5 Fakta Menyedihkan Jang Ja Yeon Pemeran BBF yang Bunuh Diri 10 Tahun Silam
19 Maret 2019 by Faizah PratamaDipaksa layani 31 pria sebanyak 100 kali
Nama Jang Ja Yeon memang asing bagi sejumlah orang. Namun bagi penggemar drama Korea “Boys Before Flowers (BBF)”, wajahnya tentu sudah tidak asing lagi. Selebritis Korea Selatan ini mulai dikenal publik sejak berperan sebagai Sunny dalam serial yang populer di tanah air pada akhir tahun 2008 silam.Sayangnya, Jang Ja Yeon meninggal dunia karena bunuh diri pada 7 Maret 2009 karena diduga mengalami pelecehan seksual.
Sepuluh tahun berlalu, Jang Ja Yeon kembali menjadi perbincangan. Kasus Jang Ja Yeon akan ditutup penyelidikannya hingga 31 Maret 2019. Masyarakat Korea pun membuat petisi untuk memperpanjang penyelidikan kasus pelecehan seksual Jang Ja Yeon. Sampai saat ini petisinya sudah ditandatangani lebih dari 600 orang.
Akhir hayat Jang Ja Yeon begitu tragis tetapi kisah kehidupannya juga tidak kalah memilukan. Berikut deretan fakta menyedihkan Jang Ja Yeon semasa hidup hingga meninggal dunia.
Yatim piatu
Penderitaan Jang Ja Yeon dimulai sejak masih muda. Pada tahun 1999, orangtua Jang Ja Yeon meninggal dunia dalam sebuah kecelakaan. Sejak saat itu, ia tinggal bersama kakak dan adiknya. Kabarnya, Jang Ja Yeonlah yang mengambil alih tanggung jawab untuk menghidupi saudara-saudaranya.
Raih popularitas di akhir hayat
Wanita kelahiran 25 Januari 1980 memulai debutnya sebagai model iklan pada tahun 2006. Kemudian pada tahun 2009, namanya mulai dikenal sejak membintangi drama Boys Before Flowers bersama Lee Min Ho dan Ku Hye Sun.
Tak lama setelah namanya mulai populer, Jang Ja Yeon justru ditemukan tewas bunuh diri di kamarnya. Pada tahun yang sama, ia seharusnya sedang menanti film barunya Where is Jung Seung Pil yang segera dirilis.
Dipaksa layani 31 pria
Sebelum meninggal dunia, Jang Ja Yeon menulis 7 lembar surat wasiat. Wanita yang meninggal dunia pada usia 29 tahun itu mengaku dipaksa berhubungan seks dengan 31 pria oleh kepala agensinya. Dalam cacatannya, Jang Ja Yeon mengungkapkan dipaksa memenuhi nafsu bejat itu lebih dari seratus kali.
Jang Ja Yeon mencantumkan daftar 31 nama orang itu yang ternyata terdiri dari tokoh-tokoh penting. Mulai dari pejabat, jurnalis, hingga produser TV.
Alami kekerasan
Selain dipaksa melayani banyak pria, Jang Ja Yeon juga mengaku sering mendapat kekerasan fisik. Sebagai pendatang baru, ia tidak menghasilkan uang banyak tetapi ia bertanggung jawab membayar gaji manajernya. Ia pernah dikurung dan dipukuli tanpa henti.
Kasusnya mengambang selama 9 tahun
Sembilan tahun lamanya, kasus Jang Ja Yeon tidak kunjung menemui titik terang. Kim dan manajer Yoo yang diduga sebagai orang yang bertanggung jawab atas kematian Jang Ja Teon hanya menjalani masa percobaan selama 2 tahun penjara dan 160 jam pelayanan masyarakat.
Tidak ada satupun dari 31 pria itu dihukum atas pelecehan seksual yang menimpa aktris cantik itu. Kementrian Kehakiman Korea Selatan membuka kembali kasus ini pada akhir Mei 2018.
Jaksa penuntut umum akhirnya menggugat salah seorang tersangka, yakni Cho Jae Joon yang berprofesi sebagai seorang jurnalis pada Juni 2018. Namun, sampai saat ini gugatan tersebut tidak diketahui kelanjutannya.
Sampai saat ini kematian Jang Ja Yeon masih dikenang sebagai kematian artis Korea yang paling tragis. Apalagi sampai saat ini para pelaku kekerasan seksual yang menimpanya masih melenggang bebas. Belum ada titik terang kasusnya tetapi semoga Jang Ja Yeon tenang di alam sana.