Makam BJ Habibie Jadi Lokasi Selfie, Kemensos Ambil Langkah Tegas Kerahkan Satpam Khusus!
15 September 2019 by Titis Haryo
Ramai peziarah jadikan makam BJ Habibie jadi tempat selfie, miris!
Kementerian Sosial (Kemensos) mengambil tindakan tegas usai sejumlah peziarah menjadikan makam BJ Habibie sebagai lokasi berswafoto atau selfie beberapa hari terakhir.
Langkah tegas langsung diambil Kemensos, sejumlah petugas satpam khusus dikerahkan untuk menjaga makam BJ Habibie agar tidak sekadar dijadikan tempat berselfie.
Lalu, bagaimana penjelasan Kemensos soal adanya aktivitas peziarah yang nyeleneh ini? Berikut laporannya.
Heboh para pengunjung malah jadikan makam BJ Habibie lokasi selfie
Dilansir dari Detik.com, Minggu (15/9), Menteri Sosial Agus Gumiwang mendapatkan laporan terkait adanya aktivitas tidak normal yang dilakukan pengunjung Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata sejak BJ Habibie dimakamkan.
Baca Juga: Serem, Ini Video Detik-Detik Mortir Bekas Perang Dunia Meledak di Mako Brimob Semarang!
Dia menyebut ada sejumlah peziarah yang sengaja menjadikan makam Presiden ke-3 Republik Indonesia itu sebagai lokasi selfie. Hal itu lalu ramai di media sosial dan terdengar hingga ke pemerintah.
“Kemarin ramai di medsos yang mencela pengunjung yang hanya berselfie di nisan Pak Habibie, juga banyak peziarah yang hanya memluk nisa Bapak Habibie, sambil selfie-selfie,”
Kemensos kerahkan petugas keamanan untuk menjaga makam BJ Habibie
Adanya aktivitas yang nyeleneh yang dilakukan para pengunjung makam BJ Habibie membuat Kemensos akhirnya turun tangan.
Baca Juga: Momen Haru Lepas Kepergian BJ Habibie, Siswa SD Ponorogo Terbangkan 1.000 Pesawat Kertas!
Menteri Agus lantas mengerahkan dua petugas keamanan khusus untuk menjaga makan dan mengingatkan para peziarah untuk fokus mengirim doa pada BJ Habibie.
“Sejak itu, kita tempatkan dua orang satpam di samping makam selama sebulan untuk menjaga peziarah agar berziarah dengan berdoa, bukan hanya untuk berselfie dengan nisan,”
Nilai aktivitas selfie berlebihan para peziarah tunjukkan sikap tak etis
Menteri Agus sendiri menjelaskan jika pihak pemerintah terkhusus Kemensos, tidak ingin memberikan batasan bagi para peziarah untuk berkunjung ke makam BJ Habibie.
“Sekali lagi, kami tidak pernah mempersulit peziarah yang ingin mendoakan Pak Habibie. Bahkan, kami berharap agar masyarakat datang mendoakan beliau,” ungkapnya.
Namun, dia juga menghimbau agar masyarakat tetap berperilaku sopan dan tidak berselfie secara berlebihan. Hal itu dikarenakan kebiasaan selfie di makam BJ Habibie dinilai tidak etis.
“Itu kan kurang etis, kurang bagus dilihatnya. Itu aja yang kita imbau. Silahkan mengambil foto, silahkan berdoa, sebatas untuk yang sewajarnya saja,”
Aksi sejumlah peziarah yang hanya menjadikan makam BJ Habibie sebagai lokasi selfie langsung mendapatkan perhatian dari Kemensos.
Mereka lantas mengerahkan sejumlah petugas satpam khusus untuk menjaga makam dan mengingatkan para pengunjung agar tidak hanya sekedar berselfie tapi juga mengirimkan doa pada Teknologi Indonesia itu.
Kepergian BJ Habibie memang menjadi luka mendalam bagi seluruh masyarakat Indonesia, tapi bukan berarti makamnya bisa menjadi lokasi selfie seenaknya hanya demi menunjukkan eksistensi diri.
Jadi untuk semua yang ingin berkunjung ke makam BJ Habibie, jangan lupa bersikap sopan ya!
