Bentrok Kembali, Tentara Israel Tewas Dihujani Batu oleh Pemuda Palestina
13 Juli 2020 by LukyaniTentara Israel tewas di wilayah Tepi Barat
Seorang tentara Israel dikabarkan tewas karena dihujani lemparan batu. Insiden tersebut terjadi ketika ia melakukan penangkapan di wilayah Tepi Barat, tepatnya di Desa Yabad, pada Selasa, 12 Mei 2020 lalu.
Tentara Israel tewas dihujani batu
Tentara Israel bernama Amit Ben-Ygal diketahui menangkap empat orang Palestina di Desa Yabad, dekat Jenin, wilayah Tepi Barat. Penangkapan yang dilakukan Amit ini berdasarkan tuduhan empat orang tersebut telah melempari mobil milik salah satu warga Israel dan menyerang petugas.
Ketika Amit membawa keempat warga Palestina tersebut, sekitar 10 orang pemuda Palestina langsung menghujani Amit dengan batu dari atap rumah mereka. Batu-batu tersebut diarahkan ke kepala Amit hingga ia tewas.
Baca Juga: Viral Foto Satpol-PP Pakai Sepeda Lipat Mewah, Netizen: Asik Anggaran Cair!
Juru bicara Pasukan Keamanan Israel (IDF), Hidai Zilberman, menyebut insiden pelemparan batu yang menimpa Amit ini dilakukan dari salah satu atap rumah di luar Desa Yabad. Rumah itu pun disebutnya kerap terlibat pertikaian dengan penghuni lain dan juga dengan tentara Israel.
Pelaku belum tertangkap
Ketika insiden ini terjadi, rekan-rekan Amit tidak bisa melihat pelaku karena pelaku berada di atas atap rumahnya. Mereka pun tidak bisa melakukan kontak tembak terhadap pelaku yang terus melempari Amit.
“Batu itu mengenai kepala secara langsung. Tentara tersebut menggunakan helm tapi batunya mengenai sasaran yang tak dilindungi helm” ujar Zilberman, dikutip oleh Time of Israel.
Baca Juga: Aib Anggota Polisi di Lingkungan Polda Jatim Dibongkar Provost: Banyak Yang Selingkuh
Tentara yang masih berusia 21 tahun tersebut sempat dilarikan ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan pertolongan medis. Sayangnya, nyawa Amit tidak tertolong karena luka-luka di bagian kepalanya sangat parah.
Zilberman mengungkapkan belum ada pelaku yang tertangkap. Pihaknya pun terus melakukan penyelidikan dan menugaskan tentara untuk mencari pelaku.
Tewasnya Amit turut mengundang perhatian dari pejabat-pejabat tinggi Israel. Presiden Israel Reuven Rivlin serta Perdana Menteri Benjamin Netanyahu pun menyampaikan ucapan duka cita dan bela sungkawa untuk Amit Ben-Ygal.
Israel akan kuasai Tepi Barat Palestina
Upaya Israel untuk menguasai wilayah Tepi Barat Palestina masih terus dilancarkan. Restu dari Amerika Serikat adalah kunci aneksasi yang diyakini akan diperoleh Israel dalam waktu dua bulan ke depan.
Netanyahu dalam salah satu pidatonya menyebut konsep solusi dua negara dari Amerika Serikat merupakan tanda persetujuan terhadap pencaplokan wilayah Tepi Barat Palestina.
Baca Juga: Rapat Parlemen Hong Kong Dilempari Cairan Busuk Mirip Feses, Duh!
“Beberapa bulan dari sekarang, saya yakin jika janji itu bakal ditepati” ujar Netanyahu, dikutip dari Reuters.
Agenda aneksasi Tepi Barat Israel adalah kesepakatan politik domestik Israel, antara Netanyahu dengan kelompok oposisi Benny Gantz. Adapun menguasai wilayah Tepi Barat adalah salah satu tujuan Israel sejak mengambil alih sebagian wilayah Palestina berkat kemenangan perang pada tahun 1967 silam.
Atas pernyataan Netanyahu yang percaya diri akan menguasai wilayah Tepi Barat belum mengundang komentar dari pihak Palestina. Namun langkah Netanyahu untuk menguasai Tepi Barat selama ini selalu ditentang Palestina.