Teddy Gandeng 10 Pengacara Urus Warisan 10M Dari Lina, Netizen: Ujung-ujungnya Minta Harta
12 Maret 2020 by Ade Wismoyo
Waduh, bakal rame lagi kah ini?
Nama Teddy, suami almarhumah Lina Jubaedah sempat tak terdengar lagi di pemberitaan usai penyelidikan terhadap kematian istrinya dihentikan. Teddy yang semula merasa terpojokkan oleh laporan Rizky Febian terkait kematian Lina terbukti tak melakukan tindakan apapun yang diduga menjadi penyebab kematian Lina.
Teddy pun pernah dipojokkan dengan dugaan ilmu hitam dan guna-guna yang ia pelajari selama ini. Namun dugaan tersebut lagi-lagi tak terbukti kebenarannya. Kali ini Teddy kembali muncul di pemberitaan dengan kabar yang cukup mengejutkan. Ia disebut menggandeng sejumlah pengacara untuk mengurus warisan 10 miliar rupiah yang ditinggalkan Lina Jubaedah.
BACA JUGA: Mantan Asisten Ungkap Perilaku Teddy, Semasa Hidup Lina Diajak ke Dukun
Menggunakan jasa kuasa hukum karena takut salah
Dilansir dari Okezone.com, Teddy mengaku tak ingin salah langkah dalam menghadapi persoalan hukum terkait kematian sang istri. Berkaca dari pengalaman berurusan dengan polisi atas laporan Rizky Febian beberapa waktu lalu, Teddy akhirnya memutuskan untuk menggandeng sejumlah pengacara. Tak tanggung-tanggung, jumlah pengacara yang ia gandeng adalah 10 orang.
"Karena kemarin saya tidak merasa bersalah. Tapi untuk masalah ini, saya tidak begitu paham dan takut salah," ucap Teddy dikutip daro Okezone.com.
BACA JUGA: Lina Meninggal Dunia, Keluarga Sule dan Teddy Ributkan Soal Hal-hal Ini?
Beberapa aset berharga Lina
Dilansir dari Pikiranrakyat.com, disebutkan bahwa jumlah warisan yang ditinggalkan Lina jumlahnya mencapai 10 miliar rupiah. Beberapa diantaranya berwujud kos-kosan 32 pintu yang rencananya akan diberikan pada Putri Delina, anak kedua Sule dan almarhumah Lina.
Namun menurut Teddy, dalam aset tersebut ada sejumlah dana yang merupakan haknya. Ia menyebut ada uang 500 juta untuk pembangunan dan 150 juta untuk biaya renovasi.
"Ada sekitar yang pertama masuk di bank swasta ada sekitar Rp 500 juta buat kekurangannya, terus buat renovasi sekitar Rp 150 juta juga gitu," ucap Teddy dikutip dari Pikiranrakyat.com.
BACA JUGA: Dukung Rizky Febian Lapor Polisi, Adik Almarhumah Lina Sebut Teddy Larang Keluarga Lihat Jenazah
Ungkap alasan tak sewa lawyer di kasus sebelumnya
Teddy juga membeberkan alasannya tak menggunakan jasa pengacara dalam kasus kematian Lina Jubaedah yang disebut melibatkan dirinya. Ia mengaku tak menggunakan lawyer karena merasa tak bersalah sama sekali dalam tudingan tersebut.
""Dari awal sampai akhir saya nggak sewa lawyer karena saya nggak merasa bersalah gitu," ujar Teddy dikutip dari Pikiranrakyat.com.
Teddy juga mengaku legowo dan memaafkan Rizky Febian yang telah membuatnya tersudut dan harus berurusan dengan polisi.
"Akhirnya saya forgive aja ngasih maaf gitu buat A'Iky gitu, buat yang emang dulu jadi pelapornya gitu ya udah. Saya bilang gak dibikin masalah berlarut-larut panjang," sambung Teddy dikutip darti Pikiranrakyat.com.
Komentar pedas warganet
Menanggapi tindakan Teddy yang menggandeng 10 orang pengacara untuk mengurus warisan dari Lina, para warganet kembali berpikiran negatif pada Teddy. Mereka menyebut Teddy berniat untuk meminta jatah warisan dari mendiang Lina Jubaedah.
"Oalah ngincer hartanya to jebule," tulis warganet dengan akun Nikmatullatifah.
"Ujung-ujungnya minta harta," tulis warganet dengan akun chie_91z7.
"Uang hasil jerih payah kang Sule, akhirnya Teddy yang menikmati, naif banget si Teddy," tulis akun Annajib yt.
Pengacara Hotman Paris diketahui pernah memberi tahu Teddy bahwa ia berhak mendapatkan warisan Lina Jubaedah. Hotman menyebut ketika Teddy sudah sah menjadi suami Lina dan apalagi sudah memiliki keturunan, maka ia berhak untuk mendapatkan warisan dari almarhumah Lina.
Hingga saat ini, baik pihak Teddy maupun Rizky Febian masih saling bermediasi terkait penentuan jumlah uang dari aset warisan Lina yang merupakan hak Teddy.
