Jelas-jelas Salah Tapi Ngotot, Pria Tantang Petugas Dishub Karena Tak Terima Ditegur Saat Parkir Sembarangan!
11 Februari 2019 by Amadeus Bima
Untung mobilnya nggak diunboxing juga!
Tingkah pengendara di Indonesia ini emang unik-unik banget. Udah jelas-jelas salah karena melanggar peraturan, tapi tetap ngotot nggak mau disalahkan. Bahkan, terkadang mereka tidak segan-segan menantang petugas demi membela tindakan tersebut. Mereka kira dengan adu otot, maka kesalahan mereka bisa dibenarkan. Seperti yang dilakukan oleh pria berikut ini.
Seorang pria yang memakai kemeja putih ini ditegur oleh petugas Dinas Perhubungan (Dishub) Bekasi karena dia parkir sembarangan di area kantor Pemkot Bekasi, Jalan Rawa Tembaga 1, Kota Bekasi, Jawa Barat. Tapi, pria ini tidak terima ditegur oleh petugas dan diminta memindahkan mobilnya. Pria ini langsung memanjat pagar kantor Pemkot Bekas dan menantang petugas Dishub berkelahi.
Karena harus menegakkan peraturan tanpa pandang bulu, Komandan Regu Dishub Kota Bekasi bernama Suriyanto melayani tantangan pria tersebut. Mereka berdua terlibat percekcokan dan nada suara pria berkemeja putih itu semakin meninggi. Dia menantang petugas untuk membuka seragam dan berkelahi. Komandan Suriyanto tanpa basa-basi langsung meladeni tantangan tersebut.
Selain untuk menegakkan peraturan, komandan Suriyanto melakukan ini demi membela anak buahnya yang sebelumnya dimarahi oleh pria tersebut karena memberi teguran.
"Dia turun, tiba-tiba dia marah-marah dan langsung ngajak berantem. Nah, terus dia ngomong begini, 'Sudah lo berantem ama gue, buka baju lo'. Setelah saya buka baju, saya bilang, 'Silakan bapak pukul, saya sudah buka baju'," ujar Suriyanto.
Padahal, apa yang dilakukan oleh pria tersebut memang benar-benar salah. Di area itu memang dilarang parkir bahkan sudah ada rambu-rambunya. Tapi, pria itu tetap tidak mau disalahkan dan malah mengajak petugas berkelahi. Petugas memang meladeni tantangannya untuk membuka seragam, tapi petugas tak mau memulai konflik lebih dulu.
Merasa pancingannya supaya petugas memulai konflik gagal, pria itu akhirnya pergi. Sambil marah-marah dia pun memindahkan kendaraannya. Oleh karena itu, Suriyanto menegaskan kalau semua warga negara harus mematuhi peraturan yang berlaku di negara ini, tanpa ada keistimewaan kecuali ada kondisi darurat.
Itu, kan, jalannya memang steril. Ini buat semuanya ya, termasuk (petugas) dishub enggak boleh parkir sembarangan," kata Suriyanto.
Ngeselin banget kan tingkah pria tersebut? Udah jelas-jelas salah, eh malah ngotot dan ngajak berkelahi petugas. Begitulah orang kalau sudah terlalu dimabukkan dengan kekuasaan sehingga dia merasa kebal hukum. Kamu pernah bertemu dengan orang semacam ini juga, nggak?
