Makam Karl Marx Berulang Kali Dirusak, 6 Monumen Penting Ini Juga Mengalami Vandalisme

Monumen makam Karl Max
Monumen makam Karl Max di London yang mengalami vandalisme | forward.com

Mau protes apa sih sama Karl Marx?

Monumen makam filsuf ternama dari Jerman, Karl Marx, yang berlokasi di London Utara, Inggris, dirusak oleh orang tak dikenal menggunakan palu. Kabar perusakan makam Karl Marx ini disebarkan melalui media sosial Twitter oleh Friends of Highgate Cemetery Trust, Selasa (5/1).

Ian Dungavell, Kepala Eksekutif Friends of Highgate Cemetery Trust, menduga bahwa perusakan ini memang dilakukan secara sengaja. Berdasarkan laporan Sky News, pelaku merusak tulisan nama Karl Marx dengan menggunakan palu.

Meski belum diketahui identitas pelakunya, kasus ini sudah dilaporkan ke kepolisian Scotland Yard. Tercatat, beberapa tahun belakangan, monumen Karl Marx disiram cat dan kepala patung itu berusaha dipatahkan dengan tali.

Selain makam Marx, sejarah mencatat beberapa tindakan vandalisme yang dilakukan terhadap bangunan penting lainnya. Dilansir oleh USNews, berikut adalah beberapa bangunan penting di berbagai negara yang mengalami vandalisme.

1.

Lincoln Memorial

Monumen makam Karl Max
Lincoln Memorial | time.com

Pada Juli tahun 2013, patung raksasa Abraham Lincoln yang berada di Washington DC mengalami vandalisme. Seseorang melempar cat berwarna hijau yang mengenai patung Lincoln. Vandalisme ini pertama kali terjadi sejak tahun 1922 patung ini diresmikan. Vandalisme kemudian terjadi lagi pada tahun 2017, yakni seseorang menyemprotkan tinta berwarna merah.

2.

Patung Vladimir Lenin

Monumen makam Karl Max
Patung Vladimir Lenin | www.dookinternational.com

Patung pemimpin revolusi Bolshevik, Vladimir Ilyich Lenin, dan patung istrinya, Nadezhda Krupskaya pada Agustus 1992 mengalami vandalisme. Seseorang menyemprotkan cat putih pada patung yang berada di Moskow, Rusia, itu. Patung itu berwarna cokelat tua, sehingga semprotan cat putih sangat merusak warnanya.

3.

Patung Ferdinand Marcos

Monumen makam Karl Max
Patung Ferdinand Marcos | boingboing.net

Patung Ferdinand Marcos yang berada di Pugo, Filipina, mengalami vandalisme pada Maret 1986. Patung dengan tinggi 80 kaki atau sekitar 26 meter ini dirusak dengan cara disemprot cat merah di bagian hidung dan dadanya. Pelaku vandalisme ini disinyalir suku yang menetap di sekitar lokasi monumen ini.

4.

Patung Christopher Columbus

Monumen makam Karl Max
Patung Christopher Columbus | nomoi.hypotheses.org

Patung yang mengenang penemu benua Amerika ini disiram dengan tinta warna merah pada Oktober tahun 2002. Pada patung yang berlokasi di Union Station, Washington DC, AS, ini tersemat tulisan 150 tahun perlawanan.

5.

Patung Hosni Mubarak

Monumen makam Karl Max
Patung Hosni Mubarak | www.youtube.com

Seorang diktator Mesir, Presiden Hosni Mubarak, dibuatkan patung untuk mengenang suatu peristiwa. Patung tersebut mengalami vandalisme pada Mei tahun 2011. Bagian wajah patung ini dirusak dengan cara dilubangi. Patung ini dibuat untuk memperingati operasi militer pada tahun 1973 terhadap Israel.

6.

Monumen Georgia Guidestone

Monumen makam Karl Max
Monumen Georgia Guidestone | chicago-outdoor-sculptures.blogspot.com

Monumen Georgia Guidestone yang berada di Elbert County, Georgia, AS, mengalami vandalisme pada September tahun 2014. Monumen itu mengalami perusakan berupa disemprot grafiti berwarna tinta merah. Monumen yang dibangun sejak tahun 1980 ini memuat pesan yang salah satunya adalah populasi manusia di Bumi akan dipertahankan di bawah 500 juta orang.

Artikel Lainnya

Itulah enam bangunan penting yang mengalami vandalisme. Mungkin pelaku ingin menyampaikan suatu protes atau kritik melalui tindakannya ini, namun vandalisme tetap merupakan tindakan yang tidak bertanggungjawab. Selain itu, apakah dengan vandalisme tersebut, pesan serta kritiknya jadi berhasil tersampaikan?

Tags :