Fadli Zon yang Mendadak Pujangga Kini Dituntut Remaja Karena Salah Satu Puisinya!

Puisi Doa yang Ditukar dikecam oleh REMAJA

Fadli Zon, Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia yang akhir-akhir ini sering menulis atau membuat puisi untuk menyindir petahana. Namun salah satu puisinya yang berjudul “Doa yang Tertukar” menjadi polemik dan berbuntut panjang. Puisi “Doa yang Tertukar” Fadli Zon mendapatkan kritikan dari Ketua Umum Relawan Millenial Jokowi Ma’ruf (REMAJA), Misbahul Ulum.

Walaupun sudah melalui klarifikasi singkat kepada Menteri Agama lewat cuitannya, Misbahul memandang Anggota Dewan Pengarah Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandiaga tersebut sudah menistakan Mbah Moen melalui puisinya.

Fadli Zon | nasional.kompas.com

“Semua orang paham bahwa maksud dari puisi itu mengarah kepada Kunjungan Pak Jokowi ke Mbah Moen,” kata Misbahul dalam keterangannnya (Tribunnews.com).

“Perlu diketahui oleh Pak Fadli Zon bahwa KH. Maimun Zubair itu adalah Ulama sepuh panutan kaum santri dari partai apapun, jadi saya sebagai santri merasa tersinggung karena ulama sepuh kami telah beliau lecehkan," tambahnya.

Dantri yang juga adalah Wakil Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini meminta agar Fadli Zon tidak menggampangkan permasalahan ini, juga harus meminta maaf.

“Kami menuntut agar Pak Fadli Zon segera minta maaf kepada beliau sebelum ada reaksi yang sama-sama tidak kita inginkan dari santri lain yang tersinggung,” jelasnya.

Begini puisi “Doa yang Ditukar” ciptaan Fadli Zon yang diunggahnya di akun twitter pribadi miliknya.

DOA YANG DITUKAR

Doa sakrals

Seenaknya kau begal

Disuam tambal

Tak punya moral

Agama diobral

Doa sakral

Kenapa kau tukar

Direvisi sang bandat

Dibisiki kacung makelar

Scenario berantakan bubar

Pertunjukan dagelan vulgar

Doa yang ditukar

Bukan doa otentik

Produk rezim intrik

Penuh cara-cara licik

Kau penguasa tengik

Ya Allah

Dengarlah da-doa kami

Dari hati pasrah berderah

Memohon pertolonganMu

Kuatkanlah para pejuang istiqomah

Di jalan amanah

Fadli Zon, Bogor, 3 Feb 2019.

Puisi Fadli Zon | qarao.com
Artikel Lainnya

Putra KH Maimoen Zubair atau Mbah Moen, Taj Yasin Maimoen berpendapat Fadli Zon sudah menurunkan derajat kiai. Dalam puisinya Fadli Zon menggunakan kata “Kau” yang dianggap Yasin Maimoen menurunkan derajat KH Maimoen Zubair. "Okelah kau itu bisa dikembalikan ke beberapa orang tidak menyebut nama, mas Fadli juga sudah mengklarifikasi bahwa tidak ditujukan pada Kiai Maimoen.

Akhir-akhir ini memang Fadli Zon sering mengkritik pemerintahan melalui puisisnya atau juga kadang membuat lagu dengan pentolan band Dewa 19, Ahmad Dhani. Kalau pendapatmu gimana, suka atau tidak dengan puisi-puisi buatan Fadli Zon?

Tags :