Fix, Mulai Bulan Depan Gus Miftah Akan Ceramah di Klub Malam Jakarta Usai Anies Beri Izin

Biasanya diisi dengan penampilan DJ, sekarang ada selingan tausiah

Klub malam lebih lekat dengan stigma negatif dari masyarakat ketimbang positif. Namun klub malam di DKI Jakarta nampaknya akan terasa berbeda dan diselingi oleh hal positif.

Hal itu karena kini klub malam di DKI tak akan hanya diisi dengan penampilan DJ ataupun penyanyi, tapi juga tausiah.

Gus Miftah | www.winnetnews.com

Dilansir dari Detik.com, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan telah memberikan izin bagi ulama Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah untuk memberikan ceramah di klub-klub malam DKI Jakarta.

Tausiah klub malam mulai Agustus

Wacana tausiah ke klub-klub malam ini dibicarakan saat Gus Miftah dan Anies bertemu di Masjid Fatahillah, Balai Kota DKI Jakarta, Selasa 23 Juli 2019 lalu. Kala itu Gus Miftah mengisi ceramah bulanan masjid selepas salat Zuhur.

Baca juga: Detik-Detik Jadi Mualaf, Deddy Corbuzier Berencana Ganti Nama yang Lebih Islami?

Ceramah yang akan dilakukan ke klub-klub malam di Jakarta tersebut rencananya akan dimulai pada 8 Agustus 2019.

"Insyaallah besok, tanggal 8 Agustus sore, pukul 17.00 WIB, saya akan mengawali pengajian di salah satu klub Jakarta dan sudah diizinkan oleh owner-nya dan saya kulonuwun sama Pak Gubernur supaya lebih banyak lagi tempat-tempat dunia malam yang bisa saya masuki untuk mengenalkan Allah kepada mereka," ucap Gus Miftah.

Menurut Anies, ia mengizinkan rencana Gus Miftah untuk dilaksanakan karena itu adalah hak warga negara. Ia juga berharap kegiatan tausiah di klub malam mampu memberikan hidayah dan manfaat.

"Gus Miftah itu bisa masuk ke dunia siang dan dunia malam. Tentu bukan hanya saja diizinkan, tapi ini adalah hak warga negara. Jangan salah, ini hak-hak warga negara, jadi Gus Miftah bisa ikut mewarnai agar lebih banyak lagi yang mendapatkan manfaat dan insyaallah beliau menghantarkan hidayah karena hidayah itu datangnya dari Allah," ucap Anies di lokasi yang sama.

Gus Miftah yang juga adalah pengasuh Pondok Pesantren Ora Aji, Kalasan, Kabupaten Sleman, DIY sebenarnya juga sejak belasan tahun telah berceramah di klub malam.

Sudah rutin ceramah di klub malam sejak 12 tahun

Salah satu klub malam yang didatangi Gus Miftah untuk tausiah adalah Boshe VVIP Club Yogyakarta. Gus Miftah secara rutin memberikan ceramah di Boshe dua minggu sekali dan berjalan rutin selama 12 tahun ini.

Baca juga: 4 Materi Ceramah Ustad yang Kontroversial, hingga Dikritik Habis-Habisan oleh Pengguna Sosial Media

Artikel Lainnya

"Kajian bersama Gus Miftah sudah berjalan sejak tahun 2006, saat Boshe Yogya dibuka, jadi sudah berjalan 12 tahun rutin sebulan dua kali. Kalau Boshe di Bali baru 8 tahun ini," kata HRD Coorporate Boshe Yogya, Titik Sugiarti, Kamis (13/9/2018).

Gus Miftah juga angkat bicara soal pandangan miring terhadap pekerja hiburan dunia malam. Menurutnya jangan menjadi hakim dengan menganggap pekerjaan hiburan malam hal negatif.

"Dicap negatif, kaum marginal, tapi selalu saya katakan orang baik itu punya masa lalu, dan orang jelek punya masa depan. Jadi kita jangan jadi hakim," ujarnya.

Meski ceramahnya di klub malam sempat mendapat pro dan kontra, Gus Miftah mengatakan ia siap disalahkan, karena ini jalan yang dipilihnya.

"Jika acara di Bali kemarin jadi kontroversi, saya nggak apa-apa. Ini caraku, ini jalanku, ini metodeku, silakan salahkan saya, tapi jangan halangi mereka (pekerja hiburan dan dunia malam) untuk kembali bermesraan dengan Tuhan," ujar Gus Miftah saat ditemui wartawan di Ponpes Ora Aji yang diasuhnya di Kalasan, Sleman, Rabu (12/9).

Ceramah di klub malam ala Gus Miftah adalah hal yang positif juga, selain itu untuk menghilangkan stigma para pekerja dunia hiburan malam. Menurutmu sendiri gimana guys soal ceramah di klub malam ini, setuju atau tidak?

Tags :