Kesal Sering Disakiti Mantan? Pria India ini Kasih Trik Epic Come Back Biar Mantanmu Menderita!
09 Desember 2020 by Amadeus Bima
Pembalasan dendam yang sangat manis!
Putus cinta dari seseorang yang sudah menjalin hubungan denganmu selama beberapa bulan atau beberapa tahun, pastinya bukan hal yang mudah. Apalagi, kalau kamu diputuskan secara sepihak. Pasti akan menimbulkan luka mendalam di hatimu, bahkan terkadang ada yang sampai mengalami trauma, dan ogah menjalin hubungan lagi. Butuh waktu lama sebelum kamu akhirnya bisa move on dan melupakan mantan serta menata kehidupan.
Karena itu, cara terbaik supaya tidak berlarut-larut dalam kesedihan adalah dengan menghadapi masalah tersebut. Bisa dengan berdamai dengan masa lalu, atau dengan cara melakukan pembalasan dendam. Hal inilah yang dilakukan oleh seorang pria India bernama Anik. 2 bulan yang lalu, Anik diputuskan oleh pacarnya yang bernama Samia. Samia menuding kalau Anik tidak mempunyai komitmen dalam hubungan mereka yang sudah berlangsung 8 bulan.
Karena itu, Samia akhirnya lebih memilih pria lain yang memang sudah siap untuk menikah dengan dirinya. Anik berusaha menjelaskan kalau dia bukannya tidak siap berkomitmen, tapi dia sedang mengusahakan beberapa hal sebagai "fondasi" rumah tangga mereka kelak. Tapi, Samia tidak mau mendengar penjelasan tersebut. Dia akhirnya menikah dengan seorang pria yang berasal dari Kanada dan nantinya akan tinggal di luar negeri.
Mengetahui rencana pernikahan ini, Anik merasa dikhianati. Menurutnya, Samia meminta putus bukan karena Anik tidak berkomitmen, tapi emang Samia yang sudah kepincut sama pria yang berasal dari negara lain. Akhirnya, dia memutuskan untuk melakukan aksi "balas dendam". Pada hari pernikahan digelar, Anik dengan gagah berani mendatangi lokasi pernikahan Samia.
Dia datang dengan penuh senyuman, menyapa orang-orang yang dikenalnya, dan menikmati hidangan yang disediakan. Setelah itu, dia datang ke panggung dan mengucapkan selamat untuk Samia dan suaminya. Dia bahkan berfoto selfie bersama pengantin. Tentu saja Samia kaget dengan kedatangan Anik, tapi dia tak bisa berbuat banyak karena tak mau menjadi gunjingan para tamu yang hadir.
Setelah turun dari panggung, Anik membagi-bagikan selebaran kepada semua tamu yang hadir. Rupanya selebaran itu merupakan cetakan percakapan Anik dan Samia selama masih pacaran dulu. Percakapan itu adalah obrolan-obrolan intim yang biasanya dilakukan oleh para pasangan. Anik berusaha mempermalukan Samia di hadapan para tamu dan kerabat yang hadir dan memberikan citra bahwa Samia itu bukan orang yang alim-alim banget.
Anik never contacted Samia after that day but whenever he remembers Samia’s wedding day, it gives him mental peace.
Tentu saja Samia malu banget setelah mengetahui apa yang dibagikan oleh Anik. Tapi, nasi telah menjadi bubur. Semua tamu undangan telah mengetahui bagaimana sikap Samia dan hal ini pasti akan menjadi gunjingan selamanya. Sementara itu, Anik pergi dengan rasa bahagia karena sudah berhasil membalaskan dendamnya. Rada kejam sih memang, tapi kalau dilihat dari kacamata Anik, ini adalah hukuman yang pantas. Kamu sendiri setuju nggak dengan apa yang dilakukan Anik? Kalau nggak setuju, ceritain dong apa alasannya.
