Daftar Judul Film Superman dari yang Terjadul Hingga Paling Baru
31 Maret 2020 by refa dewaWaktunya nonton dan download film Superman!
Sejak pertama kali hadir dalam layar lebar pada 1978, karakter superhero berbaju biru dengan kolor merah ini langsung menjadi perhatian di seluruh dunia. Bahkan, sempat pula film Superman dianggap sebagai bukti kedigdayaan Amerika Serikat pada masa itu.
Diperankan oleh mendiang Christopher Reeve sejak urutan film Superman pertama sampai keempat, tak membuat penonton puas. Sempat hiatus selama belasan tahu karena kegagalan, ternyata masih menarik perhatian penikmat film yang diadopsi dari komik DC ini.
Daftar urutan film Superman dari zaman dulu hingga sekarang
Meski pada seri terbaru pihak Warner Bros memutuskan untuk melakukan reboot, tidak ada salahnya untuk diterima. Nyatanya, yang disuguhkan benar-benar fresh dan tidak keluar dari pakem yang ada. Penasaran dengan jajaran film Superman dari zaman dulu hingga yang terbaru?
Superman (1978)
1978 merupakan debut film Superman di teater di seluruh dunia. Sebagai layar lebar pertama yang berwarna, ini menjadi gerbang pembuka bagi film serial berikutnya. Secara garis besar, Superman The Movie ini lebih menitikberatkan soal asal Kal-El. Ia adalah alien asal Planet Krypton yang menyerupai manusia dan kelak menjadi Superman.
Kisah bermula saat seorang ilmuwan terpandang di Planet Krypton, Jor-El, mencurigai adanya para pengkhianat yang hendak menguasai seluruh Kryptonian (sebutan untuk penghuni planet). Kecurigaan itu terbukti dan pengkhianat yang terdiri dari Jenderal Zod, Ursa dan Non akhirnya dijebloskan ke penjara abadi, Phantom Zone.
Berhasil menjebloskan para pengkhianat, tidak serta merta membuat Krypton aman. Yang ada, Jor-El kembali meminta dewan untuk segera memikirkan migrasi besar-besaran lantaran matahari di tata suryanya akan berubah menjadi supernova.
Permintaan itu ditepis oleh para dewan. Mau tidak mau membuat Jor-El bertindak tegas dengan mencuri codex para leluhur yang dipercaya menyimpan kekuatan abadi bagi Kryptonian. Malang, tindakannya terbongkar. Jor-El menjadi buronan dan akhirnya mengirim putra semata wayangnya, Kal-El, yang masih bayi ke Bumi.
Tak lama setelah Kal-El meninggalkan Krypton, kedua orangtuanya tewas bersamaan dengan Krypton yang hancur berkeping-keping. Pesawat Kal-El mendarat di sebuah desa bernama Smallville, tepat di samping perternakan milik pasangan Jonathan dan Martha Kent. Setalh itu, Kal-El diadopsi dan diberi nama Clark Kent.
Kematian sang ayah, Jonathan karena serangan jantung, lambat laun membuka kesadaran Clark bahwa dirinya bukan manusia. Ditambah lagi saat dirinya menemukan sebuah tempat bernama Fortress of Solitude.
Sebagai superhero baru, Clark yang akhirnya sadar kekuatan dengan dimiliki tidak serta merta memanfaatkan untuk hal yang buruk. Ia tetap menolong sesama sembari mencoba peruntungan dengan menjadi jurnalis di Koran Daily Planet di Kota Metropolis. Semasa bekerja, ia bertemu dengan rekan kerjanya, Lois Lane.
Film superman satu ini tentu menjadi rujukan wajib buat yang ingin menonton kisahnya sedari awal. Supaya kamu paham awal mula ceritanya dan semakin terlarut dengan seri berikutnya.
Baca juga: Superhero Marvel Terkuat Paling Brutal dan Penuh Kekerasan
Superman II (1980)
Kedamainan yang sudah terjaga berkat kehadiran Clark sebagai Superman di Bumi ternyata tidak bertahan lama. Jenderal Zod dan kawan-kawan yang sebelumnya dijebloskan ke penjara abadi Phantom Zone, akhirnya berhasil melepaskan diri karena kehancurkan Krypton. Menjadi spesies terakhir Kryptonian, Jenderal Zod memutuskan untuk mencari tempat tinggal baru demi meneruskan generasi.
Di tempat terpisah, aksi heroik yang dilakukan Clark lama-kelamaan membuat teman kerjanya Lois Lane semakin curiga. Dengan terpaksa, Clark membawa Lois ke Fortress of Solitude untuk menunjukkan asal-usulnya sebagai Kryptonian.
