Kaum Nudis Gelar Pertunjukan Teater, Semua Penontonnya Wajib Buka Baju!
31 Januari 2019 by Lukyani
Duh, apa nggak geli ya?
Kamu pernah mendengar tentang kaum nudis? Jika sebelumnya kaum nudis memberi gebrakan dengan membuka restoran nudis, O’Naturel, di Prancis, kali ini kelompok yang cukup banyak mengundang kontroversi ini menggelar sebuah pertunjukan di Paris.
Pertunjukan ini dihadiri dan diperankan oleh kaum nudis sendiri. Mereka sangat senang dengan adanya pertunjukan ini karena tidak hanya menghibur tetapi juga bisa memperkenalkan pandangan kaum nudis secara lebih luas.
Telanjang di tengah suhu dingin Kota Paris
Sebuah pertunjukan teater di Paris, Prancis, digelar oleh kaum nudis. Semua pengunjung yang datang menyaksikan pertunjukan ini harus mau menanggalkan semua pakaian mereka di tengah suhu dingin Kota Paris. Pertunjukan ini diadakan di Palais des Glaces.
Kaum nudis ini rupanya sangat menikmati pertunjukan yang mereka selenggarakan ini. Sebagaimana dilansir oleh The Local France, Kamis (24/1), Cedric Amato, ketua kelompok nudis di Paris, mengatakan bahwa, “ Tidak ada cara yang lebih baik selain tertawa dalam keadaan telanjang.”
Pertunjukan teater yang digelar pekan lalu tersebut menampilkan sebuah yang bertajuk “Nu et Approuve” yang dalam bahasa Indonesia berarti “Telanjang dan Diterima”. Para aktor dan seluruh penonton harus telanjang selama pertunjukan.
Kaum nudis ini nampaknya tidak kesulitan menghadapi suhu dingin Kota Paris. Pasalnya, mereka tetap bisa telanjang di saat suhu Kota Paris berada di bawah nol derajat selsius.
Pertunjukan teater pertama kaum nudis
Setelah pertunjukan selesai, para penonton dihimbau agar kembali mengenakan pakaian mereka sebelum pergi ke luar. Mereka pun sebelumnya diminta untuk membawa handuk sebagai alas duduk karena alasan kebersihan. Berbeda halnya untuk penonton VIP. Mereka mendapatkan penutup kursi microfiber.
Sebagaimana diwartakan oleh CNN, ide penyelenggaraan pertunjukan teater ini berawal dari percakapan dua penulis naskahnya. Mereka menemukan bahwa diri mereka adalah naturalis, seperti yang tertera dalam laman Facebooknya.
Pertunjukan ini disutradarai oleh Pascale Levyn dan penulis naskahnya adalah Genestia Giachino. Penulis mengaku bahwa drama tersebut merupakan pertunjukan teater pertama kaum nudis, oleh naturis, untuk naturis.
Bertujuan memperkenalkan kehidupan kaum nudis
Adapun penganut naturis di Prancis kini mencapai 2,6 juta orang. Pertunjukan ini bukanlah hiburan yang pertama kali bagi mereka. Pada bulan Juni tahun lalu, Asosiasi Nudis Paris mengadakan piknik massal dalam rangka ulang tahunnya. Mereka pun berharap acara ini bisa menjadi acara tahunan kaum nudis.
Cedric Amato mengatakan bahwa pertunjukan teater Nu et Approuve ini bukanlah sekadar hiburan. Pertunjukan ini bertujuan untuk memperkenalkan pandangan kaum nudis sekaligus mengkritik orang-orang yang anti terhadap mereka.
“Ini merupakan cara kami untuk berbicara mengenai gaya hidup dan kebutuhan kami. Kami harus memecah norma sosial untuk menjadi diri kita sendiri di tempat seperti ini dan menikmatinya,” ujar Cedric Amato, Ketua Asosiasi Kaum Nudis di Paris.
Tertarik menonton pertunjukan kaum nudis? Kalau kamu lagi jalan-jalan ke luar negeri dan kebetulan ada pertunjukan semacam ini, bisa juga nih ikut nonton. Rasakan pengalaman nonton teater yang gak biasa!
