Polemik Donasi Palsu Pengidap Kanker di Boyolali, Suami: Bantuan Saya Belanjakan Sapi dan Motor
20 Juli 2020 by Titis HaryoNursam akui bohong soal donasi palsu, dia mengatakan sudah menerima Rp 50 juta dan digunakan membeli sapi serta motor.
Suami dari Kinem (45), penderita kanker di Boyolali yang viral usai mengaku mendapatkan donasi palsu kini membuat pernyataan yang mengejutkan publik.
Pria bernama Nursam itu mengatakan bahwa dirinya telah berbohong dan sebenarnya telah mendapatkan uang donasi tetapi digunakan untuk membeli sapi dan motor.
Padahal sebelumnya dia mengatakan, bahwa banyak donatur yang datang untuk memberikan dana bantuan pengobatan pada istrinya hanya mengajak berfoto tanpa memberikan uang.
Seperti dilansir dari Kompas.com, Minggu (19/7), Nursam yang merupakan warga Desa Gunungsaru, Wonosamudro, Boyolali, Jawa Tengah itu lantas meminta maaf atas kebohongan yang dibuatnya.
Pernyataan ini disampaikan setelah warga dan donatur yang memberikan bantuan mendatangi langsung rumah Nursam.
Baca Juga: Ibu Melahirkan Sendiri, Bayi di NTT Tewas Usai Kepala Terputus Tertinggal Dalam Rahim!
“Itu tidak benar (soal donasi palsu). Saya sudah menerima bantuan berwujud uang ataupun barang,”
“Para donatur, relawan, saya mohon maaf atas kesalahan saya,” ucap Nursam saat diklarifikasi secara langsung pada Sabtu (18/7).
Usut punya usut, ternyata uang donasi sebesar Rp 50 juta sudah tersalurkan dan diterima keluarga Nursam dan Kinem.
Namun, alih-alih digunakan mengobati istrinya yang sakit keras, Nursam malah membelanjakan seluruh uang tersebut untuk membeli dua ekor sapi dan sepeda motor.
“Uangnya sudah saya belanjakan semua, seingat saya sekitar Rp 50 juta ada. Buat keperlian sehari-hari, beli sapi dua ekor. (tapi) sudah dijual,”
Nursam mengakui, keputusan uang donasi itu dibelanjakan demi menyongsong hari ketika istrinya benar-benar sembuh.
Baca Juga: Pilu Warga Penderita Kanker di Boyolali, Hanya Diajak Foto Donasi Tapi Uang Tak Diberi
“Pertimbangannya nanti seandainya istri sembuh kan buat kebutuhan sehari-hari, buat anak sekolah, buat lain-lain,” jelasnya.
Sementara itu, saat ini istri Nursam masih belum bisa sembuh bahkan kondisinya semakin memburuk dari hari ke hari.
Kanker yang menggerogoti bagian leher Kinem pun saat ini sudah semakin besar hingga membuatnya susah makan karena lidahnya terjulur keluar dan giginya rontok.
Polemik donasi palsu pada penderita kanker di Boyolali sempat membuat heboh dalam beberapa waktu terakhir.
Namun, sebuah fakta mengejutkan akhirnya terungkap setelah suami penderita kanker mengakui bahwa dirinya telah berbohong.
Semoga kejadian ini bisa menjadi pembelajaran bahwa sebuah kebohongan malah bisa menghancurkan rasa simpati yang sudah muncul dari masyarakat.