WhatsApp Segera Miliki Fitur Sensor Sidik Jari untuk Jamin Keamanan Pengguna
19 Maret 2019 by ArkatamaKabarnya ini hanya bisa untuk Android.
Fitur sensor sidik jari sepertinya tengah menjadi tren. Berbagai brand ponsel pintar mulai berlomba-lomba meluncurkan sensor sidik jari dengan teknologi canggih di ponsel-ponsel yang diproduksinya.
Bahkan, tidak hanya perangkat ponsel, aplikasi pun mulai merambah fitur sensor sidik jari untuk metode keamanannya. Salah satu yang sedang mencoba menggunakan fitur ini adalah aplikasi perpesanan yang saat ini sangat populer, WhatsApp.
Aplikasi perpesanan WhatsApp rupanya memunculkan versi uji beta dengan fitur teranyarnya, yakni fitur sensor sidik jari. Laman CNET mengatakan bahwa sensor sidik jari tersebut merupakan fitur yang akan digunakan untuk membuka aplikasi WhatsApp.
Latar belakang WhatsApp menghadirkan sensor sidik jari adalah keinginan untuk meningkatkan keamanan bagi pengguna.
Aplikasi pesan yang sekarang dimiliki Facebook ini telah mempunyai pengguna sebanyak 1,5 miliar pengguna setiap bulannya, sehingga WhatsApp menjadi lintas platform yang gratis dan terenkripsi.
Oleh sebab itu, WhatsApp ingin memberikan jaminan keamanan yang lebih untuk setiap penggunanya. Adanya sensor sidik jari akan membuat aplikasi WhatsAppmu tidak bisa diakses oleh sembarang orang karena hanya bisa dibukan dengan sidik jarimu.
Sebagaimana dinyatakan dalam Laman blog WABetaInfo bahwa dengan menghadirkan fitur sensor sidik jari, pengguna jadi lebih terbantu untuk mengamankan aplikasi WhatsApp dalam perangkat.
WABetaInfo melihat versi beta baru WhatsApp memakai fitur-fitur ini, meskipun laman blog tersebut mengingatkan bahwa sensor sidik jari belum diatur untuk berfungsi secara optimal.
Oh iya, kabarnya WhatsApp hanya akan menghadirkan sensor sidik jari untuk ponsel Android, sedangkan untuk iOS akan dihadirkan dalam beberapa waktu mendatang.
Menggunakan sensor sidik jari untuk mengunci dan membuka aplikasi WhatsApp dirasa lebih aman jika dibandingkan dengan metode keamanan seperti PIN atau kata sandi yang masih bisa dicuri oleh orang lain.
Sebab, WhatsApp pun belum mempunyai metode khusus untuk penggunaan PIN dan kata sandi untuk melindungi akses aplikasinya.
Tapi, jika pengguna ingin melindungi akses aplikasi WhatsApp dengan kata kunci atau PIN, bisa dilakukan dengan mengunduh aplikasi pihak ketiga yang memungkinkan untuk mengamankan aplikasi WhatsApp dengan PIN dan kata sandi. Beberapa aplikasi locker tersebut adalah KeepSafe App Lock, Norton App Lock, dan ESET Mobile Security.
Bagaimana menurutmu? Apakah fitur sensor sidik jari bisa memberikan keamanan lebih? Tentunya iya jika untuk keamanan aplikasi dalam perangkat.
Jadi, jika ponselmu tertinggal di suatu tempat atau bahkan hilang, orang yang menemukan ponselmu tidak akan bisa mengakses WhatsApp karena hanya bisa diakses dengan sidik jari milikmu.
Namun, sepertinya WhatsApp pun perlu memperhatikan aspek-aspek keamanan lain ya. Misal, kemungkinan pencurian data pribadi.
Dengan demikian, pengguna WhatsApp benar-benar mendapatkan keamanan yang mumpuni. Sehingga, tidak perlu mengkhawatirkan masalah peretasan data oleh eksternal.