10 Hal yang Harus Kamu Tahu Tentang Superhero Shazam!

1.

Awalnya superhero Shazam bernama Captain Marvel.

Brie Larson bukanlah satu-satunya superhero yang menggunakan nama Captain Marvel. Jauh sebelum disebut Shazam di komiknya yang diterbitkan Fawcett Comic tahun 1939, karakter utama Shazam ini sebenarnya punya nama awal Captain Marvel.

Sayangnya, Captain Marvel digugat oleh DC Comics di tahun 1953 karena Captain Marvel diduga meniru Superman, hingga DC Comics membeli lisensi semua karakter Marvel ini di tahun 1991. Namun karena Marvel Comics juga mengeluarkan karakter bernama sama, DC pun mengubah nama karakternya menjadi Shazam untuk menghindari konflik di tahun 1972.

Lucunya, film Shazam! dan Captain Marvel justru rilis di layar lebar tahun 2019 ini dengan jarak satu bulan dari tanggal rilis satu sama lain.

2.

Pertama kali diterbitkan bukan di DC Comics.

Meskipun sekarang kamu tahunya Shazam itu milik DC Comics dan merupakan anggota terakhir dalam film DCEU, tapi kreator Shazam bukanlah DC Comics. Setelah kesuksesan Superman, penerbit lain ingin memiliki karakter yang menyaingi sosok superhero dari planet Krypton.

Captain Marvel pun diciptakan oleh C. C. Beck dan Bill Parker dan diterbikan oleh Fawcett Comic untuk menyaingi Man Of Steel.

Namun, ternyata DC menganggap Captain Marvel terlalu mirip dengan sosok Superman, sehingga DC mengirimkan surat gugatan atas hak cipta Captain Marvel tersebut. Di tahun 1991, DC Comcis pun membeli semua hak cipta Captain Marvel.

3.

Sebenarnya Shazam jauh lebih populer lebih dari sosok Superman.

Pernyataan ini nggak halu kok, karena pada kenyataannya di Amerika, Shazam memang dulunya lebih terkenal dari Superman. Terbukti dari penjualan komiknya yang lebih tinggi daripada komik Superman.

Bahkan saking terkenalnya, Shazam pernah dibuatkan filmnya lho, berjudul Adventures of Captain Marvel (1941), yang menjadi film superhero adaptasi komik pertama yang pernah dirilis di dunia.

Sayangnya, karena Superman punya periklanan yang baik, sempat menghilang dari peredaran, apalagi mengalami perubahan nama menjadi Shazam, membuat karakter ini kurang dikenal oleh banyak orang, hingga akhirnya diperkenalkan secara penuh sebagai Shazam pada tahun 2011.

4.

“Shazam” memiliki arti lho, nggak cuman buat lelucon aja.

Beberapa orang pasti bakalan tertawa mendengar superhero bernama Shazam. Kamu juga menyadari kalau Shazam terdengar konyol, padahal Shazam memiliki arti yang cukup menarik.

Shazam merupakan akronim dari enam nama dewa abadi yang memberikan kekuatan padanya. Dewa-dewa tersebut adalah Solomon, Hercules, Atlas, Zeus, Achilles, dan Mercury. Agak maksa sih, tapi DC udah usaha banget nih buat memikirkan nama tersebut.

5.

Keluarga Shazam

Keluarga superhero selama ini dianggap Hollywood sebagai peran sampingan untuk tambahan ide jika mereka sudah kehilangan ide baru. Shazam juga menjadi korban dari ide tersebut.

Billy Batson merupakan sosok Captain Marvel, lalu ada Mary Marvel (Kakak kembar Billy), Captain Marvel Jr. (Teman Billy, Freddy Freeman) hingga Uncle Marvel. Mereka bisa jadi masuk dalam film Shazam! mendatang, tapi jangan berharap mereka telah mendapatkan kekuatan.

6.

Perjalanan panjang sebelum berhasil masuk ke layar lebar.

Para fans sejati Shazam pasti tahu bagaimana perjalanan panjang Shazam menuju layar lebar. Film Shazam mulai dirumorkan mulai tahun 2000-an dengan beberapa penulis skenario, sutradara dan aktor yang beragam.

Namun, setelah bertahun-tahun mengalami jalan buntu, akhirnya Shazam menemui titik terang. Untunglah Shazam! baru keluar tahun 2019i, ketika film Superhero merupakan film yang lagi diminati.

7.

Versinya lebih gelap dan menegangkan. Memang bisa?

Alasan Shazam! versi Peter Segal nggak jadi rilis adalah karena doi nggak bisa move on tone film trilogi The Dark Knight milik Christopher Nolan. Baik Segal maupun Warner Bros saat itu berpikir bahwa versi lebih gelap dan misterius seperti milik Nolan menjadi kunci utama kesuksesan film adaptasi DC Comics.

Untunglah, para filmmaker sekarang memutuskan bahwa nggak semua film superhero cocok menggunakan tone gelap dan misterius. Seperti yang kita tahu sekarang, Shazam memiliki warna yang lebih terang dan ceria.

8.

Black Adam nggak muncul di sini karena bakalan muncul di sekuelnya.

Musuh bebuyutan Shazam adalah Black Adam. Bahkan setelah bertahun-tahun Shazam telah berganti sutradara maupun pemain, Dwayne Johnson tetap menjadi calon terkuat pemeran Black Adam. Sayangnya, kita nggak bakalan bertemu dengan Black Adam pada film Shazam! yang rilis 5 April 2019.

Namun, Black Adam masih menjadi karakter yang dirumorkan akan muncul di Justice League 2 atau sekuel Shazam! di masa depan.

9.

Transformasi seorang Zachary Levi.

Semua orang kaget ketika Zachary Levi bakalan memerankan sosok Shazam. Levi sebelumnya nggak cukup memenuhi kriteria sebagai sosok seperti Superhero.

Melihat banyak orang meragukannya, Levi berusaha membentuk tubuhnya.

Untunglah, setelah beberapa waktu, kita bisa melihat bagaimana kerja keras Levi terbayar. Seperti yang kamu lihat, tubuh Levi sudah memenuhi syarat sebagai tubuh seorang superhero bukan?

10.

Masuk menjadi anggota Justice League?

Walaupun Shazam belum pernah muncul dalam film DCEU seperti karakter lainnya, pertanyaan yang paling sering muncul adalah apakah Shazam bakalan bergabung dengan Justice League?

Banyak rumor yang mengatakan jika Superman juga bakalan muncul dalam film sebagai cameo, tapi yang jelas Shazam merupakan film solo, dan jika Shazam bergabung dengan Justice League, maka sepertinya Justice League bakalan bertambah seru.