Udah Berpura-Pura Jadi Pembina Pramuka, Napi ini Masih Tetap Ketahuan Sipir Penjara!
02 Januari 2020 by Mabulla MaimunahKenapa nggak contoh film Prison Beak aja sih?
Ada-ada saja ulah narapidana yang ingin keluar dari penjara. Berbagai cara dia lakukan agar bisa menghirup udara bebas, lebih cepat dari masa hukuman yang seharusnya dia terima. Ada yang nyogok petugas lapas, ada pula yang bekerjasama dengan pihak luar agar bisa kabur.
Selain loncat benteng, atau bikin kekacauan di lapas hingga dia bisa lolos dengan mudah, beberapa napi pun ada yang mencoba kabur dari Lapas dengan menggunakan metode penyamaran.
Bukan di luar negeri lho! Contohnya saja salah seorang penghuni Lapas Banceuy, Bandung, berikut ini. Demi meloloskan diri dari penjara, dia kemudian menyamar sebagai pembina Pramuka dan masuk ke dalam rombongan Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) yang hendak pulang.
Peristiwa konyol tersebut terjadi ketika Lapas Banceuy mendapat kunjungan dari rombongan ISBI alias Institut Seni Budaya Indonesia, dalam rangka melatih pembinaan Pramuka terhadap warga binaan, alias narapidana penghuni lapas.
Awalnya biasa saja, nggak ada yang mencurigakan. Sampai akhirnya ketika rombongan dari ISBI tersebut akan pulang, petugas jaga menemukan kejanggalan. Menurutnya, jumlah anggota ISBI yang masuk, berbeda dengan jumlah yang akan keluar.
Curiga ada napi yang menyamar, seorang petugas kemudian melakukan pemeriksaan stempel. Alhasil, didapat seorang napi atas nama Kurnia Mulyadi, berusaha kabur dengan menyamar sebagai pembina Pramuka, dan berbaur dengan rombongan ISBI.
"Jadi yang bersangkutan ini ikut rombongan, tapi ketahuan oleh petugas jaga. Warga binaan tersebut selanjutnya diamankan petugas dan dibawa ke ruang pengamanan untuk ditindaklanjuti." kata Eris Ramdan, Kepala Pengamanan Lapas Banceuy.
Baca Juga: Sukses Tiru Film Shawshank, Napi di Madura Kabur Dari Penjara Hanya Pakai Sendok Makan!
Atas temuan unik tersebut, petugas kemudian melakukan tindakan terhadap Kurnia. Selain itu, dirinya diperiksa terkait upaya kaburnya. Pasalnya, Kurnia merupakan salah satu narapidana yang divonis hukuman 5 tahun karena kasus Narkoba.
Waduh, untung ketahuan. Coba kalau nggak, berabe tuh! Tapi penasaran juga, kok rombongan ISBI nggak ngeh sih ada orang asih yang masuk diantara mereka. Terus setelah kasus ini, kira-kira hukuman si Kurnia ini ditambah nggak.
Baca Juga: Belasan Tahun Mendekam di Penjara, Ini Deretan Fakta Soal Lidya Pratiwi
Kalau terbukti ada upaya kabur, apalagi ada kerjasama dengan ‘orang dalam’, harusnya hukumannya di tambahin dong. Minimalnya dua kali lipat dari hukuman yang sedang dijalaninya. Biar kapok!