Legenda Lokal Kerinci, Gua Misterius di Balik Air Terjun Berasap di Jambi
07 Juni 2020 by Muhammad Sidiq Permadi
Udah pada tahu cerita ini?
Siapa yang tidak mengenal Taman Nasional Kerinci Seblat di Jambi, Sumatera Barat? Mungkin sudah tidak asing ya, bagi kamu para traveler. Taman Nasional Kerinci membentang sepanjang pegunungan Bukit Barisan, Gunung Kerinci, oleh karena itu taman ini disebut sebagai taman nasional terbesar yang dimiliki Sumatera.
Saking luasnya, ada banyak ragam wisata alam yang pasti membuat kamu betah jika berkunjung ke sana, di antaranya Rawa Bento, yakni kawasan hutan hujan Tropis dengan latar belakang Gunung Kerinci dan Gunung Sangkar yang rindang, Danau Kaldera atau populer disebut Danau Gunung Tujuh, dan Danau Kaco, serta Air Terjun Telun Berasap.
Tidak hanya terkenal dengan keindahannya, kawasan alam Gunung Kerinci juga menyimpan misteri, seperti kasus hilangnya Ikhsan Almughoni (17) warga Desa Karya Bhakti, Kota Sungai Penuh, Jambi di sekitar objek wisata Danau Kaco, sempat geger di awal 2020, dan mengundang rasa penasaran publik.
Pasalnya, pemuda yang akrab disapa Al tersebut hingga kini belum ditemukan, dan Tim SAR tidak menemukan sedikit pun jejak, bagai lenyap ditelan bumi.
Baca Juga: Misteri Kota Gaib di Sulawesi, Dianggap Jadi Lokasi Paling Angker di Indonesia
Dilansir dari Dream.co.id, selain Danau Kaco, Air Terjun Telun Berasap juga disebut sebagai kawasan alam yang misterius. Berikut, hal-hal yang perlu kamu ketahui sebelum berkunjung ke tempat wisata tersebut.
Lokasi dan Akses Menuju Air Terjun Telun Berasap
Air Terjun Telun berasap berada di Desa Telun Berasap, Kecamatan Kayu Aro, Kabupaten Kerinci, memiliki ketinggian 50 meter. Airnya bersumber dari sungai- sungai yang mengalir di sekitar Gunung Tujuh.
Jarak dari Desa Telun Berasap ke wisata air terjun kurang lebih 300 meter, bisa ditempuh dengan jalan kaki, melewati beberapa anak tangga, dan jajaran pohon besar berusia ratusan tahun.
Baca Juga: Menguak Misteri Curug Goong Cianjur, Kerap Muncul Sosok Misterius Perempuan Berkebaya
Air Terjun Berbalut Kabut dan Pelangi
Masyarakat setempat menamai tempat wisata ini sebagai Air Terjun Telun Berasap karena karakter air terjunnya yang unik. Aliran air sangat deras yang terhempas ke bebatuan membuat kawasan air terjun tampak seperti dikelilingi kabut atau asap putih, terasa sejuk sekaligus mengundang ketakutan juga, ya.
Percikan air terjun yang terkena sinar matahri juga kerap menghasilkan bias pelangi yang indah, ini menjadi momen yang paling ditunggu para wisatawan.
Gua di Balik Air Terjun
Masyarakat setempat meyakini bahwa di balik air terjun Telun Berasap, ada sebuah gua misterius, tertutup oleh derasnya aliran air, dan tebalnya pepohonan yang mengitari air terjun.
Baca Juga: Bangunan Tua di Malang Ini Punya Kisah Mistis yang Bikin Bergidik
Hingga saat ini tidak ada yang bisa dan cukup berani memasuki gua tersebut karena debit air terjun yang terlalu deras untuk ditembus.
Penjaga Aliran Air
Masyarakat setempat menganggap keramat aliran air di sekitar Danau Gunung Tujuh yang juga mengalir menuju air terjun Telun Berasap. Mereka percaya aliran air ini dijaga oleh dua makhluk gaib yang sering menampakkan diri sebagai manusia bernama Saleh Sri Menanti dan Lbei Sakti. Para penjaga tersebut memiliki pengawal berwujud harimau.
Wah, cukup menarik dan mengundang rasa penasaran kita untuk berkunjung, ya. Segera tentukan jadwal dan ajak teman-temanmu untuk berlibur beramai-ramai supaya kunjungan wisata jadi lebih seru. Tapi tentunya pasca-pandemi ini berakhir, ya!
