Mukjizat! Pria Ini Masih Hidup Meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung

Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung
Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung | i2-prod.dailystar.co.uk

Pria ini tampaknya sudah akrab dengan insiden berbahaya sejak kecil.

Mantan anggota Angkatan Laut Inggris disebut-sebut sebagai orang paling beruntung di dunia. Bagaimana tidak, meski sudah melalui berbagai macam insiden yang berpotensi merenggut nyawanya, dia masih bisa bertahan hidup sampai sekarang. Tidak hanya itu, bahkan sekarang dia berhasil menjadi juara kompetisi binaraga.

Adalah Wes Grant, pria yang sangat beruntung itu. semasa hidupnya, pria 37 tahun ini pernah mengalami insiden yang mengancam nyawanya seperti ditikam, terbakar, kecelakan mobil, sampai mengalami masalah saat melakukan skydiving.

Dilansir dari Daily Star (26/02/2020), dua kali bertugas di Afghanistan, dua kali pula dia ditembak. Pertama, Wes ditembak oleh tentara Taliban, dan yang kedua ditembak oleh perampok. Tidak hanya itu, dia juga sempat mengalami stroke yang disebabkan oleh kondisi jantungnya.

Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung
Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung | i2-prod.dailystar.co.uk

Semasa kecil, dia juga hampir mati dalam sebuah kebakaran. Namun sekali lagi dia berhasil selamat dari maut. Saat ini, Wes tinggal bersama istri dan kedua anaknya di Playmout, Devon, Inggris.

Baca juga: Di Inggris Sediakan Jasa Bersih-Bersih Rumah Pakai Wanita Bugil

Mengenai segala hal yang telah dilaluinya, Wes mengakui bahwa dia memang orang yang paling beruntung. Dia juga berharap bahwa keberuntungan itu masih terus berlanjut.

Dari sekian banyak bahaya yang dia lalui, Wes merasa bahwa insinden paling berbahaya ketika terjebak dalam sebuah kebakaran yang membuat kakinya melepuh.

"Kami sedang dalam perjalanan dayung kemah sekolah ketika saya berusia 16 dan semua jari kaki saya seperti mencair ketika saya terjebak dalam kebakaran," kenang Wes.

Baca juga: Iseng Daftar SNMPTN Pakai Foto Meme, Siswa Ini Panik Usai Tak Bisa Diganti

Beruntung ada seorang teman yang kembali untuk menyelamatkan Wes dari kemungkinan terburuk.

Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung
Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung | i2-prod.dailystar.co.uk

Wes juga menceritakan bagaimana dia juga pernah ditusuk oleh orang yang diduga sebagai pencuri mobil di Afrika Selatan. Dalam insiden itu, Wes sampai harus dilarikan ke rumah sakit akibat tusukan tersebut.

"Saya dilarikan ke rumah sakit karena saya telah ditikam di bagian belakang tulang belikat, nyaris tidak bisa mengalirkan udara atas ke paru-paru saya. Setiap gerakan kecil ke kiri atau kanan bisa berakibat fatal," lanjut Wes.

Baca juga: Cemburu Istri Hubungan Sama Mantan, Suami Nekat Bakar Diri Bersama Anak

Ketika bertugas di Afghanistan pada 2009, Wes juga sempat berada dalam kondisi tak sadarkan diri selama beberapa minggu. Kemudian ketika bergabung sebagai anggota Angkatan Laut Kerajaan Inggris, dia mengalami stroke dan serangan jantung.

"Saya terkena stroke/serangan jantung dan dalam satu saat saya menjadi buta. Segalanya menjadi lebih gelap dan saya dilarikan ke Rumah Sakit Mata Royal," jelas Wes.

Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung
Dahsyat! Pria Ini Masih Hidup meski Sudah Ditusuk, Ditembak, dan Jatuh saat Terjun Payung | i2-prod.dailystar.co.uk

Lebih lanjut, dia juga pernah mengalami masalah ketika melakukan skydiving. Melompat dari ketinggian ribuan meter ternyata parasutnya mengalami masalah.

Baca juga: Sandiwara Istri Ajak Bersetubuh Kakek 60 Tahun, Usai Dilayani Minta Rp50 Juta

"Saya kembali ke unit dan untuk tahun terakhir karier saya sebagai instruktur pelatihan lapangan terbang. Saya pada dasarnya adalah bagian dari tim instruktur skydiving dan mungkin melakukan sekitar 260 lompatan," tutur Wes.

"Pada satu kesempatan ada kerusakan parasut ketika saya mematahkan dua dari 900 pons breaking strain lines. Itu bisa berakhir dengan bencana," lanjutnya.

Artikel Lainnya

Setidaknya, sejak kecil sampai sekarang, Wes telah melalui berbagai macam insiden berbahaya yang bisa saja merenggut nyawanya kala itu. Tapi tampaknya keberuntungan masih berpihak kepadanya sehingga dia masih bisa selamat sampai sekarang.

Tags :