Bercinta Pakai Masker Disebut Bakal Jadi New Normal, Netizen: Sekalian Aja Pakai Hazmat

Ilustrasi bercinta pakai masker | www.pexels.com

Hal ini disarankan demi mencegah penulasan virus Corona saat berhubungan.

Seperti yang telah kita ketahui, pandemi COVID-19 yang sedang berlangsung di sebagian besar dunia saat ini telah mengubah banyak hal, termasuk cara hidup manusia secara umum. Penyebaran virus yang sangat cepat dan tidak disadari, memaksa orang-orang untuk sebisa mungkin melakukan berbagai macam aktivitas di dalam rumah, termasuk bekerja dan belajar.

Kalaupun memang terpaksa harus keluar rumah, seseorang harus mematuhi protokol kesehatan yang dianjurkan, dengan tetap menjaga jarak dan mengenakan masker. Maka tidak mengherankan jika mengenakan masker sudah menjadi hal biasa belakangan ini.

Ilustrasi pasangan | kluv.radio.com

Untuk mencegah penyebaran virus Corona lebih luas lagi, menggunakan masker di berbagai kegiatan akan menjadi hal normal yang baru (new normal). Bahkan, kini para ilmuwan juga menganjurkan untuk tetap mengenakan masker demi mencegah penularan COVID-19, termasuk saat berhubungan badan dengan pasangan.

Baca Juga: Pijat Plus-plus Khusus Gay di Medan Digerebek

Dilansir dari Detik.com (04/06/2020), para ahli di Harvard University telah melakukan penelitian dan memetakan risiko penularan virus Corona. Dari hasil penelitian tersebut, mereka menyarankan untuk terus menggunakan masker di berbagai kegiatan, serta menjaga kebersihan diri baik dengan sabun maupun alkohol.

Bahkan, anjuran yang dipublikasikan di jurnal Annals of Internal Medicine ini juga menekankan pentingnya melakukan langkah tersebut, termasuk saat berhubungan seks dengan pasangan yang tidak bersama-sama saat karantina.

Mereka juga menganjurkan untuk menghindari ciuman dan variasi seks berisiko yang memungkinkan adanya kontak fecal-oral dan urine.

Baca Juga: Muncul di Kelas Online Anaknya dalam Keadaan Telanjang, Ibu Ini Sebut Beri 'Pelajaran Biologi'

Ilustrasi pasangan pakai masker | www.insider.com

Meski begitu, saran ini juga berlaku untuk pasangan yang tinggal bersama selama masa karantina. Meski lebih rendah, pasangan yang tinggal bersama selama masa karantina tetap memiliki risiko penularan juga.

Baca Juga: Terkutuk! Gajah Hamil Tewas Usai Diberi Nanas Berisi Petasan

Hal itu bisa terjadi ketika salah satu pasangan keluar rumah lalu terpapar virus. Seperti yang sudah diketahui, seseorang yang telah terpapar virus memang belum tentu memiliki gejala, tapi dia tetap bisa berperan sebagai carrier.

Abstinence atau tidak berhubungan seks sama sekali dikatakan punya risiko penularan yang paling rendah. Namun disebutkan, hal tersebut mungkin sulit dilakukan bagi banyak orang.

Artikel Lainnya

Anjuran tersebut pun mendapatkan banyak tanggapan dari para netizen Indonesia. Banyak dari mereka memberi komentar di akun Twitter @detikcom yang juga mengunggah berita ini.

@TMutofik: "Sekalian aja pake hazmat"

@GabrielAlfina: "Numpang ngakak onlen dong"

@whitezombie29: "Pake APD lebih baik, atau baju astronot biar dapat nuansa bercinta di bulan."

Tags :