Paten! 10 Aplikasi Hacker Terbaik di Android, Buat Belajar jadi Hacker

1.

zANTI

Pertama, ada zANTI, aplikasi besutan Zimperium yang dilengkapi beragam alat canggih yang bisa digunakan untuk membantu aktivitas penetrasi jaringan.

zANTI digunakan untuk mensimulasikan serangan untuk mendeteksi teknik hacking yang mampu menembus keamanan jaringan. Sehingga kamu bisa menemukan celah kemanan pada jaringan dengan mudah.

Bahkan zANTI juga dapat memetakan seluruh jaringan dan melakukan sniffing ke situs web yang dikunjungi menggunakan informasi yang ada di ARP cache.

Terdapat berbagai fitur canggih yang membuatmu bisa melakukan penetrasi jaringan di antaranya DoS, MITM, NMAP, port scanner, dan sebagainya. Lengkap banget ya salah satu aplikasi hacker terbaik ini.

Unduh aplikasinya di sini.

2.

AndroRAT

Aplikasi hacker berikutnya adalah AndroRAT yang punya kemampuan untuk mengontrol sistem Android dari jarak jauh dan mengambil informasi yang ada di dalamnya.

Aplikasi ini bisa membuatmu mengumpulkan informasi penting dari target seperti pesan, log panggilan, kontak, bahkan kamu juga bisa mengetahui lokasi keberadaan smartphone tersebut.

Kalau kamu berhasil membobol smartphone orang lain dengan AndroidRAT, kamu juga bisa mengendalikan smartphone tersebut dengan mudah.

Mulai dari mengirim SMS, melakukan panggilan, membuka situs tertentu di browser bawaan, mengambil gambar dari kamera, dan sebagainya. AndroRAT berbahaya jika disalahgunakan oleh orang yang salah.

Unduh aplikasinya di sini.

3.

FaceNiff

FaceNiff merupakan aplikasi hacker Android yang bisa kamu gunakan untuk melakukan sniffing melalui jaringan WiFi. Jadi kamu bisa mengintip Facebook, Twitter, dan situs web orang lain.

Cara kerjanya, aplikasi hacking ini akan mengambil cookie melalui jaringan WiFi, dimana cookie ini nantinya digunakan sebagai jembatan untuk mengakses akun korban. Jangan gunakan aplikasi untuk yang aneh-aneh ya?

Unduh aplikasinya di sini.

Baca juga:

- Lebih Jago dari Hacker Terkenal, Oknum Driver Gojek Ini Sukses Menipu Ahli Digital Forensik

- 7 Cara Mencegah Akun WhatsApp Dibajak Para Hacker

4.

Hackode

Hackode bisa dijadikan pilihan karena memiliki banyak fitur. Aplikasi besutan Rave Kumar Purbey ini membuat pengguna bisa melakukan berbagai macam hal seperti pengintaian, scanning, maupun eksploitasi.

Masih kurang? Tenang, kamu juga bisa menikmati fitur lain seperti Whois, Scanning, Ping, Tracerout, DNS lookup, Google Hacking, Google Dorks, dan sebagainya. Aplikasi kece ini bisa kamu dapatkan secara gratis dan bahkan bebas dari iklan lho.

Unduh aplikasinya di sini.

5.

Droidsheep

Droidsheep adalah aplikasi hacker android yang bisa diandalkan untuk menganalisis keamanan pada jaringan Wi-Fi. Dengan aplikasi ini kamu bisa melakukan hijacking seisi situs web melalui jaringan Wi-Fi di semua layanan dan situs web.

Saat menjalankan Droidsheep, aplikasi ini akan bertindak sebagai router yang dapat memonitor dan memotong semua lalu lintas jaringan Wi-Fi, selanjutnya ia akan mengambil sesi yang aktif.

Jadi kamu bisa membuka akun orang lain yang ada di dalam satu jaringan Wi-Fi. Tertarik mengunduh aplikasi hacker Wi-Fi ini?

Unduh aplikasinya di sini.

6.

Shark for Root

Shark for Root tentu tidak asing bagi kamu yang suka membobol Wi-Fi. Aplikasi ini mirip seperti software Wireshark hanya saja aplikasi ini bisa kamu gunakan di Android.

Selain itu Shark for Root juga bisa diandalkan untuk menganalisis dan memecahkan masalah yang ada pada suatu jaringan. Bahkan kamu bisa merekam paket data di jaringan Wi-Fi maupun seluler. Sayangnya aplikasi ini hanya bisa berjalan dengan baik di Android yang sudah di-root.

Unduh aplikasinya di sini.

7.

Nmap

Nmap sudah dikenal sebagai pemindai jaringan yang cukup populer. Sebelumnya aplikasi ini hanya tersedia untuk Linux saja, namun sekarang hadir di Android.

Aplikasi besutan Gordon Lyon ini punya kemampuan untuk melihat host yang aktif, OS yang digunakan, IP, Mac Adress, port yang terbuka dan lain sebagainya.

Unduh aplikasinya di sini.

8.

DroidBox

Aplikasi terbaik untuk hacking lainnya adalah DroidBox. Dengan aplikasi ini pengguna bisa memperoleh berbagai macam informasi hasil hash untuk paket APK, lalu lintas jaringan, SMS, panggilan telepon, dan sebagainya.

Simpelnya, DroidBox bisa menganalisis aplikasi yang mencurigakan, misalnya ada aplikasi yang diduga mengambik informasi sensitif dari kamu secara diam-diam dan aplikasi bisa memantaunya.

Kerennya lagi aplikasi ini memiliki kemampuan untuk memvisualisasikan perilaku paket aplikasi Android.

Unduh aplikasinya di sini.

9.

Automatic Call Recorder

Aplikasi hackers berikutnya ada Automatic Call Recorder yang berbeda dengan deretan aplikasi di atas. Aplikasi besutan Appliqato ini bisa digunakan untuk merekam percakapan seseorang yang dilakukan melalui telepon.

Percakapan yang telah direkam bisa kamu simpan di kartu SD maupun disimpan di Google Drive. Sebagai bukti keandalannya, aplikasi ini sudah diunduh lebih dari 100 juta kali oleh pengguna Android.

Unduh aplikasinya di sini.

10.

AirDroid: Remote access & File

Terakhir ada AirDroid: Remote access & File yang telah diunduh lebih dari 10 juta kali. Aplikasi ini tidak hanya bisa digunakan untuk mentransfer file dari Android ke komputer saja, namun bisa digunakan untuk menyadap lho.

Selain itu kamu bisa mendapatkan informasi telepon, SMS, riwayat browsing, bahkan kamu juga bisa mengendalikan kameranya.

Unduh aplikasinya di sini.