10 Film Perselingkuhan Terbaru 2020 yang Ceritanya Bikin Geregetan
05 Juni 2020 by Azmil R. Noel HakimFilm tentang Selingkuh Terbaik
Membicarakan soal film perselingkuhan memang tidak ada habisnya. Tema ini akan selalu laris ditonton, apalagi oleh emak-emak di Indonesia. Tontonan ini akan selalu laris dan laku di dalam negeri.
Meski rata-rata film selingkuh hanya ditonton oleh orang dewasa, bukan berarti para remaja tidak boleh menonton. Tidak semuanya selalu berisi adegan dewasa. Di beberapa judul, ada pula film bertema serupa yang dibumbungi adegan komedi.
Daftar Film tentang Perselingkuhan yang Bikin Baper
Berikut ini beberapa film perselingkuhan terbaik yang pernah dibuat dan tentunya berhasil "ngena" di hati penontonnya. Selain berhasil membuat baper, sinema ini juga sangat mewakili mereka yang sempat menjadi korban perselingkuhan.
Liltle Children (2006)
Judul film perselingkuhan pertama adalah Little Children. Sinema ini dibintangi oleh aktris kawakan Holywood Kate Winslet. Diceritakan tentang seorang ibu muda bernama Sarah yang bosan dengan aktivitas dan kegiatannya sehari-hari yaitu menjaga anak.
Pada satu momen, Sarah bertemu dengan seorang pria yang juga merupakan ayah muda. Pria ini bernama Brad dan mengalami hal serupa dengan Sarah. Di tengah pertemuannya dalam sekolah anak-anak mereka, keduanya sering terlibat obrolan dan menemukan kecocokan antara satu sama lain.
Film perselingkuhan terbaik ini menyuguhkan tentang sebuah drama perselingkuhan di tengah kondisi sedang merawat anak. Dilema melanda dan sadar akan kesalahan yang sedang mereka lakukan, film ini menyuguhkan banyak pergulatan batin dari tiap tokohnya.
A Frozen Flower (2008)
Banyak adegan dewasa yang disuguhkan oleh film perselingkuhan yang memiliki seting waktu pada masa kerajaan di Korea Selatan. Sinema ini mengangkat kisah seorang Raja Korea yang menyukai sesama jenis sebagai orientasi seksualnya. Ia harus harus menikah dan memilki seorang permaisuri sebagai tradisi.
Banyak juga persolanan kebijakan kerajaan yang terpengaruhi dari permasalahan yang dialami oleh sang raja. Orientasi seksual sang raja merupakan sebuah aib jika diketahui. Namun ia tidak bisa membiarkan hasratnya dan terpaksa melakukan perselingkuhan dengan pria disukai.
Baca Juga: Film dan Drama Park Bo Young Terbaik yang Nggak Boleh Terlewatkan
Love in Between (2010)
Kali ini film selingkuh yang berasal dari Korea Selatan. Setelah diakui secara internasional beberapa bulan lalu, film dari Korea Selatan memang sudah berkualitas dan digarap dengan serius dari sejak lama. Hal itu terbukti dari Love in Between.
Film perselingkuhan ini melibatkan tokoh seorang dosen dengan mahasiswa. Namun sinema ini memiliki sudut pandang yang menarik soal kedekatan antara korban dan pelaku. Sang istri dosen menemui mahasiswa yang menjadi selingkuhan suaminya. Setelah bertemu, semakin lama hubungan mereka jadi semakin dekat.
Anna Karenina (2012)
Film selanjutnya merupakan adaptasi dari sebuah novel dengan judul yang sama, Anna Karenina. Novel ini ditulis oleh penulis, sastrawan, sekaligus filsuf legendaris dari Rusia yang bernama Leo Tolstoy. Mengambil latar di 1847, film perselingkuhan ini bercerita tentang si tokoh utama Anna Karenina yang menikah dengan bangsawan terpandang, Alexi Karenin dari St. Petersburg.
Status sosialita yang disandang terancam saat Anna pergi ke Moscow untuk mengunjungi kakaknya. Ia juga menyelesaikan permasalahan kakaknya dengan sang istri yang mana di sini si kakak berselingkuh. Tugas Anna adalah membujuk kakak iparnya agar bisa memaafkan kakaknya.
Namun, pertemuannya dengan Count Vronsky justru membuat Anna goyah dan terlibat perselingkuhan dengan lelaki itu. Selain dikemas dalam romantisme yang dramatis, film selingkuh ini akan memanjakan kalian dengan suasana abad ke-18 di Rusia yang memikat.
Baca Juga: 15 Film Semi Terbaik dan Terbaru, Ceritanya Nggak Sekadar Esek-esek
The Concubine (2012)
Layar lebar ini merupakan film perselingkuhan yang berasal dari Korea Selatan. Selain menyuguhkan tentang drama hubungan gelap, film ini juga menyuguhkan adegan panas konsumsi orang dewasa. Sinema ini bercerita tentang seorang wanita, yang terpaksa hidup sebagai selir kerajaan.
