Bangga! Indonesia Berhasil Buat Vaksin Corona. 2021 Sudah Bisa Dipesan
09 Juli 2020 by refa dewa
Kabarnya vaksin corona akan diberi nama merah putih!
Kabar gembira datang dari para peneliti Indonesia yang tengah berjibaku mengembangkan vaksi corona, peneliti yang terdiri dari gabungan Lembaga Biomolekuler Eijkman (LBME), PT Bio Farma, dan PT Kalbe Farma itu dikabarkan telah merampungkan kandidat vaksin corona sebesar 20 persen dari progres pengembangan.
Meski demikian, Direktur Lembaga Biologi Molekuler Eijkman (LBME), Prof Amin Soebandrio tetap mewanti-wanti masyarakat agar tidak berlega hati dahulu pasalnya walau vaksin Corona nantinya sudah tersedia, bukan berarti masyarakat mengindahkan aturan protokol kesehatan yang selama ini digencarkan oleh pemerintah, itu artinya masyarkat masih harus melindungi diri dari virus yang telah membunuh ratusan ribu manusia dari seluruh dunia ini.
Nah ketersedian vaksin itu sendiri tidak secra otomatis bisa dianggap sebagai pandemi sudah berakhir. Ini kan sebagai salah satu upaya agar kita tidak terinfeksi oleh virusnya, sebut Prof Amin, sapaan akrabnya, saat dihubungi detikcom, Rabu (8/7/2020).
Baca juga: Nggak Takut Kafir, Kader PDIP ini Malah Minta Pemerintah Beli Vaksin dari Israel!
Lebih lanjut menurut Prof Amin sebagaimana dikutip dari health.detik.com, menurut beliau vaksin corona yang nantinya diproduksi pada dasarnya untuk meningkatkan kekebalan tubuh, sehingga kita tidak mudah sakit meski kita tengah bergaul dengan penderita corona.
Walaupun nanti vaksin sudah dikeluarkan bukan berarti kehiduapn kembali sepenuhnya normal, tetap akan ada pencegahan dalam hal ini dari pemerintah agar pandemi corona tidak berlarut-larit.
Tindakan-tindakan pencegahan tetap harus dilakukan, pungkasnya.
Baca juga : Ketagihan Jadi Kelinci Percobaan Vaksin Ebola, Pria Ini Kembali Uji Coba Vaksin Corona!
Codename: Merah Putih
Melewati pengembangan sekitar 20%, tentu banyak para netizen yang penasaran terkait nama vaksinnya nanti. Saat di melakukan wawancara dengan awak pers.
Sang direktur, LBME, Prof Amin Soebandrio, mengklaim jika pihaknya sampai detik ini belum memiliki nama panggilan. Namun untuk sementara waktu vaksin Corona diberi nama Vaksin Merah Putih.
Belum dikasih nama sebenarnya tapi kami sementara menyebutnya Vaksin Merah Putih. Karena dibuat untuk melawan virus yang bersirkulasi di Indonesia, dibuat oleh peneliti Indonesia, dibuat di Indonesia, dan untuk rakyat Indonesia, tutur Prof Amin saat dihubungi detikcom, Rabu (8/7/2020).
Kita sebagai warga negara turut berbangga dengan temuan para gabungan peneliti vaksin tersebut, pasalnya dari pihak peneliti sendiri masih menyimpan kelhawatiran tarkait jenis strain COVID-19 dan keterkaitannya dengan pengembangan vaksin Corona. Prof Amin menyebut perbedaan strain di beberapa wilayah di Indonesia tidak terlalu berpengaruh pada vaksin yang dikembangkan.
Tentu ada perbedaan jenis strain di beberapa wilayah. Beberapa mutasi memang tidak sama tetapi mutasi tersebut tidak terlalu banyak dan tidak sampai mengubah struktur protein yang menjadi target pengembangan vaksin, katanya.
Saat ini diperkirakan vaksin 'Merah Putih' akan tersedia di 2021 mendatang. Rencananya, sekitar 350 juta dosis vaksin dipersiapkan.
