Film Perjuangan Indonesia untuk Meriahkan Tontonan di Perayaan Kemerdekaan
18 Agustus 2021 by Disfira Ika
17 Agustus lebih meriah dengan film perjuangan Indonesia ini!
17 Agustus 1945 menjadi momen yang bersejarah bagi Republik Indonesia. Setelah 3,5 abad menjadi tanah jajahan Belanda dan sempat mencicipi bengisnya pemerintahan Jepang, Indonesia resmi mendeklarasikan merdeka dari invasi negara manapun.
Perjuangan dari persatuan warga Indonesia di segala tempat mampu membawa Indonesia menjadi negara yang bebas. Aksi heroik ini beberapa kali sudah diangkat di film perjuangan Indonesia. Banyak hal yang dipertaruhkan untuk mewujudkan kemerdekaan dari negara besar ini.
Film perjuangan Indonesia untuk peringati hari kemerdekaan
Tahun ini hari kemerdekaan Indonesia sudah di depan mata. Untuk memperingati hari bersejarah ini, nggak ada salahnya untuk nonton jajaran film perjuangan Indonesia ini untuk mengingat sejarah penting ini. Ingat, bangsa yang besar adalah yang tidak melupakan sejarah.
1. Soerabaia 45 (1990)
Pada 1990, sutradara Imam Tantowi menayangkan film perjuangan Indonesia jadul berjudul Soerabaia 45. Layar lebar yang berdurasi kurang lebih 123 menit ini menceritakan tentang insiden perang yang terjadi di Surabaya pada 10 November 1945.
Seperti yang tercatat di sejarah, pada tanggal tersebut Surabaya dibuat kacau karena terjadinya pertempuran antara warga Indonesia, tentara Inggris dan tentara India. Kesalahpahaman ini membuat banyak nyawa yang dipertaruhkan.
Salah satu kejadian yang diingat sampai sekarang adalah gugurnya Brigadir Jenderal Mallaby yang memimpin tentara Inggris di perang ini. Adegan dramatis inilah yang membuat film ini mampu membawa pulang Piala FFI 1991.
2. Merah Putih (2009)
Yadi Sugandi menggodok trilogi yang fokus menjadikannya sebagai film perang Indonesia. Film yang pertama ini hadir dalam tajuk Merah Putih dan tayang di bioskop pada 13 Agustus 2009 lalu. Sekuel lanjutannya adalah Merah Putih 2: Darah Garuda dan Merah Putih 3: Hati Merdeka.
Layar lebar ini menceritakan tentang kerja sama lima orang yang berada di sebuah barak di Semarang. Berasalah dari latar belakang yang berbeda, mereka berusaha mengalahkan tentara musuh ketika Agresi Militer Belanda berlangsung.
Aktor ternama seperti Lukman Sardi, Darius Sintaria dan Donny Alamsyah membuat ceritanya terasa makin dramatis. Semboyan “Untuk merdeka mereka bersatu” menjadi tagline yang tepat untuk film ini.
Baca juga: 20 Film Horor Komedi Terbaik Indonesia Sepanjang Masa
3. Merah Putih 2: Darah Garuda (2010)
Sekuel dari Merah Putih hadir setahun setelah film kemerdekaan pertamanya rilis. Darah Garuda ini menceritakan kelanjutan dari Merah Putih. Pemainnya pun tidak berubah. Film perjuangan melawan penjajah ini masih menyingkap kelanjutan lima orang pemberani ini di daerah kekuasaan Belanda.
Semua karakter di film perang terbaik ini seperti tidak memiliki rasa takut. Menyusuri hutan dan mempertaruhkan nyawa jadi konsekuensi ketika mereka konsisten untuk merengkuh kemerdekaan pasca 17 Agustus 1945.
4. Tanah Air Beta (2010)
Ari Sihasale menjadi sutradara yang lihai dalam meramu film yang latarnya diambil di Indonesia bagian timur. Salah satunya adalah Tanah Air Beta. Walaupun tidak termasuk dalam film perang Indonesia, konflik di Tanah Air Beta terasa sentimentil Timor-timor resmi memisahkan diri dari Indonesia.
Aktris Alexandra Gottardo dipercaya untuk memerankan Tatiana. Dia menjadi salah orang yang merasakan pedihnya perpisahan di keluarga seiring dengan berpisahnya Timor-timor dari Indonesia.
