Bule Meksiko Digilir 2 Pria Usai Dicekoki Miras, Netizen: Lagi Corona Malah Gituan Sama Orang Luar
19 Maret 2020 by Mabruri Pudyas Salim
Cipika cipiki saja nggak boleh, lah ini?
Seorang wanita berkewarganegaraan Meksiko berinisial S (37) menjadi korban pemerkosaan di sebuah hotel di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat. Peristiwa itu berlangsung pada Jumat (13/3/2020) lalu, setelah korban dan kedua pelaku berpesta miras di hotel tempat korban menginap.
Dilansir dari Detik.com (17/03/2020), kasus ini telah ditangani oleh Polres Lombok Timur yang telah mengamankan kedua pelaku. Kapolres Lombok Timur, AKBP Tunggul Sinatrio, mengatakan bahwa penangkapan terhadap kedua pelaku dilakukan setelah pengembangan laporan yang disampaikan oleh korban.
"Pelaku ditangkap pada pukul 19.00 Wita malam tadi tanpa perlawanan di salah satu tempat penginapan. Mereka adalah Saepudin dan Junaidi, keduanya sudah diamankan di Mapolres Lombok Timur," kata AKBP Tunggul, Selasa (17/3/2020).
Lebih lanjut Tunggul menjelaskan bahwa kedua pelaku menjalankan aksinya dengan modus mengajak korban berpesta minuman keras. Setelah berpesta miras, salah satu pelaku, Junaidi kemudian membawa korban yang telah dalam kondisi mabuk berat ke dalam kamar hotel. Pada saat itulah pelaku memperkosa korban.
Baca Juga: Ancam Dikasih Nilai Jeblog, Guru SD di Banten Tega Cabuli Lebih dari 5 Siswi
Setelah Junaidi selesai melampiaskan nafsu bejatnya, giliran Saepudin yang masuk ke kamar hotel. Di sana dia pun memperkosa korban.
"Pelaku Saepudin masuk ke dalam kamar hotel korban dengan cara membuka pintu dan langsung tidur serta memeluk pelapor, tidak lama kemudian pelapor tersadar dan mendorong pelaku untuk keluar dari kamar tersebut. Kedua pelaku melakukan aksinya dengan cara bergiliran," jelas Tunggul.
Baca Juga: Bintang Porno Ini Janji Beri Layanan 'Gituan' Gratis Bagi Penemu Vaksin Corona
Selain mengamankan pelaku, polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa 1 lembar sprei dan 1 rok panjang warna ungu milik korban.
"Pelaku diganjar pasal 285 KUHP jo pasal 286 KUHP. Saat ini pelaku dan barang bukti diamankan di Polres Lotim guna pengembangan dan proses hukum lebih lanjut," pungkasnya.
Kasus ini pun mendapat kecaman dari netizen yang berkomentar dalam unggahan akun Twitter @detikcom yang membagikan berita ini. Tentu saja banyak dari mereka yang mengutuk perbuatan kedua pelaku.
Namun dari banyaknya komentar, ada yang menyayangkan perbuatan kedua pelaku yang menyetubuhi warga negara asing, padahal dunia sedang darurat corona.
@nurcahya_cecep: "Lagi korona lu malah ng*** orang luar goblok lu"
Baca Juga: Ingin Mabuk Tapi nggak Modal, Pengamen di Jaktim Dihabisi Teman Sendiri Pakai Pisau Pecel Lele
Selain corona, ada satu netizen lain yang berkomentar terkait potensi penyakit yang bisa menular akibat aksi bejat kedua pelaku. Dia mengatakan bahwa kedua pelaku tidak tahu apakah korban terinfeksi HIV/AIDS atau tidak.
@BaliKhusus: "Dia engak tahu itu bule ada virus AIDSnya"
Yah, apa pun alasannya. Mau ada penyakit atau tidak, aksi pemerkosaan jelas tidak bisa dibenarkan.
