10 Evolusi Superhero Captain America Versi MCU dari Waktu ke Waktu

1.

Cowok ceking dari Brooklyn

Ketika pertama kali melihat sosok Steve Rogers, nggak ada yang bisa membayangkan bahwa remaja kurus dan memiliki asma in bakalan menjadi seorang pahlawan yang berusaha menyelamatkan bumi.

Steve Rogers pada awalnya merupakan remaja yang lemah, tapi dari awal, dia memiliki tekad yang kuat untuk bergabung dengan pasukan militer untuk membela negaranya. Dia melakukan itu karena itu hal yang benar, karena ayahnya tewas dalam Perang Dunia I dan karena sahabatnya juga bergabung dalam militer.

Steve dari awal selalu membenci bully, dia suka dengan kebenaran yang harus ditegakkan. Seperti yang dikatakan Dr. Erskine, Steve merupakan orang yang baik.

2.

Menjadi Captain America

Evolusi berikutnya yang dialami oleh Steve adalah evolusi yang mengubah hidupnya, menjadi Captain America. Karena sikapnya, kecerdikan dan patriotismenya Steve mendapatkan kesempatan untuk mencoba serum dalam tubuhnya.

Pada awalnya, evolusi Cap hanya untuk keperluan perang, namun saat dia di Italia, Steve menyadari Bucky berada dalam keadaan berbahaya. Hal inilah yang membuat Steve memiliki tekad untuk menyelamatkan Bucky dan tentara lainnya, menjadikannya nggak hanya sebagai pahlawan, tetapi pahlawan super.

3.

Terbangun dari es, dan menjadi manusia yang melewati waktu.

Di akhir Captain America: The First Avenger, Steve mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan jutaan orang lain dan terbang menuju es. Cap pun bangun lagi setelah 70 tahun dan menemukan dunia sudah berubah.

Cap berubah menjadi orang yang hidup di abad 21, dan dia berusaha untuk mengikuti ketinggalannya. Semua orang yang ia kenal dan dekat sudah dipastikan meninggal atau tua. Peggy seperti misalnya, hidup dengan sepenuhnya karena berpikir Steve telah tiada.

Steve yang mengetahui itu semua merasa dirinya nggak cocok dengan dunia yang sekarang, bingung siapa yang harus ia jadikan teman dan keluarga.

4.

Menjadi bagian The Avengers

Dalam The Avengers, kita bisa melihat Steve berusaha keras untuk mempelajari dunia barunya. Dia diangkat oleh Fury untuk menjadi bagian dari Avengers Initiative. Dan seperti yang kita tahu, Avengers nggak berjalan dengan mulus, dan anggotanya membutuhkan waktu untuk bekerja sama sebagai tim.

Tapi inilah awal dari hidup Cap untuk melawan musuh-musuhnya dan membantu menolong dunia kembali. Cap juga memulai menemukan orang-orang yang dipercaya sebagai tm, meskipun kebimbangannya berlanjut hingga Captain America: The Winter Soldier.

5.

Kekecewaan dalam Winter Soldier

Dalam Winter Soldier, Steve bekerja untuk S.H.I.E.L.D., tapi tetap ia masih terbayang dengan masa lalunya hidupnya di zaman Perang Dunia II. Dia mulai mengenal Sam Wilson, orang yang bisa Cap percaya, namun ia juga harus menemukan kenyataan buruk tentang S.H.I.E.L.D. yang telah disusupi oleh HYDRA.

Kenyataan ini membuat Steve terguncang, walaupun hal ini nggak terlalu ditunjukkan. Ia pun kehilangan kepercayaan pada orang lain yang baru saja ia bangun. Hal ini mempengaruhi pola pikir Cap dan kamu bisa melihatnya di film-film MCU selanjutnya.

6.

Menyelamatkan Bucky Barnes

Bagian terpenting dalam evolusi dari seorang Captain America adalah mengetahui Bucky Barnes masih hidup dan telah dicuci otak dan digunakan sebagai mesin pembunuh oleh HYDRA dalam Winter Soldier.

Steve berada dalam kebimbangan antara menyelamatkan sahabatnya atau justru menyelamatkan dunia. Dia rela mati daripada menyelamatkan Bucky, dan kembalinya Bucky ke hidupnya menjadi bagian terpenting dalam kelanjutan film MCU.

7.

Permasalahan dengan Tony Stark

Dari pertama kali Cap dan Iron Man bertemu dengan The Avengers, Steve Rogers dan Tony Stark nggak memiliki hubungan yang cukup baik. Mereka merupakan dua orang yang berbeda, meskipun keduanya percaya cara mereka bisa menyelamatkan dunia.

Saat mereka bersatu, mereka kompak dan menyenangkan. Tapi saat mereka berseberangan, mereka bisa menciptakan sebuah kehancuran. Pertengkaran mereka di Avengers: Age of Ultron mengantarkan mereka di Captain America: Civil War.

8.

Melanggar hukum karena mengikuti kata hati

Dalam Civil War, Steve Rogers melakukan perubahan yang sangat mengejutkan. Ketika semua orang yakin bahwa Cap merupakan orang yang akan selalu taat pada hukum, kenyataannya dia merupakan orang yang lebih mengikuti ideologinya daripada institusi.

Ketika keadaan memburuk, Steve memutuskan untuk mengikuti kata hatinya, dan menjadikan Steve harus melawan timnya sendiri, termasuk Iron Man. Keputusannya ini membuat Steve menjadi buronan.

Baca juga: 7 Pasangan Aktor yang Langganan Main Bareng

9.

Kehidupan buronan

Setelah Civil War, Captain America menjadi buronan dan kriminal perang. Cap hilang kontak dan bersembunyi dalam Wakanda bersama Falcon dan Black Widow. Terlihat jelas saat Steve merasa dia nggak bisa memegang nama Captain America kembali.

Cap nggak lagi memegang tamengnya, membuat dia menjadi seorang pengembara. Masa hidupnya kini makin keluar dari sorotan dan seperti yang kamu lihat di Avengers: Infinity War, kamu bahkan bisa menghitung jumlah adegan yang ada Steve Rogersnya. Sangat sedikit!

10.

Menjadi seorang leader lagi

Dalam Avengers: Infinity War, Steve masih menjadi buronan. Namun ketika Thanos menjadi ancaman bumi dan Tony Stark nggak ada di bumi untuk menyelamatkan dunia, Steve kembali muncul dan memegang kendali sebagai pemimpin.

Steve nggak langsung menjadi Captain America, tetapi Steve membawa tim bersama ke Wakanda untuk bertempur, dan itu merupakan tindakan yang pasti dilakukan oleh seorang leader.

Baca juga: 7 Fakta Tentang Steve Rogers, Sang Captain America