5. Laskar Pemimpi (2010)
Jika melihat grup vokal Project Pop, kamu akan dibuat terhibur dengan karya lagu yang dinyanyikan. Tapi ketika akting di Laskar Pemimpi, mereka juga bisa tampil serius.
Film perjuangan melawan penjajah ini dirilis di bioskop pada 2010 lalu. Di layar lebar ini diceritakan tentang sekumpulan orang yang bergerilya. Bukan tanpa tujuan, mereka memiliki misi untuk menunjukkan perlawanan di Agresi Militer Belanda II yang terjadi pada Desember 1948 lalu.
6. Merah Putih 3: Hati Merdeka (2011)
Sekuel terakhir dari Merah Putih ini dirilis pada 2011. Dengan tambahan Hari Merdeka sebagai judul tambahannya, film kemerdekaan ini melanjutkan gerilya ke banyak tempat di beberapa kota di Indonesia.
Perjuangan mereka ketika melawan Belanda harus melewati banyak halangan dan cobaan. Salah satu hal yang sempat membuat mental mereka down adalah ketika sang pimpinan Amir memutuskan untuk mundur. Akhir yang penuh keringat darah di film perang terbaik ini bakal membuat penonton terenyuh sekaligus kagum.
7. Battle of Surabaya (2015)
Pada 2015, hadir sebuah film animasi bikinan anak Indonesia berjudul Battle of Surabaya yang mengusuh soal aksi heroik yang dilakukan oleh warga Indonesia setelah kemerdekaan. Walaupun bukan film perjuangan Indonesia jadul, layar lebar ini mampu membuat emosi penontonnya campur aduk.
Film animasi 2D ini menceritakan tentang Musa yang setiap harinya bekerja untuk menyemir sepatu. Didukung juga dengan beberapa aktor dan aktris sebagai pengisi suaranya, film ini mampu membawa pulang banyak penghargaan di dunia sebagai Best Animation Film sejak 2012 hingga 2018.
8. Lasjkar di Tapal Batas (2016)
Tidak hanya di ibukota Jakarta, Bogor menjadi kawasan yang ikut memanas ketika Agresi Militer II berlangsung. Lasjkar di Tapal Batas menjadi salah satu film perjuangan melawan penjajah yang dramatis.
Film yang bergenre historical ini menggandeng Tere Gunawan, Sonia Selvans dan Pong Harjatmo sebagai lakon utamanya. Keputusan dan perjalanan untuk ikut bertempur melawan Belanda bakal mendominasi kisah yang disutradarai oleh Bayu Prayogo.
Baca juga: Film Indonesia Ini Ajarkan Soal Toleransi Beragama
9. Merah Putih Memanggil (2017)
Untuk menguatkan rasa nasionalisme yang ada pada dirimu, nggak ada salahnya untuk nonton Merah Putih Memanggil. Layar lebar yang dirilis pada Oktober 2017 ini menjadi salah satu film perjuangan Indonesia ketika menyelamatkan warganya.
Tak hanya itu, film ini juga menjabarkan tentang kegigihan prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam aksi terorisme internasional. Maruli Tampubolon, Prisia Nasution, Restu Sinaga dan Aryo Wahab jadi beberapa nama yang dipercaya untuk memerankan tokoh utamanya.
Baca juga: Film Indonesia Tentang Ibu dan Anak yang Pererat Hubunganmu dengan Bunda
10. Perburuan (2019)
Perburuan menjadi salah satu film perjuangan Indonesia terbaru. Diangkat dari salah satu buku karya Pramoedya Ananta Toer, layar lebar ini direncanakan tayang di bioskop pada 15 Agustus 2019. Buat yang belum tahu, aktor yang digandeng sebagai pemeran utamanya adalah Adipati Dolken.
Di masa kekuasaan Jepang di Indonesia, hampir semua pria diwajibkan menjadi prajurit. Termasuk Hardo. Prajurit shodancho ini menjadi buronan oleh pemerintah Jepang karena dianggap sebagai pengkhianat. Hardo harus bersembunyi di banyak tempat, termasuk bertahan hidup sendirian di hutan.
Daftar film perjuangan Indonesia di atas bisa kamu jadikan opsi sebagai tontonan di bulan bersejarah ini. Semoga dengan menamatkan tontonan ini, kamu bisa jadi warga negara yang mencintai Indonesia dan nggak melupakan perjuangan rakyat untuk merdeka di masa lalu.
