Diduga Jadi Korban Bully, Bocah 10 Tahun Nekat Akhiri Hidupnya Sendiri
27 Oktober 2019 by Mabruri Pudyas Salim
Jasad korban ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di rumahnya oleh saudarinya.
Bullying telah menjadi masalah serius dalam beberapa waktu terakhir ini. Pasalnya tindakan bullying yang dilakukan dalam berbagai bentuk, mulai dari ejekan, sindiran, pengucilan, dan serangan fisik, bisa mengakibatkan gangguan mental bagi yang menjadi korban. Bahkan tidak sedikit korban yang berakhir depresi dan memiliki pikiran untuk bunuh diri. Itulah yang diduga terjadi pada bocah 10 tahun asal California, Amerika Serikat.
Menurut laporan Metro.co.uk (15/10/2019), bocah bernama Allison Wendel itu ditemukan tewas oleh saudarinya yang masih berusia 9 tahun di rumah mereka yang berlokasi di Santa Ana, California, Minggu (13/10/2019).
Sampai sekarang polisi masih belum memberikan keterangan rinci tentang apa yang terjadi pada gadis yang akrab disapa Ali itu. Namun menurut seorang juru bicara Departemen Kepolisian Santa Ana, mereka sedang menyelidiki dugaan bullying yang menimpa Ali.
Saat ini Polisi Santa Ana telah mengirimkan detektif ke Hazard Elementary School, sekolah Ali, untuk melakukan penyelidikan terkait dugaan bullying yang dialami gadis 10 tahun tersebut. Para detektif akan memintai keterangan orang-orang terdekat Ali. Selain itu, mereka juga akan menyelidiki media sosial untuk mengetahui apakah bullying telah mendorong Ali mengakhiri hidupnya dengan cara yang tragis.
Baca juga: Heboh Kabar Bocah Tewas karena Di-bully, Ternyata Menderita Penyakit Ini
Kematian Allison jelas telah membuat keluarga dan teman-temannya merasa kehilangan. Ungkapan rasa kehilangan juga telah dikatakan oleh salah seorang teman sekelas Allison, Jacob Ortiz.
"Dia selalu terlihat lucu. Dia selalu sangat baik untuk semua orang. Dia akan memberi banyak orang banyak pelukan," kata Orti, seperti dikutip dari Metro.co.uk (15/10/2019).
Terkait dugaan kasus bullying yang dialami salah satu siswanya ini, Hazard Elementary School mengaku sama sekali tidak tahu-menahu tentang apa yang sebenarnya terjadi pada Allison.
Baca juga: Diduga Jadi Korban Bully Teman Sekelas, Netizen Terharu dengan Perkataan Anak Ini
"Kami sangat sedih dengan kematian tragis dari salah satu siswa kami. Kami memiliki penasihat krisis di lokasi hari ini dan sepanjang minggu untuk memastikan siswa dan staf memiliki dukungan selama masa sulit ini," kata seorang juru bicara Hazard Elementary School.
"Sementara Departemen Kepolisian Santa Ana sedang melakukan penyelidikan menyeluruh, kami tidak memiliki bukti untuk mendukung desas-desus ini. Hazard Elementary School memiliki program IDPP (Intervensi dan Dukungan Perilaku Positif) yang telah berlangsung lama dan mengambil pendekatan proaktif untuk mempromosikan budaya sekolah yang positif," lanjutnya.
Mengejek, memanggil dengan bukan nama sebenarnya, kekerasan fisik, dan mengucilkan, merupakan bentuk kenakalan anak-anak dan remaja yang sudah dianggap biasa. Padahal, tindakan ini merupakan bagian dari bullying.
Sementara itu, bullying sendiri kerap menjadi pintu masuk bagi masalah gangguan mental yang membuat penderitanya memiliki tendensi untuk melakukan aksi nekat hingga bunuh diri. Oleh karena itu, penting bagi orangtua dan guru mengambil peran untuk mendidik anak agar bergaul tanpa adanya bullying.
