Ramaikan Demo Bali Tolak Rapid dan Swab Test, Jerinx Dihujat Karena Masker
27 Juli 2020 by Ade WismoyoJerinx sebut saat memakai masker manusia kehilangan kemanusiaannya.
Jerinx SID dikenal sebagai salah satu musisi yang paling vokal bersuara soal pandemi Corona. Ia bahkan paling lantang bicara soal konspirasi yang melatarbelakangi pandemi ini hingga harus berdebat dan bersitegang dengan banyak pihak yang tak sepakat dengan pemikirannya.
Baru-baru ini, penggebuk drum grup band Superman is Dead tersebut turut terjun dalam aksi demonstrasi yang mengatasnamakan masyarakat Bali menolak rapid dan swab test. Aksi yang digelar out door dan dihadiri banyak partisipan ini disebut sebagai bentuk perlawanan rakyat yang menyuarakan penolakan terhadap segala bentuk pembodohan selama masa pandemi Corona ini.
BACA JUGA: Jerinx Kembali Tantang Gugus Tugas Covid-19 Masuk Ruang Isolasi Tanpa APD: Saya Siap Mati
Tolak rapid dan swab test
Lewat akun Instagramnya, Jerinx SID menyebut bahwa dirinya tergabung dalam sebuah aksi masa di Bali yang menyuarakan penolakan terhadap rapid dan swab test. Hal itu ia lakukan untuk melawan pembodohan dan bisnis ketakutan
"MENJADI MANUSA! AKSI BALI TOLAK RAPID/SWAB! @vlaminora on stage jam 10 @leeyonk_sinatraofficial jam 9 Follow @menjadimanusa yang akan menjadi gerakan perlawanan NYATA rakyat terhadap pembodohan & bisnis ketakutan!" tulis Jerinx SID.
Senada dengan sang suami, Nora Alexandra juga menulis sebuah caption yang menyatakan bahwa rapid dan swab test yang diwajibkan sebagai persyaratan administrasi harus dilawan.
"Covid memang ada, tetapi jangan sampai ada orang-orang yang menungganggi bahkan ada yang menjadikan Pandemi ini sebagai bisnis, contohnya kebijakan wajib rapid/swab test sebagai syarat administrasi. Kebijakan wajib rapid/swab test sebagai syarat administrasi wajib dilawan," tulis Nora Alexandra beberapa waktu lalu.
BACA JUGA: Dipolisikan Usai Nyinyir Penusukan Wiranto, Jerinx Bela Diri Kutip Kata-kata BJ Habibie
Berorasi tanpa masker dan tak jaga jarak
Dilansir dari Kumparan.com, Jerinx SID tampak mengikuti aksi yang mengatasnamakan masyarakat Bali menolak rapid dan swab test. Aksi tersebut digelar di lapangan Badjra Sandhi, Renon, Denpasar, Bali pada hari Minggu, 26 Juli 2020. Dalam aksi tersebut, Jerinx tampak tak mengenakan masker, begitu pula dengan peserta aksi lainnya. Mereka juga tampak tak mengindahkan imabauan jaga jarak.
"Percaya bahwa tubuh manusia akan semakin kuat jika cara pandang terhadap kesehatan juga semakin kuat," katanya.
"Makanya banyak-banyaklah tertawa dan banyak-banyaklah bercanda," tegasnya dilansir dari Kumparan.com.
BACA JUGA: Heboh! Jerinx Terima Tantangan Suntik Corona, Sebut Jika Selamat Dokter-Seleb Harus Masuk Bui
Tolak masker
Dalam orasinya, suami Nora Alexandra ini mengaku menolak penggunaan masker. Jerinx menyebut, saat menggunakan masker manusia akan kehilangan kemanusiaannya. Ia juga menyebut saat mengenakan masker manusia tak bisa saling membangun chemistry satu sama lain.
"Itulah kenapa saya menolak masker, karena masker membuat kemanusiaan kita hilang. Senyum kita tertutupi, kita tidak bisa berkomunikasi dan membangun chemistry antara satu manusia dan manusia lain. Padahal itulah yang membuat kita sehat," tutur Jerinx dikutip dari Kumparan.com.
Komentar warganet
Para warganet pun menyampaikan beragam komentar terkait orasi Jerinx SID saat mengikuti aksi menolak rapid dan swab test di Bali. Sebagian besar dari mereka menyebut, aksi menolak segala jenis tes pendeteksi Covid-19 masih bisa diterima namun tidak demikian dengan tindakan Jerinx yang mengabaikan penggunaan masker.
"Lu mau tolak swab or rapid its okay. Tapi kalau No masker its tolol," tulis warganet dengan akun Li You Han.
"Goblok kok ngajak orang, kebanyakan nonton youtube video teoribkonspirasi ni masnya," tulis akun Devi Gemilang.
"Tolong pak polisi ini ditangkap aja karena menghasut," tulis pemilik akun Roland.
"Gamau rapid gamau swab ya MINIMAL LU PAKE MASKER YA ANJIRRRR," tulis warganet dengan akun Dif.
Bukan kali ini saja Jerinx menunjukkan perlawanan terhadap apa yang ia sebut sebagai pembodohan dengan memanfaatkan ketakutan masyarakat terhadap pandemi ini. Sebelumnya, Jerinx pernah menerima tantangan untuk mendapat suntiakn virus Corona dalam tubuhnya. Ia juga sempat menantang gugus tugas Covid-19 untuk masuk ke ruang isolasi Covid-19 tanpa mengenakan APD. Ia bahkan mengaku siap mati demi melakukan aksi tersebut.