Takut dengan Stigma Masyarakat, Perempuan Ini Terpaksa Melahirkan Sendiri Sambil Menonton Tutorial di YouTube
17 Desember 2020 by Anis Khoerunnisa
Nasib ibu dan anak ini berakhir mengenaskan
Seyogyanya, seorang ibu yang akan melahirkan mendapat penanganan medis yang tepat. Proses persalinan tidak bisa dianggap enteng. Ada nyawa ibu dan anak yang dipertaruhkan, sehingga berbagai macam persiapan harus dilakukan untuk menyambut proses persalinan tersebut.
Sayangnya, hal demikian tidak berlaku bagi seorang perempuan di India. Perempuan tersebut tidak mendapatkan penanganan medis saat melahirkan. Ia bahkan mencoba melahirkan sendiri dengan menonton tutorial di YouTube. Menyedihkannya lagi, ia dan bayinya meninggal dunia.
Kepolisian Gorakhpur, India, mengonfirmasi kabar salah satu warganya yang meninggal saat melahirkan. Pihak kepolisian mengatakan bahwa perempuan tersebut nekat melahirkan sendiri di rumahnya. Rupanya perempuan tersebut adalah ibu tunggal dan ia takut akan stigma dan hujatan dari masyarakat.
Perempuan yang tidak diungkap namanya tersebut berada di masa-masa akhir kehamilan saat ia mencoba melahirkan sendiri di kediamannya di Gorakhpur pada Minggu, 11 Maret 2019. Baru pada Senin, 12 Maret 2019, kepolisian memberikan kabar bahwa perempuan 26 tahun itu meninggal dunia bersama bayinya dalam proses persalinan.
Ravi Rai, Perwira Kepolisian Gorakhpur, menduga motif di balik tindakan nekat ini adalah kekhawatiran korban akan stiga masyarakat terhadap perempuan yang melahirkan anak tanpa suami. Ravi mengatakan, kejadian ini baru diketahui setelah beberapa tetangga melaporkan pada pemilik kamar bahwa ada darah mengalir dari kamar perempuan tersebut pada Senin pagi.
“Sang pemilik kamar mendobrak pintu kamar dan menemukan perempuan itu bersama bayinya yang baru lahir sudah tidak bernyawa. Dia pun segera melaporkan ke polisi dan petugas segera datang untuk membawa kedua jenazah ke rumah sakit” ungkap Ravi.
Polisi mendapati handphone milik perempuan tersebut tengah memutar video “cara melahirkan bayi sendiri” dan “melahirkan sendiri dengan aman” di YouTube. Ditemukan juga sebuah gunting, pisau, dan beberapa gulungan benang di dekat jenazah perempuan tersebut.
Perempuan tersebut baru menyewa kamar itu empat hari sebelum kejadian ini. Pihak keluarga perempuan itu pun sudah diberi kabar mengenai kejadian ini dan mengatakan bahwa korban memang belum menikah.
Perempuan India yang belum menikah memang sering kali dikucilkan oleh masyarakat. Segudang komentar buruk bahkan hinaan bisa saja diterimanya. Alhasil, perempuan merasa kesulitan mencari bantuan medis untuk melahirkan ketika mereka berstatus sebagai ibu tunggal.
Kejadian semacam ini harusnya bisa dijadikan cambuk bagi pemerintah India untuk menyediakan layanan kesehatan secara lebih luas. Tidak hanya itu, masyarakat pun harus mulai berhenti memandang rendah ibu tunggal. Bisa dilihat, dampak dari stigma tersebut bisa merenggut nyawa seorang ibu dan anak.
