Tragis! Perampok Toko Emas di Jakbar Meninggal karena Corona, Penyidik Kena Imbasnya
03 April 2020 by Dea DezellyndaPara penyidik kini diminta untuk isolasi mandiri
Tersangka kasus perampokan toko emas di kawasan Jakarta Barat (Jakbar) dilaporkan meninggal dunia karena terinfeksi virus corona. Belum diketahui secara pasti di mana tersangka tertular virus corona.
Namun kini penyidik yang memeriksa tersangka selama hampir 1 bulan berturut-turut langsung diminta mengisolasi secara mandiri.
Tersangka terinfeksi virus corona
Dilansir dari Detik.com, Kamis (02/04/20), Polda Metro Jaya mengumumkan kematian Willy Susatya alias Akang (64), tersangka perampokan toko emas 'Cantik' di Pasar Pecah Kulit di Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat. Akang dinyatakan meninggal dunia setelah dinyatakan positif virus corona (COVID-19).
Diketahui, Akang meninggal dunia pada hari Kamis (02/04/20) siang. Sebelumnya, Akang memang sudah lama menderita penyakit diabetes, namun setelah dicek dokter ternyata Akang meninggal karena terinfeksi virus corona.
Baca Juga: Miris! Diduga Tak Bisa Bayar Kuliah, Mahasiswi di Bali Nekat Bunuh Diri
"Tadi siang yang bersangkutan, tersangka itu meninggal dunia. Setelah dicek oleh dokter yang ada, yang bersangkutan memang ada positif COVID-19," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus dalam keterangannya kepada wartawan, Kamis (2/4/2020).
Penyidik langsung diisolasi
Akang ditangkap polisi pada hari Selasa (03/03/20) lalu. Saat itu Akang langsung dibawa ke Mapolres Metro Jakarta Barat untuk diselidiki. Selama kurang lebih hampir 2 bulan, Akang diperiksa secara intensif oleh tim penyidik.
Setelah tahu Akang meninggal karena terinfeksi virus corona, penyidik yang terlibat dalam penyelidikan langsung diminta untuk melakukan isolasi mandiri karena dikhawatirkan tertular virus corona.
Baca Juga: Aksi Ojol Lindungi Pesanan Pelanggan dari Semprotan Disinfektan Ini Banjir Pujian
"Iya ini juga pemeriksanya sudah diisolasi mandiri," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Teuku Arsya Khadafi, Jumat (3/4/2020).
Para penyidik dalam kondisi sehat
Diketahui para penyidik itu juga sempat mengantarkan Akang kontrol ke RS Polri. Untuk itu, mereka diwajibkan mengisolasi diri karena kemungkinan tertular virus corona.
"Satu orang yang tangani perkara ya langsung dan yang kontrol yang bersangkutan pd saat di rumah sakit. Isolasi selama 2 minggu," imbuh Arsya.
Baca Juga: Di Tempat Lain Dibubarkan, Kapolsek Kembangan Dicopot Usai Gelar Pesta Pernikahan Saat Corona
Kini para penyidik itu telah melakukan tes corona dan tinggal menunggu hasilnya saja. Dipastikan kondisi para penyidik saat ini dalam keadaan sehat.
"Alhamdulillah masih sehat dan masih menunggu hasil tes," kata Arsya.
Diketahui, Akang merampok sekitar 3 Kg perhiasan emas dari Toko Emas 'Cantik' di Pasar Pecah Kulit, Pinangsia, Tamansari, Jakarta Barat. Perhiasan-perhiasan emas itu rencananya akan dilebur oleh tersangka untuk membayar utang.