Kisah Pilu ART di Semarang Dianiaya Majikan, Dipaksa Makan 50 Cabai hingga Minum Air Mendidih!
23 April 2020 by Dea Dezellynda
Ika hingga kini masih mengalami trauma atas penganiayaan yang ia alami
Kisah pilu dialami oleh seorang asisten rumah tangga (ART) di Semarang, Jawa Tengah. Ika Musriati (20) yang belum ada satu tahun menjadi ART ini diperlakukan kasar oleh majikannya.
Ika bahkan diminta untuk makan cabe 50 biji hingga minum air mendidih. Tak sampai di situ, majikannya juga pernah meminta Ika untuk bunuh diri.
Terbongkar di kantor polisi
Dilansir dari Kompas.com, Rabu (22/04/20), Ika Musriati seorang asisten rumah tangga (ART) mengaku telah dianiaya oleh pasangan suami istri di daerah perumahan Semarang Barat.
Perlakuan tak manusiawi majikan Ika terbongkar saat kedua pelaku membawa Ika ke kantor polisi dengan tuduhan mencuri handphone. Polisi curiga melihat kondisi Ika yang penuh luka lebam, luka sayatan dan kondisinya lemah.
Baca Juga: Viral Video 3 Remaja Putri Pamer Payudara Saat Live Instagram, Diduga Siswi SMA di Kalteng
“Saat di kantor polisi kondisi saya lemas, memar, mau jalan susah, polisinya curiga. Saya diantar ke RS Bhayangkara. Kemudian saya divisum. Baru tahu kalau tenggorokan saya luka parah, pita suara rusak. Penyiksaan yang saya alami terbongkarnya awalnya dari situ,” ujar Ika saat ditemui di rumahnya.
Diperlakukan tak manusiawi
Ika mengatakan dirinya pertama kali bekerja dengan pasutri RS dan S sebagai ART pada bulan Agustus tahun lalu. Dua bulan pertama, Ika merasa betah karena perlakuan majikannya baik dan tak ada tanda-tanda mencurigakan.
Di bulan ketiga barulah majikannya itu mulai memperlakukan dirinya dengan kasar. Ika bahkan diberi makan nasi basi tanpa lauk hingga dianiaya setiap hari. Ika sempat menceritakan perlakuan majikannya ke tetangga namun tak ada yang peduli.
“Dua bulan awal bekerja majikan masih berlaku baik. Sudah mulai betah, tapi di bulan ketiga mulai berlaku kasar dan mulai disiksa. Setiap hari saya disiksa oleh majikan saya. Pernah kabur minta tolong ke tetanggaa tapi enggak peduli,” imbuh Ika.
Minum air panas hingga makan cabai
Mulai dari dipaksa makan cabai 50 biji hingga minum air yang masih mendidih sudah dirasakan Ika. Tak hanya itu saja, Ika bahkan pernah dipaksa majikannya untuk bunuh diri dengan menyayat pergelangan tangan. Bekas luka sayatan itu masih terlihat jelas hingga kini.
Baca Juga: Viral Warga Bandung Tolak Bantuan dari Ridwan Kamil, Netizen: Ga Dibantu Ngomel, Dibantu Ditolak!
“Saya masih takut dan kebayang kejadian itu. Saya trauma kalau keluar rumah harus ditemani orang tua. Enggak bisa pergi jauh dari rumah. Lihat air putih takut karena teringat siksaan,” pungkas Ika.
Kini majikan Ika sudah ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan. Keduanya kini mendekam di penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
