiran netizen terhadap setiap keputusannya yang dinilai tak masuk akal. Anies terlihat tak peduli dengan kata netizen dan tetap fokus membangun Jakarta untuk lebih baik.

Tags :