Duh! Berburu Domba Langka, Anak Donald Trump Habiskan Uang Rakyat 1 Miliar
12 Juni 2020 by Idham
Lembaga yang memantau kinerja pemerintah AS mengungkapkan hal ini.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump seringkali menjadi sorotan karena beberapa aktivitasnya yang kerap menuai kontroversi. Pada awal tahun saja, beliau sempat memerintahkan pembunuhan jenderal Iran yang pemberitaannya mengguncang dunia karena pembunuhan itu bisa saja menjadi pemicu Perang Dunia ke-3.
Selain kasus itu, masih ada juga aktivitas lain dari Trump yang menimbulkan protes. Seperti menutup jalur imigrasi untuk penduduk Timur Tengah, keputusan-keputusan yang berkaitan dengan perang dagang yang melibatkan China, dsb.
Keluarga Trump pun tidak luput dari sorotan media. Kali ini, anggota keluarga yang menjadi sorotan adalah Donald Trump. Jr (Junior), putra sulung Donald Trump.
Dilansir dari Detik.com (11/06/20), Donald Trump Jr. dilaporkan telah menghabiskan uang rakyat senilai 75.000 dolar (kira-kira setara dengan Rp1 miliar rupiah) hanya untuk berburu domba langka.
Baca Juga: Heboh Satu Keluarga di Tangerang Tewas Secara Misterius, Ayah Tergantung dan 2 Anak Terikat!
Tahun lalu, Donald Trump Jr. dan anaknya pergi ke Mongolia untuk perjalanan berburu. Sebagian besar anggaran negara dipakai untuk membiayai dinas pengamanan presiden dan keluarga atau yang dikenal juga dengan Dinas Rahasia (Secret Service).
Informasi soal anggaran yang dihabiskan untuk perburuan domba langka itu dirilis oleh Citizens for Responsibility and Ethics in Washington (CREW), lembaga non-profit yang memantau pelanggaran-pelanggaran di badan pemerintahan Amerika Serikat.
CREW juga melaporkan bahwa keluarga Trump melakukan perjalanan 12 kali lebih banyak dibanding keluarga presiden sebelumnya, Barrack Obama. Dalam setahun, keluarga Trump bisa berpergian lebih dari 1.000 kali, dan kebanyakannya adalah perjalanan untuk liburan.
Baca Juga: Ibu di Samarinda Tega Cekik Bayinya Usai 8 Hari, Lalu Dibuat Status WA
"Perjalanan ini hanyalah satu di antara perjalanan keluarga yang biayanya dibebankan kepada para pembayar pajak. Jika satu perjalanan yang dilakukan Donald Jr. bisa menghabiskan uang hingga 75.000 dolar, bayangkan total uang yang bisa dihabiskan di semua perjalanan," tulis laporan CREW sebagai kesimpulan.
Salah satu karyawan Trump Jr. sempat ikut menyumbang suara dengan mengatakan bahwa perjalanan selama delapan hari yang dilakukan atasannya itu menggunakan uang pribadi, kecuali untuk biaya keamanannya.
Baca Juga: Kesal Dimarahi Kakaknya, Gadis 17 Tahun di Banten Tewas Bakar Diri
"Sebagai putra presiden, Donald Trump Jr. berhak atas perlindungan dari Dinas Rahasia Amerika Serikat dan dia memang sudah seharusnya mendapat perlindungan. Namun, para pembayar pajak juga memiliki hak untuk mengetahui berapa banyak uang mereka yang digunakan untuk memfasilitasi perjalanan berburu dan pertemuan politik dengan pemimpin dari negara asing," begitu penggalan catatan dari CREW dalam laporannya.
Dalam perjalanan berburu itu, Trump Jr. memang melakukan pertemuan juga dengan presiden Mongolia yang sebulan sebelumnya bertemu dengan Presiden Trump di Gedung Putih.
Domba yang diburu oleh Trump Jr. adalah domba gunung Argali yang sudah langka. Hewan yang hampir punah itu termasuk hewan yang dilindungi, dan Trump Jr. berhasil membunuh satu di antaranya.
Berhubung domba gunung ini termasuk dalam kategori hewan yang dilindungi, tentu Trump Jr. membutuhkan izin dari pemerintahan setempat. Namun, dia membunuh domba itu terlebih dahulu, dan baru mendapat izin setelah dia berhasil melakukannya.
