Cowok ini Dihukum Nyapu Jalan Gara-Gara Minta Pizza di Pusat Bantuan COVID-19
18 April 2020 by Mabulla Maimunah
Sekalian Suruh Gosokin CW Umum Sampe Kinclong!
Demi menghadapi pandemi virus Corona, Pemerintah India mengambil kebijakan lockdown. Selama menerapkan kebijakan tersebut, mereka menyiapkan pusat bantuan yang bisa diakses masyarakat untuk mendapatkan informasi, atau mendapat kebutuhan tertentu yang bersifat mendesak.
Hal ini berlaku untuk pemerintah Uttar Pradesh. Tim pusat bantuan begitu sibuk melayani kebutuhan warga, mulai dari mereka yang mencari informasi dan bantuan medis, hingga warga yang meminta bantuan kebutuhan pokok. Ingat, yang dilayani hanya kebutuhan pokok saja.
Namun ada saja warga yang punya selera humor kebablasan hingga meminta hal-hal konyol. Dilansir dari Storypick, seorang pria di Uttar Pradesh dihukum kerja sosial menyapu jalanan karena bercanda menelpon pusat batuan Covid-19 dengan meminta dikirimkan camilan ke rumahnya.
Pria tersebut dilaporkan menghubungi pusat bantuan dan meminta agar petugas jaga mengirimkan 4 buah samosa dan chutney ke rumahnya. Tentu saja hal tersebut tidak bisa dipenuhi karena bukan termasuk kebutuhan yang bersifat darurat.
Tidak hanya itu, Anjaneya Kumar Singh, petugas jaga pusat bantuan Covid-19, menyebut jika pria tersebut sudah melanggar peraturan penggunaan pusat bantuan demi memenuhi keinginan pribadi yang tidak penting.
Meskipun begitu, para petugas tetap datang ke rumah pria tersebut dan mengirimkan camilan yang dia minta. Namun tidak gratis, petugas kemudian memberikan hukuman ringan kepada si pria dengan menyapu jalanan yang kosong dan sepi.
Tidak hanya itu, para petugas pun kemudian meminta si pria untuk membersihkan saluran air yang kotor. Hukuman ini diberikan karena si pria sudah menggunakan nomor pusat batuan untuk hal yang tidak penting, sekaligus membuang waktu berharga dari para petugas pusat bantuan.
Kumar mengaku jika masih banyak warga Uttar Pradesh yang menggunakan pusat bantuan untuk hal-hal yang sifatnya tidak penting. Sebelumnya, sempat ada pria yang meminta dikirimi pizza, hingga meminta bantuan petugas untuk memasak langsung di rumahnya.
Kami sering menerima telepon di pusat bantuan di mana orang-orang meminta dikirimkan pizza atau samosa. Ini sebenarnya merupakan tindakan yang dilarang karena dapat mendorong banyak orang untuk melakukan hal yang sama dan menyepelekan wabah virus corona, tutur salah satu petugas pusat bantuan
Parahnya lagi, beberapa penduduk bahkan kerap mengirimkan video Tik Tok ke WhatsApp pusat bantuan hanya untuk mengejek para pekerja. Kondisi ini membuat pemerintah India memerintahkan agar petugas lebih tegas lagi dalam menghadapi para penduduk yang ‘nakal’ tersebut.
