Minim Aksi Menegangkan, Happy Death Day 2U Hadir dengan Lebih Banyak Unsur Komedi
13 Februari 2019 by Arkatama
Jauh dari kesan sadis dan seram.
Setelah menonton film Happy Death Day 2U, saya jadi tahu alasan kenapa film ini tidak dirilis pada bulan Oktober atau bersamaan dengan perayaan Halloween seperti film pertamanya. Jika di film Happy Death Day pertama lebih banyak aksi menegangkan lengkap dengan adegan pembunuhan, maka di sekuelnya kali ini, lebih banyak unsur komedinya dibandingkan dengan unsur thrillernya.
Sebelum memutuskan untuk menonton film Happy Death Day 2U, saya sarankan untuk menonton film pertamanya terlebih dahulu. Karena di film sekuelnya ini, akan ada banyak adegan yang berkaitan dengan film pertamanya.
Sama seperti film pertamanya, Happy Death Day 2U kembali menunjuk Jessica Rothe (Tree) sebagai pemeran utamanya. Lengkap dengan karakter pendukung yang masih setia menemani seperti Israel Broussard (Carter Davis), Ruby Modine (Lori Spengler), Phi Vu (Ryan Phan), dan Rachel Matthews (Danielle).
Mungkin film ini sedikit terlihat “hemat” dikarenakan masih menggunakan beberapa adegan yang hampir sama dengan film pertamanya. Meski tetap mengandalkan dunia “de javu”, cerita beberapa karakter di film Happy Death Day 2U memiliki cerita kehidupan yang berbeda dengan versi film pertama.
Porsi karakter pembunuh bertopeng bayi di film ini pun bisa dihitung jari, tidak sebanyak di Happy Death Day pertama. Namun, kejanggalan-kejanggalan di film pertama, sedikit terjawab di film sekuelnya ini. Salah satunya lewat karakter Ryan yang menjadi salah satu tokoh penting di balik kehidupan de javu yang dialami oleh Tree.
Sang sutradara, Christopher Landon sepertinya tahu bagaimana memanfaatkan kehidupan Tree yang berulang-ulang setiap kali terbunuh menjadi sebuah tontonan yang sangat menghibur. Mungkin boleh dikatakan jika film ini terasa seperti film Inception versi comedy thriller.
Ditambah adanya karakter baru Samar Ghosh (Suraj Sharma) dan Dre Morgan (Sarah Yarkin) menambah daya gedor komedi yang tercipta di film ini.
Oh iya, setelah film ini selesai jangan langsung beranjak dulu, karena ada satu credit scene yang tak kalah lucu dan sepertinya akan mengerah kepada sekuel keduanya.
