Kelanjutan Kisah Yuda yang Menjaga Ayahnya yang Sakit Seorang Diri di RS!

Yuda menjaga ayahnya di rumah sakit
Yuda menjaga ayahnya di rumah sakit | regional.kompas.com

Anak ini menunjukkan kesabaran dan bakti yang begitu besar pada orangtua

Media sosial selalu menghasilkan berita-berita viral dan trending. Mulai dari aksi-aksi lucu, hingga tindak kriminal. Ada buruknya memang pengaruh yang dihasilkan eh media sosial, tapi tentu ada juga baiknya. Salah satunya ialah kita jadi tahu ada seorang anak yang sendirian menjaga ayahnya di rumah sakit selama kurang lebih 3 bulan.

Jika bukan karena media sosial, tentu kita Tidak akan tahu mengenai kabar ini. Kabar seorang anak yang dengan setia dan tidak pernah lelah menjaga ayahnya yang sakit dan dirawat di rumah sakit.Respon netizen pun sudah dapat ditebak, banyak dari netizen yang merasa terharu melihat apa yang dilakukan oleh anak tersebut.

Yuda menjaga ayahnya di rumah sakit
Yuda dan adiknya | regional.kompas.com

Netizen baru-baru ini ramai membicarakan video yang memperlihatkan seorang anak kelas 4 SD menjaga ayahnya yang tengah terbaring lemah di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, seorang diri. Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @rumah_teduh_sahabat_iin dan seketika menjadi viral.

Dalam unggahan tersebut, diinformasikan bahwa Yuda (12 tahun), bocah dalam video tersebut, menunggu ayahnya, Iwan Setiawan, yang terbaring di RSHS karena tumor otak. Yuda harus menunggui ayahnya di rumah sakit selama tiga bulan, dan selama itu Yuda terpaksa tidak mengikuti pembelajaran di sekolah.

Sementara itu, ibunya disebutkan pergi dan tidak tahu keberadaannya. Yuda berterima kasih kepada Rumah Teduh yang membantunya selama menunggui ayahnya di rumah sakit.

Iwan mengungkapkan bahwa dirinya divonis tumor otak. Biaya pengobatannya selama ini ditanggung oleh BPJS Kesehatan. Hanya saja, untuk kebutuhan lainnya, keluarga Iwan mengalami kekurangan biaya. Akhirnya, pada tahun 2016, istri Iwan pergi bekerja di Dubai.

Artikel Lainnya
Yuda menjaga ayahnya di rumah sakit
Yuda dan ayahnya terbaring di rumah sakit | www.liputan6.com

Yuda sebenarnya mempunyai seorang kakak, namun kakak Yuda disibukkan dengan pekerjaannya, sehingga tidak selalu bisa menjaga Iwan, Yuda, dan adik-adiknya. Akhirnya, Yuda yang masih kelas 4 SD harus merawat ayahnya seorang diri serta menjaga adiknya yang masih berusia 3 tahun.

Sebelum Yuda berangkat ke sekolah, terlebih dulu ia harus menyelesaikan pekerjaan rumah seperti menyiapkan sarapan untuk adik dan ayahnya. Sepulang sekolah, Yuda pun masih harus mencuci baju dan mengerjakan tugas-tugas yang lain.

Saat kondisi Ayahnya semakin memburuk, Yuda pun tidak bisa pergi ke sekolah. Yuda harus mencurahkan seluruh waktunya untuk merawat sang ayah.

Harapan Yuda saat ini hanya ingin ayahnya bisa sembuh dan kembali pulih seperti semula. Ia pun berharap nantinya setelah sang ayah pulih seperti sedia kala, ibunya bisa pulang ke Indonesia dan bisa berkumpul kembali bersama keluarga.

“Saya ingin bapak sehat dan bekerja. Kalau bapak sudah bekerja, saya ingin ibu pulang,” ujar Yuda.

Ketulusan dan kasih sayang seorang anak terhadap orangtuanya seperti yang diperlihatkan oleh Yuda patut kita tiru. Walaupun sendiri, dia tetap memilih menunggui ayahnya yang sedang sakit di rumah sakit. Semoga anak tersebut selalu diberi kesehatan dan kekuatan agar tetap bisa menjaga ayahnya dalam kondisi sakit juga sehat.

Kini Yudha sudah dibantu dan tinggal di rumah teduh sahabat Iin yang berlokasi di Bandung, tim rumah teduh juga turut menjaga ayah Yudha.

Diketahui, Rumah Teduh Sahabat Iin merupakan rumah singgah yang memberikan tempat tinggal bagi para pasien dhuafa yang sakit keras dan keluarga yang sedang berobat di Ruma Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Tags :