Sejoli Tewas Minum Racun karena Cinta Tak Direstui, Tulis Surat Wasiat: Akan Menggoyang dari Alam Baka
10 April 2021 by Dea DezellyndaNekat minum racun karena pernikahan tak direstui
Pernikahan sepasang kekasih asal Bali ini berakhir tragis. Karena tak kunjung direstui, pernikahan keduanya berakhir pada perceraian. Depresi dengan apa yang mereka alami, mantan pasutri itu memilih untuk mengakhiri hidup dengan minum racun. Keduanya ditemukan tewas di sebuah kos dengan meninggalkan surat wasiat.
Ditemukan tewas
Dilansir dari Tribunnews.com, Rabu (24/06/20), akibat hubungan cinta tak direstui oleh orangtua, sepasang kekasih yang pernah membina rumah tangga nekat mengakhiri hidup mereka.
Mantan pasutri tersebut adalah I Made N dan Ni Made J yang ditemukan tewas di sebuah kamar kos di daerah Karangasem, Bali. Keduanya mengakhiri hidup dengan cara meminum racun. Jasad keduanya ditemukan oleh kakak Made J, Sujananta pada hari Selasa (23/06/20).
Baca Juga: Blogger Cantik Rusia Tewas Mengenaskan di Depan Pacarnya, Alami Insiden Mengerikan di Bali
"Sesampainya di sana Sujananta melihat pintu kamar dikunci dan sempat memanggil serta menggedor pintu namun tidak dibuka. Karena tak dibuka, akhirnya Sujananta meminjam obeng kepada tetangga kos untuk membuka engsel jendela kamar. Setelah berhasil membuka jendela, kakaknya mendapat adiknya bersama korban yang merupakan mantan suaminya dalam keadaan telentang dan sesak napas/tersengal dan kejang," ujar Kapolsek Kota Karangasem, Kompol I Ketut Suartika.
Sempat dibawa ke rumah sakit
Keluarga Made J langsung membawa keduanya ke RSUD Karangasem. Sempat mendapatkan tindakan medis, namun nyawa keduanya tidak tertolong. Polisi tetap menyelidiki kasus tersebut guna mengetahui motif dari bunuh diri.
"Untuk mengetahui apa motif korban melakukan aksi itu masih kita selidiki," imbuh Suartika.
Baca Juga: Terlalu Takut Bunuh Diri, Pebisnis Depresi Ini Sewa Pembunuh Bayaran untuk Bunuh Dirinya Sendiri
Diketahui, pernikahan Made N dengan Made J tak direstui orangtua. Hal ini dikarenakan Made N diketahui sudah memiliki istri dan seorang anak dari pernikahan sebelumnya. Akhirnya pernikahan keduanya pun berakhir pada perceraian. Meski demikian, keduanya masih sering bersembunyi untuk bertemu.
Tulis surat wasiat
Sebelum bunuh diri, keduanya menulis surat wasiat dalam bahasa Bali yang ditujukan pada keluarganya. Surat tersebut merupakan bentuk kekecewaan mereka karena pernikahannya tak direstui.
"Cang ngidih pelih ajak mekejang, cang megedi nugtug bapak jani, cang kene karena sing ade ne ngerti jag keneh cang mekejang, ngedotang cang cerai, jani puasang nah, de mepangenan, de ade ngetelang yeh mata, kale ada idih bin besik dogen, idih olas, baang surate ne, kebesang jak matua jak mantan kuren cange, jak sedut bangken cange, yen kanti sing ngisianin pengidih cange, cang mesumpah ngocokang uling kedituan, sing ada ane lakar seger, terutama ne nunden cang ayahang sing dum cai ngabe umah, pang jeg ci dueg idangin ne mantuk meperang jani, buin lakar mepamit sing misi nah antiang kehancuran jak mekejang rasaang. Monto gen yen jak kurnan dek kawin dot ngae bemenang jani, cang be mati, panake cang kuasa jang jumah, be lege jani cang cerai dan mati. Suksema nah."
Baca Juga: Mahasiswa di Bengkulu Jadi Gigolo, Tawarkan Layanan Threesome hingga Mandi Kucing
Artinya:
"Untuk keluargaku. Saya minta maap kepada semuanya, saya pergi mengikuti bapak sekarang, saya begini karena tidak ada yang mengerti tentang hati saya, semua menginginkan saya bercerai, sekarang puaskan sudah jangan menyesal, jangan ada meneteskan air mata, satu permintaan saya minta tolong kasi surat ini, robekkan ke mertua sama mantan istri saya, bakar jenazah saya, kalau sampai tidak menuruti kemauan saya, saya bersumpah akan menggoyang dari alam baka dan tidak akan ada yang sehat terutama yang menyuruh saya membagi rumah, biar kamu saja yang pinter, Idangin yang pulang berperang sekarang, saya tidak minta ijin lagi, tunggu kehancuran untuk merasakan semuanya, segitu saja, untuk suami Kadek ingin menang sekarang. Sekarang saya sudah mati, Anak saya urus di rumah, saya yang berkuasa, sudah senang anda saya mati dan cerai. Terimakasih."
Diketahui keduanya menikah pada akhir 2019, namun Made J dikembalikan ke orangtuanya karena tak direstui. Hal ini dikarenakan, Made N sudah memiliki istri dan seorang anak. Keduanya akhirnya berpisah secara adat.