Di saat yang sama, Clark kemudian perasaan yang selama ini terpendam terhadap Lois. Setelah menyatakan cinta kepada pujaan hati, ia memutuskan untuk menghilangkan kekuatan supernya di Fortress of Solitude dan menjadi manusia seutuhnya. Sementara itu, pasukan Jenderal Zod tiba di Bumi dan memaksa Presiden Amerika Serikat menyiarkan kedatangannya ke seantero jagat.
Clark yang sudah terlanjur menjadi manusia seutuhnya menyadari kekuatannya tidak kuat untuk mengalahkan Zod. Mau tidak mau, Clark berusaha untuk mendapatkan kekuatannya kembali demi menyelamatkan Bumi dari cengkraman Zod.
Kesuksesan film pertamanya ternyata membuat film Superman ke-2, juga bak ketiban durian runtuh. Digadang-gadang oleh para pengamat bakal gagal, Dewi Fortuna berkata lain. Pemecatan sang sutradara Richard Donner yang digantikan oleh Richard Lester ternyata berbuah manis.
Ketelitian Lester dalam meramu segala aspek dari cerita terdahulu film Superman II ini mendapat tanggapan positif. Jalan cerita, akting, serta visual efek yang apik membuat layar lebar berbujet USD54 juta itu mentereng di Box Office dengan pendapatan kotor dua kali lipat senilai USD194 juta.
Baca juga: Film Superhero Terburuk Versi Rotten Tomatoes
Superman III (1983)
Tidak ada yang menarik dari alur cerita yang disuguhkan pada film Superman ke-3 ini. Hanya saja, kepintaran sang sutradara Richard Lester dalam meramu naskah membuat sinema ini juga turut laku keras di pasaran.
Dikisahkan seorang miliader bernama Ross Webster. Ia memanfaatkan ahli komputer Gus Gorman untuk memuluskan niat jahatnya menguasai perekonomian dunia. Dia juga memanfaatkan satelit cuacan sengaja dikontrol untuk menciptakan tornado dan menghancurkan lahan pertanian di Amerika Serikat.
Di saat yang sama, Clark yang berada di Smallvile menyadari ada yang tak beres dengan kondisi cuaca saat itu. Ia pun berhasil melumpuhkan tornado ciptaan Webster tersebut. Tahu tornadonya digagalkan oleh Clark, Webster tak terima dan meminta Gorman untuk menciptakan batu Kryptonite sintetis agar bisa menghancurkan kekuatan super Clark.
Batu kebanggaan Webster tersebut ternyata gagal membunuh Superman. Yang ada malah menciptakan Superman baru yang jahat dan kejam. Perjuangan Clark semakin berat ketika ia harus berhadapan dengan dirinya dalam versi jahat. Mampukah dia membunuh kembarannya tersebut?
Baca juga: Alasan Superhero Asal Asia Sedikit Peminat Daripada Bikinan Amerika
Superman IV (1987)
Bergantinya estafet peracik naskah Superman ternyata berdampak pada penggarapan filmnya. Transisi yang gagal ini menjadikan sekuel ini disebut sebagai film terburuk yang pernah dibuat. Bila kamu jeli, sebenarnya naskah pada Superman IV: The Quest for Peace ini tidak jauh beda dengan pendahulunya.
Kali ini, villain-nya bukan Webster. Tapi Lex Luthor yang berhasil kabur dari penjara berkat bantuan sang keponakan, Lenny Luthor. Terbebas dari kekangan, membuat Lex semakin menggila dibalut dendam abadi kepada Superman.
Keduanya mencuri sehelai rambut Superman yang tersimpan di sebuah museum. Hasil curian kemudian jadikan sebagai senjata nuklir yang mematikan. Lagi-lagi, impian Lex menjadi penguasa dunia pupus saat Superman datang dan mengagalkan peluncuran misil nuklirnya.
Keberhasilan Superman menggagalkan niat jahat Lex justru membawa petaka baru. Misil yang dibuang ke matahari ternyata berubah menjadi makhluk super kuat. Sama seperti film Superman terdahulu, kali ini Clark harus bertarung habis-habisan ketika yang dia hadapi memiliki kekuatan dua kali lebih besar darinya.
Baca juga: Daftar Film Superhero yang Bakal Tayang 2020-2022
Superman Return (2006)
Buruknya hasil dari pada sekuel keempat yang dirilis pada 1987, membuat The Cannon Group, Inc. absen dan membiarkan naskah film Superman terbengkalai. Memanfaatkan hiatus yang dialami Cannon, Warner Bros datang dengan membeli seluruh hak cipta Superman pada 1993.
Berpindahnya kepemilikan ini membuat Warner Bros memiliki PR terkait aspek apa saja yang akan diteruskan dan memang harus dibuang. Alhasil beberapa film seperti Superman Lives karya Tim Burton, Batman VS Superman dari Wolfgang Petersen, dan Superman: Flyby dari J.J Abrams terpaksa tidak dilanjutkan.
