Lagi Hamil Tua, Dokter Ini Tetap Gigih Berada di Garda Terdepan Perangi Corona
21 April 2020 by Amadeus BimaBukti kalau semua tenaga medis ingin melayani pasien sebaik mungkin sampai pandemi berakhir
Agar Indonesia mampu mengalahkan virus corona, maka semua elemen masyarakat harus bahu membahu. Pandemi ini tidak akan bisa berakhir hanya dengan perjuangan satu orang saja. Jika diibaratkan pertandingan sepakbola, pemerintah berada di ujung tombak serangan melawan corona.
Kemudian di barisan tengah dan belakang ada masyarakat dibantu dengan tim gabungan satgas Covid-19. Sementara itu, di jantung pertahanan ada para tenaga medis yang mengobati para pasien dengan tulus ikhlas. Perjuangan dan pengabdian tenaga medis ini sudah begitu banyak diulas di media.
Mereka mengabaikan kepentingan diri sendiri dan keluarga, demi pengabdian kepada masyarakat. Contohnya adalah dokter wanita asal Malaysia berikut ini. Dokter ini diketahui sudah hamil tua. Usia kandungannya sudah mencapai 30 minggu. Perutnya pun sudah membesar dan pastinya sangat kerepotan. Meski begitu, dokter ini masih menguatkan diri untuk membantu pasien corona.
Dia tetap gigih berjuang mengobati pasien virus corona yang setiap hari terus bertambah. Pada foto yang viral di media sosial, dokter wanita itu menggunakan seragam Alat Pelindung Diri (APD) lengkap.
Baca Juga: Sempat Berstatus PDP Corona, Dokter Tirta Ungkap Kondisi Paru-Parunya yang Lemah Karena Rokok
Seragam itu tampaknya sudah dimodifikasi sehingga dia tidak merasa sesak lantaran ukuran perutnya yang membesar. Melihat perjuangan dokter ini, netizen pun ramai-ramai menyampaikan rasa salut dan mendoakan yang terbaik bagi dokter itu.
Netizen memuji dokter tersebut karena masih menjalankan amanah tugasnya meski berisiko terhadap diri sendiri maupun janin yang dikandungnya. Meski begitu, ada juga netizen yang menyarankan dokter ini untuk istirahat di rumah saja, karena dia pasti sangat kerepotan dan kelelahan berjalan kesana-kemari dengan perut yang berukuran besar.
k_hanah12: Semoga ibu dn bayinya dilindungi ya Alloh...amin
emmysartika: Pejuang syahid. Pround of you dok
diofank: Ini juga patut diberi penghargaan dan apresiasi yg sangat dalam
qoriboun_99: Sehat terus ya dek di perut mama.. Mamaya juga jaga kesehatan ya
inatangke3877: Tuhan akan menjaga keluar masukmu bersama bayinya terus sehat, semangat surga tempatmu. amin
Baca Juga: Sedih! Dokter Ini Hanya Bisa Lihat Anaknya dari Balik Pagar Agar Tidak Terinfeksi Corona!
Saat ini, rumah sakit emang kekurangan tenaga medis. Bahkan, pemerintah di beberapa negara sampai meminta bantuan kepada tenaga medis yang sudah pensiun untuk membantu. Mahasiswa kesehatan juga diluluskan lebih cepat untuk membantu. Mungkin, karena kekurangan tenaga medis inilah, dokter tersebut masih tetap membantu meski sedang hamil tua. Terima kasih, Dok!