10 Tips Anti Drama Saat Naik Pesawat Bersama Anak

1.

Pastikan anak dalam keadaan sehat

Tubuh anak harus dalam keadaan fit saat traveling. Berikan makanan bergizi dan vitamin agar daya tahan tubuhnya tetap terjaga. Konsultasikan dengan dokter anak, terutama apabila kamu akan bepergian bersama bayi. Mintalah rekomendasi apa saja obat-obatan yang harus disiapkan.

2.

Pesan tiket sesuai jam tidur anak

Sebisa mungkin sesuaikan jadwal penerbangan dengan jadwal tidur anak. Para orang tua yang akan naik pesawat bersama anak terutama bayi sebaiknya pergi pada pagi hari. Jadi anak bisa tidur dengan nyenyak dan nggak cranky selama berada di dalam pesawat.

3.

Pilih tempat duduk yang nyaman

Anak kecil mudah bosan. Pilihlah tempat duduk yang tepat. Anak bisa duduk di dekat jendela sambil melihat pemandangan atau di samping lorong supaya bisa bebas bergerak.

Pastikan tempat duduk anak berdekatan dengan orang tua dan anggota keluarga lainnya. Pilih tempat duduk di bagian depan atau bulkhead seat agar anak tidak terganggu suara mesin pesawat.

Baca juga: Tips Traveling Bersama Anak yang Nggak Merepotkan

4.

Pesan tempat tidur anak

Apabila kamu bepergian bersama bayi, sebaiknya pesan bassinet atau tempat tidur lipat berbentuk kotak yang menempel di dinding depan tempat duduk dan menghadap ke kursi penumpang belakang.

Untuk anak usia 1 tahun keatas bisa menggunakan kursi ekstra agar tubuhnya tetap leluasa bergerak. Hal ini akan sangat berguna apabila kamu akan menempuh perjalanan jauh.

5.

Check-in 2-3 jam sebelum jadwal penerbangan

Tibalah di bandara beberapa jam sebelum jadwal penerbangan. Sesampainya di bandara, kamu bisa langsung check-in. Jangan sampai ­check-in terlalu mepet dengan jadwal pesawat.

Percayalah, terburu-buru sambil membawa anak di bandara akan sangat melelahkan. Keuntungan tiba di bandara lebih awal adalah kamu bisa melakukan banyak hal, seperti bermain dengan si kecil, makan, dan memeriksa barang bawaan.

6.

Pesan makanan khusus anak

Jangan biarkan anak kelaparan selama berada di pesawat. Pastikan perutnya juga terisi sebelum naik pesawat. Ada maskapai tertentu yang menyediakan menu khusus anak. Sebisa mungkin pesanlah makanan bersamaan dengan pemesanan tiket. Kamu juga bisa membawa bekal makanan kesukaan anak, seperti buah potong, biskuit dan roti.

Baca juga: Tips Traveling Praktis Tanpa Bagasi

7.

Bawa earplug untuk melindungi telinga anak

Telinga anak biasanya akan sakit karena perubahan tekanan udara saat berada di atas ketinggian. Menyusui anak bisa meminimalisir rasa sakit pada telinganya. Sedangkan untuk anak yang sudah tidak menyusu, bisa menggunakan earplug atau headset khusus anak.

8.

Siapkan tas kecil berisi baju ganti dan tisu

Suhu di dalam pesawat akan semakin dingin saat sudah lepas landas, jadi pastikan si kecil memakai baju berlapis yang hangat. Siapkan tas khusus berisi pakaian ganti anak yang nantinya bisa dipakai saat ia berkeringat, jatuh, muntah atau ketumpahan minuman.

Selipkan juga tisu kering dan tisu basah yang tentu sangat berguna untuk membersihkan berbagai macam kotoran, termasuk saat anak poop.

9.

Bawa mainan agar anak anteng

Berada selama berjam-jam di dalam pesawat tentunya akan sangat membosankan. Bawalah mainan yang bisa membuat anak anteng dan sibuk selama bepergian, misalnya buku cerita, buku mewarnai, puzzle, buku stiker dan boneka. Apabila perlu, kamu bisa membawa gadget untuk menonton video dan bermain games.

10.

Berikan bingkisan berisi pesan dan makanan untuk penumpang lain

Demi mengantisipasi ketidaknyamanan penumpang lain, kamu bisa menyiapkan goodie bag kecil berupa plastik yang diisi camilan, earplug, dan pesan tertulis untuk mereka. Pesan tersebut seolah yang menulis adalah si kecil, jadi para penumpang akan tahu soal rencana traveling kamu dan si kecil.

Tuliskan juga permintaan maaf apabila si kecil nantinya rewel atau bahkan nangis kejer di dalam pesawat. Cara ini patut dicoba terutama apabila si kecil belum pernah naik pesawat.