7 Film yang Mengandung Isu Rasisme Terbaik dan Bikin Kita Lebih Manusiawi
11 September 2020 by Prabowo Vicko
Film bertema isu rasisme yang mana yang jadi favoritmu?
Rasisme menjadi sebuah momok yang terus ada di kehidupan manusia dari masa ke masa. Sebuah sikap yang merasa bahwa golongan nya lebih unggul dari pada golongan lain ini merupakan sikap yang harus di berantas di kehidupan sosial masyarakat.
Film Rasisme Terbaik
Melalui sebuah film yang mengangkat isu rasisme ini, di harapkan agar kita untuk tidak bersikap rasis kepada golongan tertentu. Berikut 7 film yang mengandung isu rasisme terbaik yang bikin kamu lebih manusiawi.
12 Years a Slave, 2013
Film ini menceritakan seorang pria kulit hitam merdeka Solomon Northup (Chiwetel Ejiofor) yang dijebak, dijual, dan dijadikan budak oleh orang kulit putih.
Ber-setting pada masa awal-awal kemerdekaan Amerika, pada masa itu orang-orang keturunan Afrika banyak yang disiksa dan dijadikan budak oleh orang-orang kulit putih.
Film ini memiliki cerita dan drama yang bagus dan menyentuh. Film ini juga mengangkat nama Lupita Nyong'O menjadi aktris muda berbakat berkat aktingnya. Film ini meraih 3 piala Oscar. Sudah nonton film ini belum?
The Help, 2011
Film ini ber-setting di Amerika tahun 1960-an, menceritakan seorang remaja kulit putih bernama Skeeter Phelan (Emma Stone) yang mencoba melawan para tetangganya yang memperlakukan para pembantu kulit hitam dengan sangat tidak manusiawi.
Di film ini memiliki dialog-dialog yang kuat dan alur cerita drama menarik yang membuat kita menjadi simpati kepada para pembantu-pembantu berkulit hitam di film tersebut. Film ini juga mendapatkan 1 piala Oscar atas peran Octavia Spencer sebagai pemeran pembantu wanita terbaik.
Green Book, 2018
Film yang menceritakan tentang seorang musisi kulit hitam Dr. Donald Shirley (Mahershala Ali) yang menyewa seorang driver kulit putih keturunan Amerika bernama Tony Lip (Viggo Mortensen) untuk melakukan tour musik ke Amerika bagian Selatan.
Seperti yang kita ketahui bahwa di Amerika bagian Selatan pada tahun 1960-an orang-orangnya masih bersikap rasis kepada orang berkulit hitam. Dialog-dialog komedi yang satir di film ini menjadikan warna yang bagus pada filmnya. Film ini kemarin pada Oscar 2019 menggondol 3 piala sekaligus.
Baca juga: 5 Adegan Film Hollywood yang Paling Susah untuk Dibuat
Django Unchained, 2012
Film ini bersetting Amerika jaman koboi-koboian. Buat yang suka film action koboi harus nonton film ini. Menceritakan seorang budak kulit hitam Django (Jamie Foxx) yang diselamatkan seorang bounty hunter asal Jerman Dr. King Schultz (Christoph Waltz), yang akhirnya mereka berpetualang, dan bertujuan untuk melawan pemilik atau tuan dari pada Jango.
Jango yang tak diduga ternyata memiliki skill bertarung dan menembak sangat bagus. Aksi-aksi dalam film ini sangat keren untuk kita tonton. Film ini juga mendapatkan 2 piala Oscar loh.
A Time to Kill, 1996
Film ini menceritakan seorang pria kulit hitam bernama Carl Lee Hailey (Samuel L Jackson) yang didakwa atas pembunuhan kepada dua orang warga kulit putih.
Carl membunuh dua orang itu karena dendam atas perkosaan terhadap putrinya yang baru berumur 10 tahun yang dilakukan kedua pria kulit putih tersebut.
Di persidangan Carl di bantu pengacara kulit putih bernama Jake Tyler Brigance (Matthew McConaughney) untuk membantu meringankan hukuman Carl. Persidangan berjalan sangat sengit di mana unsur-unsur rasisme sangat kental di film ini.
The Pianist, 2002
Kasus rasisme tidak hanya terjadi pada orang-orang kulit hitam. Tapi juga pada mereka orang-orang Yahudi yang mendapatkan perlakuan rasisme oleh tentara Jerman, di mana mereka ditangkap dan dibantai secara masal.
Film yang mengambil setting saat perang dunia kedua di Polandia ini, menceritakan seorang pianist keturunan Yahudi Wladyslaw Szpilman (Andrien Brody) yang ditangkap dan harus bertahan dari siksaan tentara Jerman.
Cerita drama yang haru dan ketegangan saat scene-scene perang di film ini ditampilkan, membuat film ini menjadi film yang layak kamu tonton. Bahkan film ini juga meraih 3 Oscar kala itu.
Gran Torino, 2008
Bercerita seorang veteran perang Korea Walt Kowalski (Clint Eastwood) yang tinggal seorang diri setelah istrinya meninggal. Menjadi seorang veteran perang membuat Walt memiliki sikap yang keras.
Di lingkungan tempat dia tinggal, ada beberapa keluarga keturunan Asia yang selalu di bully dan mendapatkan kekerasan rasisme dari para berandalan kulit putih Amerika. Walau Walt memiliki sikap yang keras tapi dia selalu membela keluarga Asia tersebut dari gangguan para brandal.
Film ini memiliki cerita yang bagus, dan membuat kita sadar bahwa kedudukan seseorang tidak dilihat dari rasnya, dan membela orang yang berbeda ras merupakan sikap yang sangat terpuji.
Baca juga: 7 Film Bertemakan Penjara Terbaik
Itu tadi adalah 7 film yang mengandung isu rasisme terbaik. Dari film-film tersebut kita bisa belajar untuk tidak memandang orang dari ras maupun agamanya. Film mana yang belum kalian tonton?
