Bikin Deg-degan! Driver Ojol Suspect Corona di Batam Sempat Kabur dari Karantina
09 Maret 2020 by Mabruri Pudyas Salim
Beruntung pihak aplikator mau diajak kerja sama untuk menghubungi mitranya.
Seorang driver ojol suspect corona di Batam sempat kabur saat dikarantina. Sesaat sebelum diketahui kabur, driver ojol tersebut izin pamit untuk menemui keluarganya.
Sebelum dikarantina di Asrama Haji Batam, driver ojol tersebut sempat berinteraksi dengan seseorang yang terinfeksi corona, yakni seorang Warga Negara Asing (WNA) berasal dari Singapura berinisial VP telah dinyatakan positif.
Dilansir dari Kompas.com (07/03/2020), setelah ditelusuri, ternyata VP pernah berkunjung ke Indonesia pada 20-21 Februari 2020. Pada saat kunjungan itu, VP membawa serta pembantu rumah tangganya. Ketika di Indonesia, sang pembantu sering sekali diantar jemput oleh driver ojol.
Pembantu rumah tangga dan pengemudi ojek online tersebut lalu diisolasi oleh pemerintah Kepulauan Riau setelah VP dinyatakan positif corona dan diisolasi di Singapura. Driver ojol itu kemudian diisolasi di Asrama Haji Batam.
Baca juga: Susuri Jalan hingga 50 Kilometer, Ayah dan Anak Penyintas Kanker Ini Kebingungan Cari Masker
Pada hari kedua karantina, driver ojol suspect corona itu pergi dari lokasi karantina. Sebelumnya, pengemudi ojek tersebut sempat pamit untuk bertemu dengan keluarganya.
"Pengakuannya kemarin dirinya ingin diskusi dengan keluarganya karena harus menjalani masa karantina selama 14 hari," kata Kepala Dinas Kesehatan Kepri Tjetjep Yudiana.
Namun, pengemudi ojek online itu kemudian tidak kembali ke lokasi karantina.
Baca juga: Kisah Toko Sembako Diserbu Pembeli Panik Usai Corona, Pedagang Tolak Layani Orang Mampu!
Selain driver ojol yang kabur, Tjetjep mengaku ada satu orang driver ojol lainnya yang masih belum diketahui keberadaannnya. Pihak-pihak terkait kemudian dikerahkan untuk mencari keduanya.
"Masih terus dilacak keberadaan keduanya. Kami juga sudah melakukan koordinasi dengan instansi terkait untuk melacak keberadaan keduanya," kata Tjetjep.
Baca juga: Pengakuan Pilu Pasien Positif Corona di Depok: Saya Tertekan Bukan karena Sakitnya
Beruntung, upaya pencarian tersebut akhirnya membuahkan hasil. Hal itu juga telah dikonfirmasi oleh Tjetjep yang mengatakan bahwa satu driver ojek online yang sebelumnya sempat dicari karena wajib masuk karantina, Jumat (6/3/2020) malam akhirnya berhasil ditemukan.
"Alhamdulillah sudah ketemu. Kalau tidak salah pihak Gojek yang membantu menghubunginya dan saat ini sudah dilakukan karantina," kata Tjetjep, pada Sabtu (7/3/2020).
Tjetjep mengungkapkan bahwa sama dengan driver ojol yang pertama kali dikarantina, driver ojol yang baru ditemukan ini juga sempat kontak langsung dengan pembantu VP, warga negara Singapura yang positif terinfeksi corona.
Baca juga: Panik Virus Corona, Warga Jakarta Borong Sembako dan Stok Makanan di Swalayan
Pihaknya pun mengapresiasi langkah Gojek yang tanggap dan kooperatif dalam membantu menghubungi mitranya. Swap tenggorokan driver ojol itu sudah diambil dan sudah dikirimkan ke Jakarta untuk proses laborotorium.
"Kami berharap hasilnya negatif," ujar Tjetjep.
Dengan dikarantinya driver ojol tersebut, masyarakat Batam tidak perlu khawatir dan disarankan tetap beraktivitas seperti biasanya.
