6 Special Effects Film Hollywood Paling Kreatif
12 Juli 2021 by Juliarto Wongosari
Karena special effects film Hollywood ini terlihat nyata, banyak yang nggak percaya kalau ini bukan efek CGI.
Hollywood adalah dunia impian ketika kita bisa ngeliatin apa yang nggak mungkin menjadi nyata, diciptakan oleh orang-orang hebat dengan talenta dan dedikasi yang tinggi. Walaupun zaman sekarang banyak mengandalkan CGI, tapi masih ada yang menggunakan cara praktis untuk menciptakan special effects film Hollywood paling kreatif.
Daripada menggunakan efek CGI yang bakal menghabiskan banyak biaya, para filmmaker ini menggunakan trik dan cara kuno dan sedikit bumbu CGI. Hasilnya? Special effects berikut ini ternyata mampu menipu banyak orang yang menontonnya.
6 Special Effects Film Hollywood Paling Kreatif, Berhasil Menipu Banyak Penonton
Nggak heran kalau banyak penonton yang tertipu ketika filmnya pertama kali dirilis. Bahkan sampai hari ini, penonton masih bingung gimana cara kerja special effects paling kreatif di film Hollywood ini.
Para Hobbit yang jadi terlihat pendek - Trilogi The Lord of the Rings
Untuk memperlihatkan perbedaan tinggi badan Hobbit dengan karakter lain, Peter Jackson menggunakan beberapa trik special effects kreatif dan juga sedikit sentuhan digital. Ia menggunakan fotografi perspektif untuk mengelabui perbedaan ukuran, menempatkan aktor di tempat yang lebih jauh, sehingga terlihat seolah-olah mereka jadi lebih kecil.
Special effects ini mungkin mudah kalau kameranya diam, tapi Jackson menggunakan kamera yang bergerak. Ia menghubungkan rig kamera yang satu dengan yang lain, yang dirancang untuk bergerak ketika aktor dan propertinya bergerak dengan keselarasan yang sempurna dengan pegerakan kamera.
Baca Juga: Karakter Terkenal yang Berubah Drastis Tanpa Efek CGI
TARS - Interstellar
Robot sarkastis TARS di film Interstellar adalah salah satu contoh special effects kreatif yang dipilih Christoper Nolan untuk menghasilkan hasil yang keliatan nyata. TARS ternyata bukan efek CGI, melainkan benda asli yang bisa bergerak seberat 90 kg dan dikendalikan oleh Bill Irwin, sekaligus bertindak sebagai pengisi suaranya.
Irwin diedit secara digital, tapi TARS dikendalikan sendiri olehnya untuk melakukan 80% adegannya di sepanjang film. Gerakan yang lebih kompleks seperti berjalan di air dilakukan oleh CGI. Karena banyak pihak yang nggak percaya, kru film justru menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan kepada jurnalis bahwa TARS itu nyata.
Baca Juga: 10 Adegan Nggak Penting yang Malah Dapat Efek CGI
Trik cermin - Terminator 2: Judgment Day
Walaupun adegan ini dihapus dari versi theatrical Terminator 2: Judgment Day, adegan ketika Sarah Connor (Linda Hamilton) dan John Connor (Edward Furlong) mengambil chip T-800 (Arnold Schwarzenegger) ini muncul di versi Special Edition. Karena James Cameron nggak bisa menemukan cara yang praktis, akhirnya ia merekam adegan ini di depan kaca dua kali di saat yang sama.
Bagian belakang kepala Arnold itu cuma boneka yang dipegang Linda Hamilton, sedangkan yang dicermin itu sebenarnya adalah cermin, tempat Arnold duduk. Untuk menampilkan refleksi Sarah Connor, mereka menggunakan saudari kembarnya Leslie, dan melakukan gerakan yang sama persis.
Baca Juga: 6 Adegan Film Hollywood yang Dibuat Tanpa Efek CGI
Adegan kejar-kejaran mobil - The Raid 2
Masih inget adegan kejar-kejaran mobil seru di film The Raid 2? Saat itu sutradara Gareth Evans menggunakan teknik tracking shot: kameranya keluar dari satu jendela mobil dan masuk ke jendela mobil itu, ketika ada mobil lain yang lewat. Semua dilakukan dalam satu take mulus tanpa putus.
Ada satu kameramen yang membawa masuk kameranya ke dalam mobil, lalu diambil oleh kameramen kedua yang nyamar jadi kursi mobil supaya bisa diedit dikit nantinya. Setelah itu kameramen ketiga yang terbaring di pintu samping bakal ngambil kameranya. Ini termasuk special effects yang nekat banget, tapi untung nggak ada yang terluka!
Sayatan hidung Jack Nicholson - Chinatown
Chinatown adalah film Hollywood klasik tentang dunia kriminal yang seharusnya sangat minim special effects. Namun ada adegan ketika hidung P.I. Jake Gittes (Jack Nicholson) disayat oleh gangster yang diperankan Roman Polanski, sutradara filnya sendiri, membuat darah menyembur di mukanya.
Special effects tersebut cukup simpel. Ada engsel di pisaunya yang terpasang di salah satu sisi, sehingga kalau ada tekanan, bilahnya akan terlipat ke dalam pegangan. Di dalamnya juga tersimpan darah palus. Namun Polanski sering menukar pisaunya dengan pisau asli, sehingga Nicholson jadi was-was. Karena itulah, adegannya jadi terlihat nyata.
Gravitasi buatan - 2001: A Space Odyssey
Film 2001: A Space Odyssey penuh dengan special effects yang jadi inspirasi film Hollywood lainnya. Salah satu adegan yang paling diingat adalah ketika Dr. Poole (Gary Lockwood) jogging di dalam gravitasi buatan di dalam Discovery. Special effects film Hollywood terbaik ini cukup kompleks, menghabiskan dana $750,000 untuk roda berputar seberat 27 ton.
Di dalam roda itu, properti filmnya dibuat menempel, dan Lockwood hanya berjogging di tempat ketika rodanya berputar. Kameranya sendiri terpasang di porosnya, lalu hasil videonya dibuat statik seolah-olah Lockwood lah yang berputar.Untuk ukuran film tahun 1968, hasilnya sangat meyakinkan.
Itulah 6 special effects film Hollywood paling kreatif tanpa harus banyak menggunakan efek CGI. Walaupun menggunakan trik dan cara kuno, tapi nyatanya banyak orang yang berhasil terkecoh.