Problem antara cinta, dendam, serta kisah sang pangeran yang mencintai selir tersebut membuat film perselingkuhan ini memiliki kisah cinta yang rumit. Setting waktu zaman kerajaan ini menunjukan bahwa seorang selir merupakan milik raja. Di sisi lain, rasa cinta seorang pangeran yang mencintai selir tersebut lebih tinggi dan membuat sebuah perselingkuhan tidak bisa dihindari.
Before We Go (2014)
Ini merupakan film perselingkuhan yang berjudul Before We Go. Film yang manis sekaligus mengharukan ini bercerita tentang Brooke Dalton yang kabur dari rumah lantaran memergoki suaminya berselingkuh. Dalam perjalanannya yang dibumbui oleh drama tertinggal kereta dan kemalingan, ia bertemu dengan Nick. Ia adalah seorang musisi jalanan yang tengah patah hati.
Keduanya berakhir menghabiskan malam bersama walaupun status Brooke masih istri orang. Meski dikemas dalam kisah romansa sederhana dan dipenuhi adegan berupa obrolan sepanjang malam, film perselingkuhan ini sarat akan makna dan pelajaran hidup tentang hubungan dan komitmen dalam berhubungan.
Baca Juga: 12 Rekomendasi Film Semi Korea Terbaru Hot dengan Adegan Panas
Carol (2015)
Walaupun telah memutuskan untuk memproses perceraian, apakah bercinta dengan orang ketiga termasuk sebuah perselingkuhan? Film ini diadaptasi dari novel The Prince of Salt karya Patricia Highsmith. Film perselingkuhan yang mengambil latar 1952 ini menceritakan tentang pasangan lesbian.
Carol tertarik pada Theresse secara romantis meski ia masih berstatus sebagai istri orang dan ibu dari putri semata wayangnya. Konflik muncul ketika Theresse bertemu dengan sang suami, Harge.
Film ini mendapatkan 100 nominasi dan berhasil memenangkan 40 di antaranya. Konflik moral banyak disuguhkan dalam film perselinguhan ini. Pergulatan batin dari tokohnya memberikan pandangan reflektif dalam memandang sebuah hubungan dan komitmen.
Baca juga: Film Tentang Orang Ketiga yang Kisah Cintanya Berakhir Tragis
A Man and A Woman (2016)
A Man and A Woman adalah film perselingkuhan asal Korea yang menarik untuk ditonton. Film yang dibintangi oleh aktor Gong Yoo ini mengangkat kisah tentang seorang ibu bernama Sang Min yang datang ke Finlandia untuk mengirim anak autisnya ke sebuah sekolah khusus.
Selama di sana, Sang Min justru bertemu dengan rekan sesama negara, Ki Hong. Beberapa kali bertemu ternyata semakin mempererat hubungan keduanya hingga perselingkuhan tak terhindarkan. Sepulang dari Korea, hubungan gelap keduanya tidak serta merta bubar. Mereka sering mencuri waktu untuk menghabiskan waktu bersama.
Baca juga: Film Cinta Terlarang Ini Suguhkan Kisah Asmara yang Berbeda
Wind Wind Wind
Dari bahasa, judulnya memiliki dua arti. Yakni angin dan selingkuh. Sinema yang dibintangi oleh Lee Sung Min, Shin Ha Kyun, dan Lee El ini justru menarik animo penonton. Layar lebar ini mengusung genre drama berbalut komedi yang bertolak belakang dengan film bertema serupa yang cenderung mendayu-dayu.
Baca juga: Film Barat Dewasa Ini Bikin Darah Berdesir
Wedding Agreement
Film perselingkuhan terakhir ini mengangkat kisah pasangan suami istri yang baru saja menikah. Pernikahan yang masih seumur jagung itu menjadi pil pahit saat sang suami Bian menyodorkan surat perjanjian yang berisi permintaan perceraian kepada Tari jika pernikahan keduanya sudah melewati setahun.
Setelah ditelisik lebih jauh, alasan Bian melakukan hal tersebut adalah karena dirinya tidak memiliki rasa dengan Tari. Dirinya menilai pernikahan singkat tersebut adalah sandiwara belaka karena menghormati kedua orangtuanya. Dia sendiri pun lebih memilih memulai jalinan asmara baru dengan Sarah. Untuk menonton film perselingkuhan ini, kamu bisa menyaksikannya via Iflix, Netflix dan aplikasi streaming on demand lainnya.
Sederet film perselingkuhan di atas mungkin ada yang tidak murni mengangkat kisah orang ketiganya secara utuh. Meskipun begitum tidak ada salahnya untuk mencari pesan moral dari berbagai judul di atas. Selingkuh memang menggoda iman. Jangan terjebak dan justru membuat hidupmu jadi berantakan, ya.