Wanita Ini Pura-pura Hamil Saat Seludupkan Kucing, Tapi Kecerdikannya Masih Kalah Sama CCTV!
23 Februari 2019 by Ardina Barata
Sepandai-pandainya tupai melompat, eh masih ada CCTV
Sepandai-pandainya tupai melompat, toh akhirnya akan ketahuan juga. Begitulah kiranya peribahasa yang tepat untuk menggambarkan orang ini. Terduga pencuri dari Hong Kong ini sepertinya tak kehabisan akal untuk mencuri dua ekor kucing persia.
Dia sampai pura-pura hamil untuk menyembunyikan dua kucing itu di dalam bajunya. Sayangnya dia ketahuan dari rekaman video. Dilaporkan dari media setempat, perempuan ini mencoba menyeludupkan dua kucing melalui bandara terbesar di Taiwan.
Usaha untuk menyeludupkan dua kucing Persia di dalam bajunya itu pun membuat aparat keamanan bandara Taoyuan menggelar investigasi secara menyeluruh. Mereka ingin mengerti bagaimana perempuan tersebut awalnya tidak ketahuan saat melakukan pemeriksaan keamanan.
Pada mulanya dalam rekaman video yang diterima oleh pihak kepolisian, pencuri kucing tersebut masuk ke kamar kecil dan membawa sebuah tas berwarna putih. Anehnya, saat sudah keluar dari kamar kecil tersebut, perempuan itu terlihat lebih 'berisi' dibandingkan saat dia masuk.
Menurut pengakuan pemilik kucing yang sebenarnya yaitu Chang Chin-yi, dia berujar bahwa kedua kucing yang bernama Anggi dan Da Lili itu dicuri pada tanggal 5 Februari lalu.
"Kejadiannya tepat di saat jam makan. Saya masuk ke rumah membawa mangkuk berisi makanan. Saat itulah saya mengetahui kedua kucing itu sudah hilang," kata Chang Chin-yi kepada AFP.
Rupanya, kucing itu pada awalnya hendak dibeli oleh pencuri tersebut. Akan tetapi Chang berubah pikiran karena perempuan tersebut sudah mempunyai kucing, Chang takut bila nanti dua kucing peliharaannya itu tidak terawat ditangan orang yang baru itu.
"Saat itu dia marah, menangis, dan berteriak histeris lewat telepon saat saya tak jadi menjual kucing itu," ujar Chang setelah tahu calon pembeli marah.
Pemilik kucing yang tinggal di sebuah apartemen di kawasan elite New Taipei City itu ternyata memiliki banyak kucing Persia, jumlahnya sampai 40 ekor kucing. Bahkan harganya tidak main-main bila dijual semuanya, bisa sampai 3.300 dollar AS atau setara Rp46 jutaan dalam rupiah.
Kecurigaan Chang semakin kuat kepada perempuan Hong Kong itu karena terlihat dari rekaman CCTV di luar apartemennya memnunjukkan terduga pencuri itu pergi melalui pintu samping sembari membawa kucing yang dimasukkan ke dalam tasnya.
Dari pihak kepolisian New Taipei City, menganggap kasus ini adalah perampokan. Namun, mereka terbentur oleh aturan hukum karena Hong Kong dan Taiwan tak memiliki perjanjian ekstradisi. Walaupun tidak diketahui nasib dua kucing persianya yang hilang, Chang tetap akan pergi ke Hong Kong untuk melakukan langkah-langkah hukum.
