Kasian! Derita 4 Jenis Kanker Sekaligus, Kisah Bocah Yatim Piatu Ini Sungguh Menyentuh
23 November 2019 by Dea Dezellynda
Riqi tak pernah mengeluhkan sakit yang ia derita
Nasib malang menimpa seorang bocah berusia 9 tahun asal Banyuwangi. Bocah yatim piatu bernama Muhammad Riqi itu didiagnosis mengidap kanker dan tumor. Wajah Riqi membengkak saat tumor dan kanker mulai menggerogoti tubuhnya.
Riqi yang harusnya sudah duduk di bangku kelas IV SD itu hampir tak pernah mengenyam pendidikan karena kondisinya yang tak memungkinkan untuk bersekolah. Meski demikian, Riqi tampak selalu ceria menjalani hari-harinya.
Bocah yatim piatu
Dilansir dari Detik.com, Jumat (22/11/19), tingkah laku Muhammad Riqi bocah (9) asal Banyuwangi sekilas seperti anak-anak lainnya yang lincah dan ceria. Meski begitu, secara fisik, bocah yatim piatu itu diketahui mengidap tumor dan kanker di sekitar wajahnya.
Bocah asal Dusun Srampong, Desa Segobang, Kecamatan Licin, itu telah ditinggalkan kedua orangtuanya untuk selama-lamanya. Ayah Riqi diketahui meninggal dunia saat Riqi masih dalam kandungan. Sementara sang ibu, Nurhayati meninggal dunia saat Riqi masih balita.
Baca juga: Jadi Korban Bully di Sekolah, Gadis 12 Tahun Nekat Bunuh Diri
Setelah sang ibu meninggal, Riqi diasuh oleh Mbah Yuhani yang kini juga telah meninggal. Kini Riqi dirawat oleh anak Mbah Yuhani, Bu Sumiyah.
"Mulanya Riqi itu diasuhkan ke warga saya seorang nenek namanya Mbah Yuhani. Nah, sekarang Mbah Yuhani ini sudah meninggal. Yang merawat sekarang Bu Sumiyah istri Pak Slamet Mariyono yang anak dari Mbah Yuhani," kata Siti, Jumat (21/11/2019).
Gejala penyakit sudah ada sejak kecil
Siti Layinah (35), Kepala Dusun Srampong tempat Riqi tinggal kini mendampingi Riqi untuk berobat di Surabaya. Siti mengungkapkan bahwa tanda-tanda kelainan Riqi ini muncul sejak Riqi masih kecil. Namun karena terhalang biaya, Riqi tak pernah dibawa ke dokter.
Baca juga: Kesal Wajahnya Mirip Mantan Suami, Ibu Ini Siksa Anak Balitanya
"Kalau tumornya itu masih barusan. Dulu kalau sejak lahir memang seperti itu ada kelainan (secara fisiknya) wajahnya seperti itu. Cuma dari Mbah Yuhani ndak mau kalau Riqi ini mau diobati. Mungkin karena mbah ini nggak ada biayanya untuk berobat. Tapi waktu itu sudah ditangani oleh pemerintah desa, oleh puskemas segala macam. Tapi waktu itu mengobatinya nyuri-nyuri waktu karena Mbah Yuhani bilang nggak mau diobati," terang Siti.
Penyakit tumor dan kanker yang menggerogoti tubuh mungilnya itu tak menghalangi Riqi untuk beraktivitas seperti anak seumurannya. Ia tetap ceria dan aktif menjalani kesehariannya.
Baca juga: Tak Didampingi Suami Saat Melahirkan, Wanita Ini Kaget Malah Mantan yang Datang
"Kalau keluhan itu ndak ada. Karena sudah bawaan sejak lahir. Jadi dia tidak merasakan sakit atau mengeluh. Nanti kalau ditanya yang sakit yang mana? Dia jawab ndak ada," imbuh Siti.
Tak pernah bersekolah
Riqi yang seharusnya sudah duduk di bangku kelas IV SD ini terpaksa tak bisa mengenyam pendidikan. Riqi sebelumnya pernah disekolahkan di PAUD namun hanya bertahan beberapa hari karena Mbah Yuhani tak mau Riqi bersekolah.
Baca juga: Fakta Dibalik Sosok Budi Setiawan, Trader Handal yang Jadi Pembicaraan Netizen
"Iya, pernah. Dulu sekitar tahun 2017, kalau nggak salah, pernah sekolah 2 hari apa 3 hari sekolahnya ke saya sendiri. Saya kan juga ngajar di PAUD. Saya ngajar di TK. Kalau nggak salah nggak sampai 1 minggu si mbahnya itu nggak mau si Riqi ini sekolah," kata Siti.
Atas larangan Mbah Yuhani, akhirnya Riqi tak melanjutkan sekolahnya. Alasan Mbah Yuhani melarang Riqi bersekolah karena ia kerap diejek oleh teman-temannya.
"Katanya ditertawakan oleh temannya. Padahal itu tidak. Mbahnya ini sendiri yang nggak mau. Aslinya anaknya semangat-semangat saja," tutur Siti.
Kini Riqi sedang menjalani pengobatan di Rumah Sakit dr Soetomo, Surabaya. Beruntung Riqi mendapat bantuan penuh dari Pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Ditambah lagi banyak bantuan dari masyarakat yang berharap Riqi bisa sembuh dan tumbuh seperti anak-anak seumurannya.
