Cerita di Balik Foto Mengerikan Omayra Sanchez!

Omayra Shancez
Omayra Shancez | www.guioteca.com

Foto Omayra Shancez dianggap menyedihkan sekaligus menakutkan

Bencana alam memang sulit diprediksi kedatangannya, dan sebagai manusia yang bisa dilakukan hanya mewaspadai dan mengurangi dampak buruk yang akan ditimbulkannya. Tapi terkadang sematang apapun persiapan yang telah dilakukan, nasib bisa berkata lain.

Seorang fotografer berhasil mengabadikan satu momen menyedihkan ketika Ia bertemu seorang anak yang terjebak di dalam kubangan lumpur besar yang berasal dari semburan gunung berapi di dekatnya.

Omayra Shancez
Foto Omayra Shancez | www.guioteca.com

Pada bulan November 1985, kota kecil Armero, Kolombia dibanjiri oleh lumpur yang berasal dari letusan gunung berapi di dekatnya. Salah satu korbannya, Omaya Sanchez yang berusia tiga belas tahun yang tewas di tengah puing-puing besar dan air setinggi leher.

Salah seorang fotografer asal Perancis, Frank Fournier, sempat mengabadikan momen terakhir gadis malang tersebut melalui kameranya. Walaupun pada akhirnya gadis tersebut tidak berhasil diselamatkan dan harus meregaang nyawa di tempat tersebut.

Gunung berapi Nevado del Ruiz di Kolombia yang memiliki ketinggian 5.321 mdpl, menunjukkan tanda-tanda aktivitas sejak 1840-an. Pada bulan September 1985, getaran yang ditimbulkan oleh gunung tersebut semakin kuat dan membuat masyarakat sekitarnya khawatir.

Baca Juga: Terlalu Mengerikan, 9 Foto Ini Dirahasiakan dari Publik

Armero, salah satu kota terdekat dengan gunung tersebut memiliki jumlah penduduk sekitar 31.000 orang dan terletak sekitar 30 mil sebelah timur dari pusat gunung berapi. Kota ini menjadi salah satu yang paling parah kerusakannya setelah gunung Nevado del Ruiz meletus pada 13 November 1985.

Semburan lumpur mencapai Armero dan menutupi 85 persen kota. Jalanan kota, rumah-rumah, dan jembatan hancur ditelan lumpur. Banjir itu pun mengepung penduduk yang mencoba menyelamatkan diri. Banyak dari mereka yang akhirnya tidak selamat dari bencana tersebut.

Baca Juga: 15 Foto Ini Buktikan Alam Kuasai Manusia

Omayra Shancez
Foto Omayra Shancez | www.elperiodico.com

Dua hari setelah letusan, Frank Fournier tiba di Bogota. Setelah menempuh beberapa jam perjalanan, Ia pun tiba di Armero untuk merekam upaya penyelamatan. Namun ternyata operasi yang dijalankan menemui banyak sekali hambatan.

Di sekeliling, ratusan orang terjebak. Tim penyelamat mengalami kesulitan menjangkau mereka. Aku bisa mendengar orang-orang berteriak minta tolong dan kemudian diam, keheningan menakutkan, ujar Frank.

Di tengah kekacauan, seorang petani membawanya ke tempat seorang gadis yang terjebak di antara puing-puing rumahnya selama tiga hari. Gadis yang bernama Omayra Sanchez itupun mulai tenggelam di dalam air dan lumpur.

Baca Juga: Deretan Foto dengan Objek yang Misterius

Tim penyelamat pun berusaha menariknya, namun ada sesuatu yang menjepit kakinya di bawah air yang membuatnya tidak bisa bergerak. Sementara hujan yang turun terus-menerus membuat air di sekelilingnya semakin tinggi menenggelamkan gadis tersebut.

Frank merasakan kekuatan gadis tersebut mulai melemah. Gadis itu meminta sukarelawan untuk membiarkannya beristirahat, dan mengucapkan adios (selamat tinggal) kepada Ibunya. Tiga jam setelah Fournier menemukannya, Omayra meninggal dunia.

Artikel Lainnya

Kisah meninggalnya Omayra Sanchez sungguh menyedihkan. Siapapun yang melihat potret detik-detik kematiannya pasti merasakan betul harapan dan keputusasaan bercampur menjadi satu hingga maut menjemputnya dengan damai.

Tags :