Harga Tiket Pesawat Mencapai 21 Juta Garuda dan Traveloka Ditegur, Menhan : Transitnya Aneh

Wuih mahal juga ya, bisa langsung habis THR

Mudik adalah salah satu agenda wajib bagi para perantau setiap bulan ramadhan. Namun kendala alat transportasi juga kadang membuat banyak orang mengurungkan niat mudiknya.

Faktor mahalnya tiket alat transportasi jadi salah satu kendalanya. Bahkan beberapa waktu lalu ramai diberitakan tiket pesawat mencapai angka Rp 21 juta.

Budi Karya Sumiadi | pontianak.tribunnews.com

Menanggapi hal tersebut Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan akan menegur manajemen Garuda Indonesia dan platform penyedia tiket online, Traveloka. Hal itu karena harga tiket Garuda Indonesia kelas bisnis rute Bandung-Medan.

"Saya akan menegur yang menjadi stakeholder dari maskapai, dalam hal ini Garuda Indonesia. Karena ini menyesatkan informasinya, Bandung - Kualanamu 21 juta," kata Budi kepada awak media di Posko Nasional Terpadu Angkutan Lebaran di Gedung Kemenhub (Tribunnews.com).

Menhub menilai, meski harga tiket bukan sekali penerbangan akan tetapi tarif yang dikenakan kurang bijak karena terlalu mahal.

Apalagi, transit yang ditentukan terbilang aneh destinasinya

"Tiket transit yang tidak masuk di akal, bikin tiket dari Bandung ke Bali. Dari Bali-Jakarta, Jakarta ke Kualanamu. Kalau enggak dari Jakarta ke Hongkong baru ke Kualanamu bisa begitu," ungkapnya.

"Jadi, saya minta warga untuk menegur Traveloka yang memberikan infromasi yang menyesatkan," imbuhnya.

Dia menambahkan, selama ini pihaknya terus berkomitmen memberikan layanan informasi transportasi publik dengan baik kepada publik, termasuk soal harga tiket pesawat. Kerena itu, Menhub mengimbau jika ada pihak-pihak yang berusaha menyesatkan harus ditegur.

"Apalagi mendapatkan keuntungan dari ketidakjelasan informasi, itu harus ditegur. Oleh karena itu, saya minta Garuda Indonesia untuk menegur dan saya sudah menyampaikan ke media melalui Garuda Indonesia untuk menyampaikan itu," lanjutnya.

Sebelumnya diberitakan manajemen Garuda Indonesia membantah menjual harga tiketnya sebesar Rp 21,9 juta untuk rute Bandung-Medan.

VP Corporate Secretary Garuda Indonesia, Ikhsan Rosan mengatakan, harga tiket tersebut bukan merupakan penerbangan langsung.

"Bukan penerbangan langsung, tapi melibatkan banyak kota sebagai transit, yaitu Bandung - Denpasar - jakarta - Kualanamu dan memutar jauh sehingga harganya menjadi mahal," ujar Ikhsan dalam keterangan tertulisnya.

Ikhsan menambahkan, Garuda Indonesia tidak mempunyai rute langsung Bandung-Medan. Tetapi rute yang disediakan Garuda adalah Jakarta-Medan.

Artikel Lainnya

Bakal susah juga ya kalau tiket pulang kampung semahal itu. Kini Lebaran tinggal menghitung hari, mayoritas orang sudah melakukan perjalanan mudik ke kampung asalnya masing-masing. Kalau tiket mudik harganya mahal kamu bakal melakukan apa guys?

Tags :