19 tahun berselang tepatnya pada 2006, Warner Bros mengumumkan jika pihaknya telah menemukan orang yang pantas untuk meneruskan Superman versi Christopher Reeve dan menjadi penerus dari film Superman yang sempat puasa belasan tahun. Lalu diproduksi lah film Superman Returns.
Sinema mengangkat paska kemenangan Clark ketika melawan Jenderal Zod. Kala itu Clark memutuskan untuk kembali ke planet kelahirannya. Sesampainya di tujuan, Krypton sudah tidak bersisa lagi. Clark kini menjadi satu-satunya Kryptonian yang masih hidup.
Sementara itu, kepergiannya ternyata membuat kejahatan di bumi semakin meluas. Tak hanya itu, sang pacar Lois Lane juga kecewa berat. Ia memutuskan menikah dengan pria lain untuk mengisi kekosongan hatinya selama ditinggal Clark.
Lex Luthor yang masih berambisi menguasai dunia, semakin leluasa saat Superman sudah tidak ada di Bumi. Ia menuju tempat tinggal Superman di Fortress of Solitude untuk mencuri teknologi yang nantinya akan dipakai untuk memuluskan aksi bejatnya. Di waktu yang tepat, Superman kembali ke Bumi dan berhasil menggagalkan rencana Lex untuk.
Menjadi lanjutan setelah belasan tahun hiatus, film Superman Returns ternyata cukup menarik perhatian pecinta manusia super asal Planet Krypton tersebut. Di situs review film Rotten Tomatoes, mendaulat jika layar lebar ini disebut sebagai film yang layak ditonton dengan rating 7/10.
Baca juga : Shazam Vs. Superman, Siapa yang Lebih Kuat?
Man of Stell (2013)
Sebagai film reboot, Warner Bros ternyata melakukan perombakan besar-besaran. Tak hanya dari judul film, bahkan ada perubahan dalam kostumnya. Man of Steel bisa disebut satu-satunya urutan film Superman yang tidak memakai kata Superman. Film ini memang untuk rebranding terhadap salah satu franchise-nya tersebut.
Berbicara soal kisah, tak jauh beda dari Superman (1978). Masih seputar kehidupan masa kecil Clark yang sadar jika dirinya bukan manusia. Sempat frustasi dengan segala kekuatan yang ada dalam dirinya, ia berkali-kali dipandang aneh. Penglihatan X-ray, pendengaran super, jadi besar dan punya kecepatan tinggi justri membuatnya jadi kebingungan sendiri.
Demi menjaga privasinya, kedua orangtuanya Jonathan dan Martha Kent tak henti-hentinya berpesan agar Clark merahasiakan kekuatannya. Karena alasan itulah Clark kerap hidup nomaden dan memalasukan identitasnya.
Di tengah pengasingan dirinya, pemerintah Amerika Serikat dihebohkan dengan penemuan kapal misterius yang ternyata adalah milik bangsa Kryptonian. Jenderal Zod dan pasukannya tiba di Bumi dan datang untuk mencari Kal-El. Dia adalah Clark Kent yang semenjak lahir telah diberi kode genetik bernama Codex milik Kryptonian.
Baca juga: Film Superhero dengan Plot Twist Mengejutkan
Batman VS Superman (2016)
Urutan film Superman terakhir datang dari Batman V Superman. Diceritakan tentang kejadian paska pertarungan Superman melawan Jenderal Zod. Sebagai salah satu orang terkaya di Gotham, Bruce Wayne, merasa kecewa ketika kota tempat tinggalnya luluh lantah akibat pertempuran dua Kryptonian tersebut.
Tak hanya kerugian materil, ribuan korban jiwa juga tak luput dari kebengisan Jenderal Zod meski bisa ditumpas oleh Clark. Pasca peristiwa tersebut, Superman harus mendapat kritikan dari warga Metropolis karena tindakannya yang sembrono dan mengakibatkan kehancuran di mana-mana. Ia dipaksa bekerja sama dengan pemerintah setempat setiap kali akan beraksi.
Di sisi lain, Lex Luthor yang berhasil masuk ke dalam pesawat milik Jenderal Zod memiliki memiliki untuk membuat monster dari DNA Zod bernama Doomsday. Tujuannya sudah pasti untuk mengadu domba antara Superman dan pahlawan baru, Batman.
Film yang disutradari oleh Zack Snyder ini memang patut diacungi jempol. Plot cerita yang ditambah dengan kehadiran Wonder Woman sebagai tokoh pendukung turut memberikan angin segar di sepanjang filmnya. Buat penggemar fanatiknya, film Superman ini bisa dibilang berakhir tidak seindah kebanyakan superhero lainnya.
Film bertemakan superhero memang tak lekang oleh waktu dan tidak membosankan untuk ditonton berkali-kali. Buat yang tertarik mengisi waktu luang dengan menonton maraton menyaksikan seri ini, kalian bisa download film Superman di aplikasi streaming Netflix. Meski berbayar, worth it kok.