Sukses Tiru Film Shawshank, Napi di Madura Kabur Dari Penjara Hanya Pakai Sendok Makan!

Jebol Penjara Pakai Sendok, Dua Napi di Madura Melarikan Diri
Ilustrasi: Tembok rutan jebol. | news.detik.com

Napi di Madura berhasil kabur dari penjara super ketat hanya pakai sendok makan. Wadaw!

Dua narapidana Rumah Tahanan (Rutan) kelas IIB Sumenep, Madura, Jawa Timur berhasil melarikan diri setelah membobol kunci sel dengan bermodal sendok makan.

Kedua napi yang kini menjadi buronan polisi diketahui bernama Matrawi (37) dan Abdul Baidi (32). Matrawi sendiri diketahui sebagai napi kasus KDRT dengan vonis 2 tahun penjara dan Baidi napi narkoba yang divonis 6 tahun.

Seperti apa kronologi napi kabur ala film hollywood berjudul Shawshank ini? Simak laporannya.

1.

Matrawi sudah sering kabur dari penjara

Jebol Penjara Pakai Sendok, Dua Napi di Madura Melarikan Diri
Ilustrasi: Napi melarikan diri. | justrichest.com

Dilansir dari Detik.com, Senin (30/9), Kepala Rutan Sumenep Beni Hidayat mengungkap rekam jejak Matrawi yang ternyata sudah beberapa kali melarikan diri dari penjara.

Matrawi pun disebut sudah pernah melarikan diri pertama kali dari lapas pada tahun 2008, kedua pada bulan Februari 2019, dan ketiga pada Minggu (30/9) dini hari.

Baca Juga: Giliran 40.000 Buruh Gelar Demo DPR, Hindari Lokasi-Lokasi Rawan Berikut Ini!

“Napi Matrawi ini sudah tiga kali kabur, pertama 2008, trus bulan Februari kemarin, dan September ini,”

Anehnya, kecerdikan Matrawi dalam melarikan diri kali ini dinilai cukup mengejutkan. Bagaimana tidak? Dia berhasil melarikan diri setelah ditempatkan di penjara isolasi dengan pengamanan yang super ketat.

“Napi Matrawi ini tangannya diborgol dengan dua borgol, dan kakinya dirantai tapi masih bisa kabur ternyata,” ucap Beni.

Baca Juga: Oknum Polisi Diduga Terlibat Grup WhatsApp Pelajar STM, Begini Penjelasan Polri!

2.

Tembok penjara dijebol dengan menggunakan sendok makan

Jebol Penjara Pakai Sendok, Dua Napi di Madura Melarikan Diri
Kepala Rutan Sumenep Beni Hidayat (Kiri) menunjukkan gembok borgol yang dirusak dua napi saat melarikan diri. | www.liputan6.com

Beni mengungkapkan jika Matrawi dan Abdul Baidi kabur setelah menjebol salah satu tembok penjara Rutan Sumenep.

Hal ini setelah ditemukan lubang sebesar badan orang dewasa yang menembus dalam ruangan penjara. Selain itu, petugas rutan juga mendapati adanya sebuah sendok makan yang diduga kuat menjadi alat merusak tembok penjara.

“Napi melubangi tembok menggunakan sendok makan,”

Petugas menduga keduanya melarikan diri dengan cara memanjat pagar aula hingga akhirnya berhasil keluar dari area rutan.

Baca Juga: Kronologi Pembunuhan Nenek Iyah, Korban Dibacok dan Dibakar

3.

Rutan pastikan tidak ada keterlibatan petugas dalam kasus napi kabur

Jebol Penjara Pakai Sendok, Dua Napi di Madura Melarikan Diri
Karutan Sumenep saat memberikan keterangan pers. | newsindonesia.co.id

Beni juga memastikan tidak ada indikasi salah satu petugas rutan yang terlibat dalam kasus napi kabur di Sumenep itu.

Namun, untuk mendapatkan fakta sebenarnya pihak rutan akan melakukan kerja sama dengan kepolisian agar Matrawi dan Abdul Baidi bisa segera ditangkap kembali.

“Dari barang bukti yang kita temukan tidak ada alat yang mengarah kepada petugas rutan. Tetapi kita tidak berhenti di situ, kita nanti minta bantuan dari pihak kepolisian,”

Artikel Lainnya

Kasus kaburnya dua orang napi dari pengamanan ketat Rutan Kelas IIB Sumenep menjadi hal yang mengemparkan.

Hal ini tidak lepas dari cara keduanya yang melarikan diri dengan menggunakan sendok makan. Peristiwa ini pun sedikit mengingatkan kita akan adegan dalam film hollywood Shawshank Redemption yang begitu fenomenal.

Semoga pihak kepolisian bisa menangkap keduanya kembali dan kejadian ini bisa menjadi evaluasi petugas rutan agar bisa lebih memperketat keamanan penjaranya.

Tags :