Tentang Skandal Video Seks yang Menjerat Menteri Malaysia, PM Mahathir: Saya Tidak Percaya

Mahathir Mohammad
Mahathir Mohammad | www.straitstimes.com

PM Mahathir sebut skandal video yang libatkan menteri adalah politik kotor

Salah seorang menteri Malaysia tengah ramai dibicarakan karena diduga terlibat dalam sebuah video skandal seks sesama jenis.

Santernya rumor ini membuat Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohamad, akhirnya buka suara. PM Mahathir yakin bahwa video skandal seks yang disebut-sebut menyeret salah satu menteri di jajaran kabinet merupakan video palsu.

1.

Tanggapan PM Mahathir

Mahathir Mohammad
Mahathir Mohammad | fortune.com

Menurut PM Mahathir, saat ini teknologi digital sudah maju dan berkembang sangat pesat sehingga bukan tidak mungkin untuk memalsukan pelaku dalam sebuah video.

“Saya tidak percaya video ini asli. Sekarang ini, kita dapat melakukan banyak hal dengan video dan gambar jika kita punya keterampilan soal ini,” ujar PM Mahathir, dilansir oleh Malaysia Kini, dikutip dari Straits Times. Mahathir pun mengatakan mungkin suatu saat akan ada dirinya yang dipalsukan dalam video semacam ini.

Mahathir menganggap bahwa kasus video skandal seks semacam ini merupakan bentuk politik yang kotor. “Saya katakan itu politik kotor. Jika Anda tidak bisa menang melawan seseorang, jangan lakukan hal-hal kotor ini. Jaga politik agar tetap lebih bersih. Anda tidak bisa menunjukkan gambar tak senonoh orang lain ketika Anda kalah,” ungkap PM Mahathir.

Baca Juga: KTT G20 Akan Segera Digelar, Jokowi Dijadwalkan Bertemu dengan Putin!

2.

Tanggapan Menteri Malaysia

Mahathir Mohammad
Mahathir Mohammad | www.aljazeera.com

Sebagaimana dilaporkan oleh The Star, sebuah video skandal seks beredar. Dalam video tersebut nampak dua orang laki-laki dan salah satu di antaranya diduga sebagai Menteri Perekonomian Malaysia, Datuk Seri Azmin Ali, dan laki-laki lainnya adalah Wakil Sekretaris Menteri Perindustrian dan Komoditas Malaysia, Muhammad Haziq Abdul Aziz.

Azmin Ali pun menanggapi masalah ini dan menyebutnya sebagai upaya untuk mengakhiri reputasi serta karir politik dirinya.

“Saya dengan tegas menyangkal fitnah setan ini kepada saya,” tegas Azmin dalam sebuah pernyataan untuk media Malaysia, dilansir oleh The Star.

Baca Juga: Prabowo Diam-Diam ke Jerman Saat Sidang MK Berjalan, BPN Sebut Sedang Berobat!

3.

Kasus video seks yang menjerat pejabat Malaysia

Mahathir Mohammad
Mahathir Mohammad | zeenews.india.com

Skandal video seks yang menyasar pejabat tinggi Malaysia ini bukan kali pertama terjadi. Pada tahun 2011 silam, ramai pemberitaan tentang video adegan seks yang beredar di YouTube dan menyeret nama pemimpin partai oposisi Malaysia, Datuk Anwar Ibrahim.

Mengenai masalah ini, Anwar Ibrahim memilih untuk tak ambil pusing dan menegaskan bahwa pelaku dalam video seks itu bukanlah dirinya. “Sekarang, video itu sudah beredar. Dan, apakah orang itu kelihatan seperti saya atau bukan, saya tidak peduli. Itu bukan saya,” ujar Anwar Ibrahim.

Beberapa tahun sebelumnya, tepatnya pada tahun 2008, seorang Menteri Kesehatan Malaysia, Chua Sok Lei mengundurkan diri dari jabatannya karena kasus video seks. Pengunduran diri Chua dilakukan setelah ia mengaku dirinya adalah pelaku dalam video seks yang beredar saat itu.

Pria 60 tahun tersebut pun meminta maaf kepada Perdana Menteri Abdullah Ahmad Badawi, Wakil Perdana Menteri Najib Tun Razak, dan Presiden MCA Ong Ka Ting.

Artikel Lainnya

Beberapa kasus tersebut membuktikan bahwa para pejabat negara pun kerap menjadi sasaran penyebaran video seks. Terlepas dari video tersebut asli atau palsu, menyebarkan video seks merupakan suatu kejahatan yang bisa mendatangkan petaka bagi terduga pelaku.

Tidak hanya menghancurkan karier dan reputasi, korban penyebaran video seks pun sangat mungkin mengalami depresi yang kemudian mengambil nyawanya sendiri.

Tags :