Diblacklist Ajang Kecantikan Transgender, Millen Cyrus Disebut Lakukan Kesalahan Fatal
27 Agustus 2020 by Ade Wismoyo
Disebut tak bisa ikuti ajang-ajang kecantikan transgender terkait.
Millen Cyrus diketahui sempat terdaftar sebagai salah satu peserta ajang pemilihan ratu kecantikan yang seluruh pesertanya adalah wanita transgender dari berbagai daerah di Indonesia. Millen yang diketahui menjadi perwakilan dari DKI Jakarta 2 dianggap sebagai salah satu calon kuat untuk memenangkan ajang ini. Ia pun digadang mampu membawa bendera Merah Putih di ajang pemilihan ratu kecantikan transgender tingkat Internasional.
Sayangnya, karena beberapa kesalahan fatal yang ia lakukan dalam ajang tersebut, Millen harus terhenti dari persaingan dan di-blacklist oleh pihak penyelenggara. Para warganet pun kaget dengan kejadian ini. Mereka yang dari awal mendukung Millen kecewa karena jagoannya harus tersingkir dan masuk daftar hitam tak bisa lagi ikut ajang-ajang terkait.
Diblacklist oleh penyelenggara
Akun Instagram @missqueen_indonesia mengunggah tiga slide foto berupa gambar tanda silang berwarna merah diikuti foto dua peserta yang didiskualifikasi dan di-blacklist dari ajang tersebut. Mereka adalah Millen Cyrus yang merupakan perwakilan DKI Jakarta 2 dan peserta lain yang merupakan perwakilan Kalimantan Timur.
"Blacklist Kalimantan Timur dan DKI 2 tidak akan bisa mengikuti ajang Miss Queen tahun ini dan tahun-tahun berikutnya, dan akan direport ke semua ajang transgender internasional yang bekerjasama dengan Yayasan Miss Queen Indonesia," bunyi caption unggahan tersebut itu diketik dengan huruf kapital.
BACA JUGA: Tanggapi Foto Nikita Mirzani Bercumbu dengan Pria Tampan, Komen Sahrul Gunawan Diserbu Netizen
Alasan didiskualifikasi dan di-blacklist
Alasan yang menyebabkan Millen dan satu peserta lain di-blacklist karena mereka berdua telah melakukan kesalahan yang cukup fatal, yaitu tak kunjung mengirimkan video perkenalan dan juga tak membayarkan biaya pendaftaran.
"Dikarenakan kedua peserta tidak membayar uang pendaftaran dan tidak mengirimkan video introduction padahal diberi waktu yang sangat lama untuk batas pengiriman menuju final!!!" lanjut akun tersebut.
BACA JUGA: Namanya Terseret Dalam Kasus Adhisty Zara Diremas Pacarnya, Kekeyi: Nggak Mau Ikut Campur
Warganet kecewa
Membaca pengumuman yang dibuat oleh pihak penyelenggara, warganet dan para pendukung Millen pun kecewa. Mereka menilai Millen mampu menjadi pemenang karena penampilannya memukau dan berkelakuan baik.
"Banyak yang menyayangkan kalau millen diblacklist loo, ya kali kalau millen banyak yang dukung pasti bisa tuh mengharumkan missqueen Indonesia," komentar netizen.
"Padahal yang bikin dukung mah karena ada Kak Millen, cantik, attitude bagus, dapat aja gitu kesannya," komentar netizen lain.
Warganet kecam cara penyampaian admin akun tersebut yang dinilai kasar
Selain kecewa karena Millen harus tersingkir dari ajang tersebut, para warganet dan pendukung Millen juga mengecam gaya penyampaian pengumuman dari pihak penyelenggara yang dinilai kasar. Ada juga warganet yang menyebut kalimat yang disampaikan bernada mempermalukan dua peserta yang di-blacklist tersebut.
"Gilaaa si bahasa officialnyaaa. Official loh. Padahal ajang international loh. Bgni amat. Ajang2 lain gak bgni amat mai balcklis2. Wkwkw smngt @millencyrus gak ikut juga km suskes dan makan enak kan.wkwkwk," tulis akun @rummamedd.
"Mempermalukan loh ini seolah lu miskin gak mampu bayar uang pendaftaran ajang ecek-ecek ini," tulis akun @aldisoemantrii.
Ajang Miss Queen Indonesia digelar untuk memilih satu pemenang yang nantinya akan dikirim untuk mewakili Indonesia di ajang Miss International Queen. Pada tahun sebelumnya, Gebby Vesta merupakan perwakilan Indonesia yang sayang sekali belum bisa mempersembahkan prestasi terbaik untuk tanah air. Para penggemar beauty pageant pun kini harus kecewa karena Millen yang digadang-gadang mampu memberikan prestasi terbaik justru harus terhenti dari kompetisi.
